Pecat Wakilnya dan Jaksa Agung, PM Najib di Bawah Tekanan?

Reporter

Editor

Grace gandhi

Selasa, 28 Juli 2015 16:55 WIB

Perdana Menteri Malaysia Najib Razak dan istri.

TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Perdana Menteri Malaysia Najib Razak mengumumkan di stasiun televisi nasional, Selasa, 28 Juli 2015, bahwa Wakil Perdana Menteri Muhyiddin Yassin akan digantikan oleh Ahmad Zahid Hamidi, mantan Menteri Dalam Negeri.

Dalam kesempatan itu, Najib juga mendesak empat menteri memperkuat pemerintahannya dan memastikan mereka dapat bekerja sebagai sebuah tim.

"Keputusan mengganti Muhyiddin Yassin adalah salah satu yang sangat sulit, tapi saya harus melakukannya, sehingga tim yang kuat dapat bergerak maju," kata Najib seperti dilansir dari laman ABC News.

Muhyiddin Yassin dikenal sebagai figur pejabat yang kritis menyikapi penanganan utang pemerintah dalam proyek 1Malaysia Development Berhad (1MDB) dan telah meminta Najib menjelaskan dugaan adanya transfer dana yang masuk ke rekening perdana menteri itu.

Pada hari yang sama, pemerintah juga mengumumkan telah mengakhiri tugas Jaksa Agung Abdul Gani Patail karena alasan kesehatan. Gani Patail, saat dihubungi Malay Mail Online, mengatakan tidak mengetahui adanya keputusan tersebut.

Gani Patail, seperti halnya Muhyiddin, dikenal sangat kritis terhadap Najib. Patail menegaskan pada awal bulan ini bahwa ia telah menerima dokumen dari peneliti yang menghubungkan Najib dengan 1MDB. Dokumen itu menunjukkan adanya uang sebesar US$ 700 juta (sekitar Rp 9,43 triliun) yang diduga berasal dari proyek yang terkait dengan 1MDB dan ditransfer ke rekening Najib. Kasus ini pertama kali dikabarkan oleh The Wall Street Journal.

Dokumen-dokumen yang dikirim ke Kejaksaan Agung itu membuka jalan bagi kemungkinan tuntutan pidana. Jika terjadi, tuntutan terhadap Perdana Menteri Malaysia tersebut akan menjadi yang pertama sepanjang sejarah Malaysia.

Najib tidak membantah adanya rekening atau penerimaan dana itu. Dia hanya mengatakan tidak pernah menggunakan dana pemerintah untuk keuntungan pribadi dan menyebut tuduhan itu sebagai sabotase politik. Namun pemecatan terhadap beberapa orang di atas menunjukan bahwa PM Najib kini berada di bawah tekanan.

ABC NEWS | MECHOS DE LAROCHA

Berita terkait

Najib Razak Divonis Penjara 12 Tahun Terkait Skandal 1MDB, Apa Itu 1MDB?

26 Agustus 2022

Najib Razak Divonis Penjara 12 Tahun Terkait Skandal 1MDB, Apa Itu 1MDB?

Najib Razak diputus bersalah oleh pengadilan tinggi atas skandal korupsi multi-miliar dollar di dana negara 1Malaysia Development Berhad (1MDB).

Baca Selengkapnya

Eks PM Malaysia Najib Razak Divonis 12 Tahun Penjara: Ini Fakta Kasus Korupsi Jumbonya

25 Agustus 2022

Eks PM Malaysia Najib Razak Divonis 12 Tahun Penjara: Ini Fakta Kasus Korupsi Jumbonya

Pengadilan memutuskan eks PM Malaysia Najib Razak bersalah atas skandal korupsi multi-miliar dolar di dana negara 1Malaysia Development Berhad (1MDB).

Baca Selengkapnya

Najib Razak Kemungkinan Mau Calonkan Diri Lagi ke Parlemen

20 September 2021

Najib Razak Kemungkinan Mau Calonkan Diri Lagi ke Parlemen

Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak tidak mengesampingkan pencalonan kembali ke parlemen dalam dua tahun ke depan.

Baca Selengkapnya

Hakim Sebut Alibi Najib Razak Soal Donasi dari Raja Abdullah Tidak Logis

30 Juli 2020

Hakim Sebut Alibi Najib Razak Soal Donasi dari Raja Abdullah Tidak Logis

Hakim yang memvonis bersalah Najib Razak atas kasus korupsi 1MDB mengatakan alibi Najib Razak tentang donasi dari Raja Arab Saudi meragukan.

Baca Selengkapnya

Jaksa Penuntut akan Hadirkan 40 Saksi untuk Sidang Najib Razak

20 Mei 2019

Jaksa Penuntut akan Hadirkan 40 Saksi untuk Sidang Najib Razak

Wakil jaksa penuntut umum Malaysia mengatakan akan menghadirkan 40 saksi untuk persidangan Najib Razak.

Baca Selengkapnya

Najib Razak Diduga Gunakan Uang Korupsi untuk Rumah dan Partai

3 April 2019

Najib Razak Diduga Gunakan Uang Korupsi untuk Rumah dan Partai

Mantan PM Malaysia Datuk Seri Najib Razak disebut menggunakan dana rekening bank AmPrivate untuk renovasi rumah dan mendanai partai Barisan Nasional.

Baca Selengkapnya

Maskapai Rajawali Bantah Terlibat dalam Perjalanan Najib Razak

12 Mei 2018

Maskapai Rajawali Bantah Terlibat dalam Perjalanan Najib Razak

CEO & Chairman Rajawali Corpora Peter Sondakh membantah jika maskapainya memiliki hubungan dengan rencana perjalanan Datuk Seri Najib Razak.

Baca Selengkapnya

Datuk Seri Najib Razak Hendak ke Jakarta, Massa Mengepung Bandara

12 Mei 2018

Datuk Seri Najib Razak Hendak ke Jakarta, Massa Mengepung Bandara

Mantan Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Najib Razak dan istrinya, Datin Seri Rosmah, dihalang massa saat akan terbang ke Jakarta, Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pemilu Malaysia, Najib Razak Tebar Janji Manis ke Petani

28 Maret 2018

Pemilu Malaysia, Najib Razak Tebar Janji Manis ke Petani

Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak menebar janji manis kepada petani padi jika Barisan Nasional kembali memenangkan pemilu parlemen April nanti.

Baca Selengkapnya

Sukses di MotoGP Qatar, Hafizh Dipuji Perdana Menteri Malaysia

19 Maret 2018

Sukses di MotoGP Qatar, Hafizh Dipuji Perdana Menteri Malaysia

Pembalap Malaysia, Hafizh Syahrin, sukses dalam debut MotoGP di Qatar dan keberhasilannya tersebut dipuji oleh Perdana Menteri Datuk Seri Najib Razak.

Baca Selengkapnya