TEMPO.CO, Los Angeles - Seorang wanita tak sengaja telah menyia-nyiakan barang berharga bernilai miliaran rupiah. Barang itu adalah komputer Apple generasi pertama, yang dibuangnya di pusat daur ulang di Silicon Valley, California, Amerika Serikat.
Perusahaan daur ulang yang menemukan benda bersejarah tersebut yakni Clean Bay Area. Perusahaan itu menerima komputer antik itu dari wanita misterius yang tak memberikan surat tanda terima dan informasi kontaknya.
Seperti dilansir AP News pada Sabtu, 30 Mei 2015, Clean Bay Area mengetahui benda itu adalah Apple I beberapa minggu kemudian, ketika anggota stafnya membuka kotak yang diberikan oleh wanita tersebut.
"Kami benar-benar tidak bisa percaya dengan apa yang kami lihat. Kami pikir itu palsu," kata Wakil Presiden Clean Bay Area Victor Gichun.
Victor Gichun mengatakan komputer tersebut adalah satu dari hanya sekitar 200 komputer desktop generasi pertama yang dirakit sendiri oleh Steve Jobs, Steve Wozniak, dan Ron Wayne pada 1976.
Gichun mengatakan mereka telah menaksir harga komputer tersebut US$ 200 ribu atau sekitar Rp 2,6 miliar sebagai koleksi pribadi. Karena biasanya perusahaan itu memberikan 50 persen dari hasil penjualan barang kepada orang yang menyumbangkan barang itu, wanita misterius tersebut sebetulnya bisa mendapat sekitar Rp 1,3 miliar.
Gichun mengatakan akan memberikan persentase tersebut kepada wanita itu. Ia mengaku masih bisa mengingat rupa wanita misterius tersebut, yang mengatakan komputer tersebut didapatkannya saat membersihkan gudang milik mendiang suaminya.
Untuk mengenali perempuan itu, Gichun berkata, "Aku hanya perlu melihat wajahnya."
AP | YON DEMA
Berita terkait
Safari Apple Siap Naik Level, Bakal Punya Peramban AI dan Penyaring Konten
3 jam lalu
Apple menyiapkan sejumlah fitur berbasis AI untuk browser Safari. Salah satu yang menonjol adalah perangkum teks otomatis.
Baca SelengkapnyaApple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini
1 hari lalu
Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.
Baca SelengkapnyaMengapa Militer Korea Selatan Larang Anggotanya Gunakan Produk Apple?
1 hari lalu
Ada dugaan bahwa militer Korea Selatan takut akan terjadinya kebocoran data akibat teknologi yang ada di perangkat Apple.
Baca SelengkapnyaGalaxy S24 Bantu Samsung Kembali ke Puncak Pasar Smartphone Global Awal 2024
2 hari lalu
Laporan terkini dari Canalys memperkirakan total 296,2 juta smartphone telah didistribusikan di dunia sepanjang kuartal pertama tahun ini.
Baca SelengkapnyaiPad Pro Terbaru Dirilis Bulan Depan, Gawai Perdana Apple yang Punya Chip M4
2 hari lalu
Sejumlah peningkatan fitur iPad Pro bocor ke publik. Salah satunya soal pemakaian chip M4 untuk menyokong AI.
Baca SelengkapnyaSaat Bos Apple dan Bos Microsoft Bergiliran Temui Presiden Jokowi
3 hari lalu
Presiden Jokowi menerima lawatan Bos Microsoft Satya Nadella. Sebelumnya, Bos Apple Tim Cook juga telah menemui Jokowi. Apa yang dibahas?
Baca SelengkapnyaApple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store
4 hari lalu
Apple telah secara aktif membangun reputasi untuk pengembangan AI yang bertanggung jawab, bahkan sampai melisensikan data pelatihan secara etis.
Baca SelengkapnyaApple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store
4 hari lalu
Menurut keterangan Apple, tiga aplikasi AI itu melabeli dirinya sebagai generator seni. Sudah ada di App Store dua tahun.
Baca SelengkapnyaApple Kebut Pengembangan AI Model Bahasa Besar untuk Iphone
7 hari lalu
Apple dikabarkan sedang mengembangkan sistem AI dengan model bahasa besar (LLM) untuk mengaktifkan fitur Device Generative AI di perangkatnya.
Baca SelengkapnyaLuhut: Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Insentif untuk Apple
10 hari lalu
Luhut mengatakan Indonesia dan Cina telah sepakat untuk membentuk tim penggarapan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya
Baca Selengkapnya