Chandra Bahadur Dangi, manusia terpendek di dunia. Reuters/Navesh Chitrakar
TEMPO.CO, Samoa - Pria terpendek di dunia meninggal di Samoa-Amerika, di usia yang ke-75 tahun.
Pria tersebut adalah Chandra Bahadur Dangi, seorang warga negara Nepal. "Ia meninggal pada Kamis di pusat medis di Pago Pago setelah menderita penyakit yang dirahasiakan," kata seorang juru bicara rumah sakit dikutip dari laman ABC, 5 September 2015.
Dangi, yang memiliki tinggi badan 54,6 sentimeter, mendapatkan dua Guinness World Records, sebagai pria terpendek di dunia dan orang terpendek yang pernah tercatat.
Guinness Book of Records resmi mengakui rekor Dhangi pada 26 Februari 2012.
Setelah mendapat pengakuan itu, Dangi dilaporkan telah meninggalkan desa terpencilnya Reemkholi di Nepal, tepatnya di Distrik Dang, lebih dari 500 kilometer dari ibu kota Kathmandu.
"Sejak mendapat penghargaan, Dangi berkeliling dunia, kadang-kadang dengan pria tertinggi di dunia, Sultan Kosen, yang memiliki tinggi badan 2,51 meter," lapor ABC.
Sejak awal tahun ini, dia dikatakan telah mengelilingi wilayah Pasifik Selatan dengan kelompok sirkus asal Samoa, Tupa'l Bruno Magic Circus.
Rumah sakit Samoa-Amerika, tempat Dangi dirawat, beberapa hari lalu mengatakan, ia menjalani pengobatan tetapi tidak memberi tahu penyebab kematian.
Awal tahun ini saat dirawat di rumah sakit di Samoa, ia hanya dilaporkan menderita pneumonia.
