Badai di Brisbane, Hiu Masuk Pusat Perbelanjaan  

Jumat, 28 November 2014 18:23 WIB

Suasana Bronte Beach saat badai menerjang di Bronte Beach, Sydney, Australia, 13 Oktober 2014. Di beberapa hari terakhir langit Sydney tertutup awan hitam pekat yang dapat mengancam sewaktu-waktu. (Ryan Pierse/Getty Images)

TEMPO.CO, Brisbane - Badai dahsyat menghantam Brisbane sejak Kamis kemarin. Manajer Biro Meteorologi Brisbane, Richard Wardle, mengatakan intensitas badai dan pergerakannya ke tengah kota, tidak biasa. “Kekuatan badai di atas maksimal. Sangat jarang badai separah ini,” kata dia seperti dikutip Courier Mail, Jumat, 28 November 2014.

Perdana Menteri Queensland Campbell Newman mengatakan 39 orang menjadi korban luka dalam badai ini, dengan 12 di antaranya dilarikan ke rumah sakit. “Ini badai parah tapi untungnya tidak ada yang terluka serius,” ujarnya.

Menurut Wardle, badai biasa terjadi di tenggara Queensland, tapi tidak pernah mencapai pusat bisnis Brisbane. Badai juga mengakibatkan hujan es yang tersebar luas. Ukuran bongkah es rata-rata sebesar bola golf, hingga sebesar bola tenis di wilayah yang parah. Ini karena udara yang hangat di tenggara berbaur dengan perubahan udara dingin di selatan.

Pemandangan Kota Brisbande yang porak-poranda ramai beredar di media sosial. Di selatan kota itu, sebuah pesawat ringan tampak terbalik dan remuk. Badai menghantam kaca-kaca gedung perkantoran, menumbangkan pohon-pohon, menerbangkan atap-atap rumah.

BBC
melaporkan badai mengakibatkan hujan mengguyur Brisbane dengan intensitas seperti hujan sebulan. Padahal hujan hanya berlangsung setengah jam. Menurut BBC, ini adalah badai terburuk dalam tiga dekade. Pada foto yang diunggah warga ke media sosial juga tampak jalur kereta terendam air. Dua ekor hiu pun terhanyut hingga berenang-renang di dalam pusat perbelanjaan Brisbane yang kebanjiran.

Pemerintah memperkirakan kerusakan akibat badai bisa mencapai 100 juta dolar Australia. Dewan Asuransi Australia menyebut badai ini sebagai malapetaka. Juru bicara Dewan Asuransi, Campbell Fuller, mencatat klaim asuransi mencapai 8.100. Ia memperkirakan asuransi akan rugi hingga 60 juta dolar Australia. “Kami perkirakan ini akan meningkat tajam.”

BBC| COURIER MAIL | SKYNEWS | GUARDIAN | ATMI PERTIWI

Berita Lain
Pertimbangan MK Jika Jokowi Dimakzulkan
Jurus Saling Kunci Jokowi dengan Koalisi Prabowo
Usulan Ditolak, Ahok: Bu Mega Senyum-senyum Saja
Ruhut: Demokrat Tolak Dukung Hak Interpelasi

Berita Lainnya:

Benarkah Jean Hanya Mencekik Sri Wahyuningsih?
Kronologi Tewasnya Arief pada Demo BBM di Makassar
Jokowi Terima Curhat Petinggi TNI Pagi Ini
Bentuk Peduli Ahok untuk Para Bikers
Tahanan KPK Sembunyikan Duit di Buku Zikir

Berita terkait

Teror di Australia, ISIS Klaim Pelaku Penusukan Sebagai Anggota

9 November 2018

Teror di Australia, ISIS Klaim Pelaku Penusukan Sebagai Anggota

ISIS mengklaim serangan teror di Australia yang menikam tiga orang dan menabrakan mobil di Bourke Street, Melbourne.

Baca Selengkapnya

Teror di Australia, Pria Tikam 3 Pejalan Kaki Usai Ledakkan Mobil

9 November 2018

Teror di Australia, Pria Tikam 3 Pejalan Kaki Usai Ledakkan Mobil

Teror di Australia, seorang pria meledakkan mobil dan menusuk pejalan kaki di Melbourne hingga menewaskan satu orang.

Baca Selengkapnya

Etihad Airways Akan Membantu Australia Ungkap Dugaan Teroris  

2 Agustus 2017

Etihad Airways Akan Membantu Australia Ungkap Dugaan Teroris  

Maskapai Etihad Airways mengatakan siap bekerja sama dan membantu Kepolisian Federal Australia untuk mengungkap rencana teror di pesawat.

Baca Selengkapnya

Bahan Peledak Ditemukan Polisi Australia di Rumah 4 Tersangka

1 Agustus 2017

Bahan Peledak Ditemukan Polisi Australia di Rumah 4 Tersangka

Polisi Australia menemukan sejumlah benda yang diduga bahan pembuat bom dalam penggrebekan di rumah 4 tersangka.

Baca Selengkapnya

Etihad Bawa 500 Penumpang dari Australia Jadi Target ISIS

1 Agustus 2017

Etihad Bawa 500 Penumpang dari Australia Jadi Target ISIS

4 pria diduga jaringan ISIS diduga akan meledakkan pesawat Etihad Airways dengan rute Sydney, Australia ke Abu Dhabi.

Baca Selengkapnya

4 Pria Australia Rancang Ledakkan Pesawat Rute Jakarta - Sydney  

1 Agustus 2017

4 Pria Australia Rancang Ledakkan Pesawat Rute Jakarta - Sydney  

Gabungan Polisi Australia menemukan data rencana meledakkan pesawat yang terbang dari Jakarta ke Sydney oleh 4 pria Australia keturunan Libanon.

Baca Selengkapnya

Australia Dirikan Penjara Isolasi Terpidana Teroris yang Pertama

12 Juni 2017

Australia Dirikan Penjara Isolasi Terpidana Teroris yang Pertama

Australia sedang membangun penjara isolasi khusus terpidana teroris yang pertama dan berlokasi di negara bagian New South Wales.

Baca Selengkapnya

Warga AS di Australia Diminta Waspada Aksi Teror

17 Mei 2015

Warga AS di Australia Diminta Waspada Aksi Teror

Peringatan ini dikeluarkan setelah pengadilan Australia mengadili remaja Inggris usia 14 tahun yang didakwa terlibat kasus teror di acara Anzac Day.

Baca Selengkapnya

Tiap Hari, 405 'Jihadis' Diinterogasi di Bandara Australia  

16 Maret 2015

Tiap Hari, 405 'Jihadis' Diinterogasi di Bandara Australia  

Australia memperketat pengawasan imigrasi di bandara untuk mencegah warganya bergabung dengan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Baca Selengkapnya

ISIS Rekrut Remaja Jago Matematika Asal Australia

9 Maret 2015

ISIS Rekrut Remaja Jago Matematika Asal Australia

Pertengahan tahun lalu, Bilardi diketahui membeli tiket sekali jalan ke Istanbul.

Baca Selengkapnya