TEMPO.CO, Jakarta - Sejarah dunia hari ini, 30 Maret, ketika Rusia menawarkan Alaska kepada Amerika Serikat. Alaska akhirnya memberi keuntungan kepada Amerika Serikat berupa penambahan luas daratan 1,717,856 kilometer setelah mendapatkan Alaska dari Rusia.

Amerika Serikat mendapatkan Alaska dengan membelinya pada 1867 seharga US$ 7,2 juta dari Rusia. Perjanjian jual-beli ini ditandatangani oleh Menteri Luar Negeri Amerika Serikat William Seward dan Menteri Rusia untuk Amerika Serikat Edouard de Stoeckl. Perjanjian jual-beli ini kemudian dikenal dengan istilah Seward’s Folly atau Seward’s Icebox.

Tsar Alexander II yang sedang dililit masalah keuangan memilih menawarkan Alaska ke Amerika Serikat. Senat waktu itu menyetujui perjanjian pembelian pada 9 April. Presiden Andrew Johnson sendiri menandatangani perjanjian pada 28 Mei, dan Alaska secara resmi ditransfer ke Amerika Serikat pada 18 Oktober 1867.

Sejarah dunia lainnya yang dipilih Tempo, antara lain:

1998: Pangeran Norodom Ranariddh kembali ke Kamboja setelah tinggal di pengasingan. Pada 1997, Ranariddh yang menjabat sebagai perdana menteri dilengserkan Hun Sen. Ranariddh gagal kembali ke jabatannya, setelah partai pimpinannya, Funcinpec, kalah dalam pemilu.

1944: 781 pesawat tempur Inggris membombardir Nuremberg, Jerman.

1981: Presiden Amerika Serikat Ronald Reagan nyaris tewas dalam percobaan pembunuhan sesaat setelah meninggalkan Hotel Hilton di Washington, D.C. Peluru yang ditembakkan John Hinckly, Jr, teman sanak saudara Wakil Presiden, itu menembus dada Reagan. Beruntung, peluru itu tak sampai ke jantung. Presiden tertua saat terpilih (69 tahun) itu memang hidup lebih panjang ketimbang Presiden Amerika lainnya (93 tahun 119 hari).

1983: Uni Soviet melakukan uji coba nuklir di Kazakhstan. Semua senjata nuklir yang dimiliki Kazakhstan sebanyak 1.400 senjata nuklir dipindahkan ke Rusia pada 1995.

EVAN | PDAT