Seorang Tentara Israel Dipenjara Karena Makan Babi

Reporter

Jumat, 5 Juni 2015 07:10 WIB

Ilustrasi sandwich babi. AFP/Getty Images

TEMPO.CO , Tel Aviv:Seorang tentara Israel yang dipenjara awal pekan ini akhirnya dibebaskan. Ia dipenjara karena diduga memakan sandwich yang mengandung daging babi.

Seperti yang dilansir The Express Tribune pada 3 Juni 2015, tentara yang lahir di Amerika Serikat (AS) dikatakan 'tidak biasa' dengan pola makan kosher (larangan Yahudi) Israel.

Tentara, yang baru-baru ini berimigrasi ke Israel dari Amerika, awalnya dijatuhi hukuman penjara selama 11 hari setelah makan sandwich yang berisi daging babi, yang dilarang oleh hukum makanan Yahudi.

Tapi berita hukumannya menyebar dengan cepat di media sosial, memicu kemarahan publik yang mendorong tentara untuk mencabut hukuman, dan mengakui telah melakukan kesalahan.

"Intinya adalah bahwa kita salah. Hukuman yang diberikan kepada prajurit itu dibatalkan dan dia akan dipulangkan ke rumah," tulis juru bicara militer Brigjen Moti Almoz pada halaman Facebook resminya, Selasa, 2 Juni 2015.

Paman dari tentara tersebut, mengatakan bahwa sandwich tersebut diberikan kepadanya oleh neneknya yang tinggal di Kibbutz. Pamannya terkejut oleh keputusan hukuman penjara yang dijatuhkan ke keponakannya atas isi dari kotak makanan milik keponakannya itu.

Hukum Israel yang dikenal sebagai 'Kosher' melarang babi dan beberapa jenis makanan laut, selain melarang mencampuradukkan daging bersama dengan produk susu.

Hewan harus disembelih melalui ritual di bawah pengawasan seorang rabi. Sebagai lembaga resmi Israel, tentara diwajibkan untuk menghormati aturan pola makan saat di aula mes-nya.

THE EXPRESS TRIBUNE|YON DEMA

Berita terkait

UEA Cegat Rudal Houthi, Ditembakkan saat Kunjungan Presiden Israel

31 Januari 2022

UEA Cegat Rudal Houthi, Ditembakkan saat Kunjungan Presiden Israel

Uni Emirat Arab berhasil mencegat sebuah rudal balistik yang ditembakkan oleh Houthi dari Yaman ketika negara Teluk itu menjamu Presiden Israel

Baca Selengkapnya

Biro Travel Khawatirkan Larangan Turis Berpaspor Indonesia Masuk Israel

31 Mei 2018

Biro Travel Khawatirkan Larangan Turis Berpaspor Indonesia Masuk Israel

Aturan pelarangan masuk Israel bagi turis berpaspor Indonesia membuat banyak tamu mempertanyakan hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Besar Amerika di Israel Akan Pindah ke Yerusalem

29 Agustus 2017

Kedutaan Besar Amerika di Israel Akan Pindah ke Yerusalem

Netanyahu menunjukkan ekspresi penghargaannya kepada Trump dan pemerintahannya yang selama ini memberikan dukungan kuat bagi Israel.

Baca Selengkapnya

Kesepian, Monyet Rawat dan Bermain dengan Anak Ayam

26 Agustus 2017

Kesepian, Monyet Rawat dan Bermain dengan Anak Ayam

Niv, monyet dari spesies Macaque telah menghabiskan waktunya dengan menjaga, membelai, membersihkan, dan bermain dengan seekor anak ayam.

Baca Selengkapnya

Gereja Ortodoks Yunani Protes Israel Propertinya Dijual ke Yahudi

15 Agustus 2017

Gereja Ortodoks Yunani Protes Israel Propertinya Dijual ke Yahudi

Pemimpin Gereja Ortodoks Yunani di Yerusalem tolak keputusan pengadilan Israel yang menyetujui penjualan properti gereja ke ke perusahaan Yahudi.

Baca Selengkapnya

Israel akan Tutup Kantor Berita Al Jazeera

7 Agustus 2017

Israel akan Tutup Kantor Berita Al Jazeera

Israel menganggap siaran berita Al Jazeera bersifat menghasut.

Baca Selengkapnya

Sensitivitas Al-Aqsa dan Kebijakan Israel

26 Juli 2017

Sensitivitas Al-Aqsa dan Kebijakan Israel

Setelah lama tenggelam oleh berita Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dan sengkarut Timur Tengah, kisruh Palestina-Israel kini kembali menjadi pusat perhatian dunia. Setiap hari sejak 14 Juli, warga Palestina di Yerusalem Timur dan Tepi Barat berdemonstrasi menentang pemasangan detektor logam di pintu-pintu masuk ke kompleks Masjid Al-Aqsa (Al-Haram Al-Syarif). Palestina memandangnya sebagai upaya Israel untuk mengontrol tempat suci tersebut.

Baca Selengkapnya

Ditembaki Rudal, Israel Balas Serang Pos Hamas di Gaza  

24 Juli 2017

Ditembaki Rudal, Israel Balas Serang Pos Hamas di Gaza  

Tank milik Israel menyerang pos pemantau milik Hamas di Gaza, Senin, 24 Juli 2017, sebagai balasan atas tembakan rudal dari arah perbatasan Palestina.

Baca Selengkapnya

Israel Akan Membangun Pulau Buatan di Gaza

14 Mei 2017

Israel Akan Membangun Pulau Buatan di Gaza

Trump akan tiba di Yerusalem pada 22 Mei 2017 untuk membicarakan masalah perdamaian antara Israel dan Palestina.

Baca Selengkapnya

Bahasa Arab Akan Dihapus dari Bahasa Resmi Israel  

9 Mei 2017

Bahasa Arab Akan Dihapus dari Bahasa Resmi Israel  

Sejumlah menteri dalam kabinet Israel menyetujui RUU kontroversial yang akan menghapus status bahasa Arab sebagai bahasa resmi Israel.

Baca Selengkapnya