TEMPO.CO, Putra Jaya - Ketua Umum Partai Nasional Demokrat Surya Paloh bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak di Kantor Perdana Menteri Malaysia, Putra Jaya, Malaysia, Selasa, 12 Mei 2015. Dalam pertemuan tertutup selama setengah jam tersebut, keduanya membahas hubungan Indonesia-Malaysia, termasuk sengketa Ambalat.
"Kami berharap persoalan perbatasan di Ambalat diselesaikan secara diplomasi," kata Sekretaris Jenderal NasDem Patrice Rio Capella pada Selasa malam. Rio ikut menemani Surya Paloh menemui Najib. Menurut Rio, keduanya bersepakat bahwa persoalan Ambalat menjadi titik lemah hubungan Indonesia dengan Malaysia.
Menurut Rio, persoalan ini diharapkan tak mengurangi kualitas hubungan diplomatik Indonesia dan Malaysia. Dia mengatakan kedua negara harus saling menjaga perasaan masing-masing. Surya dan Najib bersepakat penting bagi kedua negara menjadi negara maju dan meningkatkan pertumbuhan di bidang ekonomi.
Selain membahas sengketa perbatasan, Rio mengatakan keduanya juga membahas persoalan kerja sama di bidang ekonomi. Najib, kata Rio, mendorong pengusaha Indonesia berinvestasi di Malaysia. Sebaliknya, Surya juga mendorong agar pengusaha Malaysia berinvestasi di Indonesia.
"Ini pertemuan yang baik untuk meningkatkan hubungan diplomatik,” kata Rio. Adapun Perdana Menteri Najib tak memberikan keterangan pers kepada wartawan.
Selain bertemu Najib, Surya juga bertemu dengan Wakil Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin. Menurut Rio, keduanya membahas kerja sama di bidang partai politik. Rio menjelaskan politikus UMNO ini ingin agar sayap pemuda kedua partai menjalin kerja sama erat. Dia mencontohkan perkawanan Surya-Najib sejak aktif di sayap partai masing-masing sejak 30 tahun yang lalu.
