Alami Retak Persendian, Perawat Tuntut Air Asia

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Minggu, 18 Januari 2015 15:33 WIB

Tampilan logo Maskapai Air Asia sebelum pesawat Air Asia QZ8501 Surabaya-Singapura dikabarkan hilang kontak. (airasia.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Erin Crocker, 36 tahun, wanita asal Australia, menuntut Air Asia setelah tertimpa seorang pramugarinya hingga menimbulkan cedera pada bagian kaki. Kejadian tersebut berlangsung saat Crocker pulang dari liburan keluarga di Thailand pada 4 April tahun lalu.

Dikutip dari The Herald Sun, saat itu pesawat dengan rute Thailand menuju Melbourne mengalami guncangan keras, dan Crocker terlempar ke lantai pesawat. Pramugari yang berada di lokasi kehilangan keseimbangan lalu terjatuh dan menimpa Crocker pada kaki kanannya. Wanita yang berprofesi sebagai perawat ini mengalami cedera serius dan harus dioperasi. (Baca: Tertimpa Pramugari, Perawat Tuntut Air Asia.)

Ia mengalami retak pada persendian, ligamen sobek, dan trombosis pembuluh darah bagian dalam. Crocker pun terpaksa harus cuti dari pekerjaannya selama berminggu-minggu. Atas kejadian ini, Crocker menuntut pertanggungjawaban Air Asia atas kerugian yang ia alami, kehilangan kebahagiaan hidup, serta biaya pengobatan dan pendapatan yang hilang. Ia dikabarkan telah menolak "tawaran damai" dari maskapai ini.

"Sangat disayangkan kami harus mengambil jalan hukum di pengadilan. Tetapi apa yang ditawarkan Air Asia tak sebanding dengan seluruh kerugian yang dialami klien kami," kata pengacara Crocker, Nancy Yonan. (Baca: Tujuh Balon Disiapkan untuk Angkat Badan Air Asia)

Awalnya, menurut dia, Crocker tak berniat melanjutkan perjuangannya karena kecelakaan pesawat Air Asia QZ8501 pada 28 Desember 2014. Dia khawatir akan mengambil uang dari para korban. Namun, setelah mendengar kerugian korban ditalangi asuransi, Crocker berubah pikiran. "Sekarang ia bertekad untuk berjuang," kata Yonan.

Pihak Air Asia belum memberikan tanggapan atas kejadian ini.

THE STRAITS TIMES | URSULA FLORENE SONIA

Baca berita lainnya:
Soal Kapolri, Ruhut: Jokowi Melihat Sesuatu
Pakaian Putih, Terpidana Bertanda Tembak di Dada

Jika Budi Gunawan Batal Dilantik, Jokowi Pilih 8 Calon Ini

Romo Benny: Ada Hukuman Lebih Menyakitkan dari Mati

'Jokowi Jadi Presiden karena Mega, Itu Tak Gratis'

Berita terkait

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

1 jam lalu

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

Tak semua maskapai penerbangan membolehkan penumpang bawa hewan peliharaan, pastikan tahu berikut sebelum beli tiket.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

3 jam lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

5 jam lalu

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

7 jam lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

15 jam lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

16 jam lalu

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

Bandara yang statusnya diubah dari internasional menjadi domestik masih dimungkinkan untuk kembali berubah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

18 jam lalu

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.

Baca Selengkapnya

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

1 hari lalu

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

Bandara Adi Soemarmo Solo tidak lagi menyandang status sebagai bandara internasional. Tapi tetap layani penerbangan haji.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

2 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

3 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya