Kirim Senjata, Suriah Tuding Turki Bantu Kelompok Teroris  

Reporter

Rabu, 29 April 2015 18:54 WIB

Pejuang pemberontak mempersiapkan senjata mereka sebelum menuju ke garis depan kota Idlib, di bagian utara Suriah, 23 Maret 2015. Mereka merupakan pasukan pemberontak terhadap tentara yang setia terhadap presiden Bashar Al-Assad. REUTERS/Khalil Ashawi

TEMPO.CO, Damaskus - Suriah menuduh Turki menyiapkan senjata dan bantuan logistik untuk kelompok teroris guna menguasai Idlib dan kota strategis Jisr al-Shughour.

"Teroris menyerang Kota Idlib dan Jisr al-Shughour berkat bantuan senjata dari Angkatan Bersenjata Turki," bunyi siaran televisi Suriah, Selasa, 28 April 2015, mengutip keterangan Menteri Luar Negeri. "Ini merupakan agresi langsung Turki."

Suriah baru-baru ini secara terang-terangan menuduh Turki memberikan bantuan perlengkapan perang kepada kelompok oposisi dalam perang saudara serta mengizinkan ribuan militan asing masuk negaranya. Tudingan tersebut dibantah Ankara.

Idlib, kota yang terletak di perbatasan Suriah dengan Turki, dikuasai oleh pemberontak Suriah bulan lalu. Adapun Jisr al-Shughour pekan lalu mulai ditinggalkan pasukan pemerintah setelah terus-menerus digempur pasukan perlawanan.

Pada Senin, 27 April 2015, koalisi gerakan bersenjata Islam menguasai pangkalan militer di Suriah barat daya, di dekat Latakia, kawasan yang menjadi benteng pertahanan pasukan Presiden Bashar al-Assad.

AL ARABIYA | CHOIRUL

Berita terkait

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

12 Januari 2018

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.

Baca Selengkapnya

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

18 Oktober 2017

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.

Baca Selengkapnya

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

13 Agustus 2017

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal

Baca Selengkapnya

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

31 Juli 2017

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

28 Juli 2017

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah

Baca Selengkapnya

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

23 Juli 2017

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah

Baca Selengkapnya

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

17 Juli 2017

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.

Baca Selengkapnya

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

15 Juli 2017

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah

Baca Selengkapnya

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

14 Juni 2017

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.

Baca Selengkapnya

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

18 Mei 2017

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.

Baca Selengkapnya