TEMPO.CO, Kathmandu - Pejabat Kementerian Dalam Negeri Nepal mengatakan pada Senin, 27 April 2015, bahwa jumlah korban meninggal dalam bencana gempa di negeri itu mencapai 3.726 orang. Pemerintah khawatir bahwa jumlah korban bencana gempa yang terjadi pada Sabtu lalu itu dapat mencapai 5.000 orang.
Juru bicara Departemen Dalam Negeri Nepal, Laxmi Dhakal, mengatakan ada laporan bahwa jumlah orang terluka sekarang sekitar 6.535 orang. Gempa itu juga memicu longsoran di Gunung Everest dan mengubur base camp dan menewaskan sedikitnya 18 orang.
Dhakal juga mengatakan bahwa kru penyelamat juga akan meningkatkan upaya mereka untuk menyelamatkan mereka yang terjebak di bangunan bertingkat tinggi yang runtuh.
Rumah-rumah sakit telah kewalahan oleh bencana dan petugas medis harus bekerja sepanjang malam untuk mengatasinya, karena korban yang datang seolah tak ada habisnya. Beberapa ahli bedah terpaksa melakukan operasi darurat di tempat parkir karena gempa susulan membuat pasien terlalu takut untuk tinggal di dalam rumah.
Di rumah sakit tertua di kota itu, Bir, sekitar selusin mayat harus ditempatkan di lantai sementara kerabat merka berdiri berjaga dan mencoba untuk memukul lalat-lalat.
REUTERS | THE STAR | YON DEMA
Berita terkait
Kakek 85 Tahun Tewas, Nepal Akan Batasi Usia Pendaki Everest
9 Mei 2017
Pemerintah Nepal akan segera membatasi usia pendaki Gunung Everest setelah seorang kakek berusia 85 tahun tewas saat berusaha menaiki puncak tertinggi
Baca SelengkapnyaPendaki Gunung Tertua di Dunia Asal Nepal Tewas di Everest
6 Mei 2017
Menurutnya, usia bukan halangan mewujudkan mimpi.
Baca SelengkapnyaTradisi Chhaupadi di Nepal Makan Korban Remaja Putri
21 Desember 2016
Tradisi mengasingkan perempuan yang sedang haid di luar rumah di Nepal memakan korban seorang remaja putri. Tradisi ini sebenarnya sudah dilarang.
Baca SelengkapnyaEks Pemimpin Pemberontak Maoist Jadi Perdana Menteri Nepal
3 Agustus 2016
Mantan pemimpin pemberontak Maoist terpilih menjadi Perdana Menteri Nepal.
Baca SelengkapnyaNepal Lantik Bidhya Devi Bhandari, Presiden Wanita Pertama
29 Oktober 2015
Bidhya Devi Bhandari, nama pemimpin berusia 54 tahun itu, berasal dari Partai Bersatu Marxist-Leninist Nepal.
Baca SelengkapnyaKado Ronaldo untuk Jetin, Bocah Nepal Korban Gempa
1 September 2015
Jetin tertegun dengan hadiah yang dikirim Cristiano Ronaldo.
Baca SelengkapnyaTemuan Jasad Baru Gempa Nepal di Langtang, Warga Indonesia?
7 Agustus 2015
Sebanyak 17 jasad baru kembali ditemukan empat bulan setelah gempa bumi dahsyat mengguncang Nepal.
Baca SelengkapnyaPria Nepal Ini Gorok Leher Seorang Bocah, Alasannya...
28 Juli 2015
Masyarakat di Desa Kudiya masih menganut kepercayaan kuno tentang kekuatan sihir dan entitas supranatural.
Baca SelengkapnyaDi Nepal, Ada Desa Ginjal karena Banyak Warganya Jual Ginjal
12 Juli 2015
Daerah ini disebut Desa Ginjal karena hampir semua orang yang tinggal di sana telah menjual ginjal mereka kepada pedagang organ tubuh manusia.
Baca SelengkapnyaGempa Nepal, India Siapkan Dana Bantuan Rp 13 triliun
25 Juni 2015
Cadangan devisa Nepal aman.
Baca Selengkapnya