Hayet Boumddiene, tersangka penyanderaan di supermarket kosher yang masih buron. AP/Prefecture de Police de Paris
TEMPO.CO,Paris - Istri Amedy Coulibaly, pria yang menyandera dan membunuh sejumlah orang di supermarket Yahudi atau kosher di Paris, Prancis, kini menjadi wanita yang paling dicari di negeri itu. Banyak orang ingin mengetahui sosok perempuan bernama Hayat Boumeddiene, 26 tahun, itu.
Daily Mail memuat berita tentang Boumeddiene pada Jumat, 9 Januari 2015. Sebelum menjadi istri Coulibaly, Boumeddiene gemar berbikini. Sebuah foto yang dimuat di laman Daily Mail menunjukkan Boumeddiene dulu kerap menggunakan bikini. Dalam foto tersebut ia tampak memeluk Coulibaly. (Baca: Teroris di Paris, Kakak Beradik Ditembak Mati)
Dalam foto lain, ia tampak mengenakan burka atau kain selubuh hitam dengan cadar yang tampak menutupi seluruh auratnya. Boumeddiene juga tampak di foto saat memegang busur panah. Di Daily Mail Boumeddiene digambarkan sebagai wanita yang berubah menjadi radikal setelah menikahi Coulibaly.
Boumeddiene diketahui pernah bekerja sebagai kasir pada 2009. Ia kemudian berhenti dari pekerjaan berpenghasilan rendah tersebut dan mulai mengenakan jilbab. Setelah itu, ia hanya mengabdikan dirinya kepada Coulibaly.
Keduanya diketahui berstatus suami-istri, namun pernikahan mereka tidak terdaftar secara resmi di kantor catatan sipil setempat. Boumeddiene menikahi Coulibaly dalam upacara keagamaan setelah empat tahun menunggunya keluar dari penjara atas kasus perampokan bersenjata. (Baca: Kemlu Ingatkan WNI Agar Waspada di Eropa)
Coulibaly, 32 tahun, diketahui membunuh seorang polisi dan empat sandera di dalam supermarket. Ia tewas ditembak saat kepolisian Prancis menyerbu supermarket tersebut.
