Di Negara Ini Harga BBM Turun Tapi Tetap Mahal

Reporter

Selasa, 18 November 2014 08:27 WIB

SPBU Petronas di Kuala Lumpur, 13 Agustus 2014. MANAN VATSYAYANA/AFP/Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta - Kenaikan harga bensin bersubsidi di Indonesia memicu berbagai reaksi masyarakat. Beberapa tokoh mengkritik pemerintah lantaran menaikkan harga Premium dan solar bersubsidi justru ketika harga minyak dunia sedang turun. (Nurul Arifin: Harga Dunia Turun, Kok BBM Kita Naik)

Beberapa negara "melepas" harga bahan bakar minyak (BBM) dalam negeri sehingga harga akan mengikuti naik turunnya harga minyak dunia. Mesk harga bisa turun, namun karena mengikuti fluktuasi harga minyak dunia, tetap saja BBM di sana lebih mahal dari harga BBM bersubsidi di Indonesia. Di Indonesia, bahan bakar yang mengikuti harga pasar ini adalah Pertamax (oktan 92) dan Pertamax Plus (oktan 96), keduanya tanpa subsidi. Harga Pertamax saat ini adalah Rp 10.200 per liter, turun dari sebelumnya Rp 10.500 per liter. (Antisipasi Kenaikan BBM, Impor Pertamax Ditambah)

Harga bahan bakar bersubsidi di Indonesia lebih murah dibanding harga bensin jenis yang sama di beberapa negara lain. Namun, di sejumlah negara itu, harga bensin tersebut telah dikoreksi. Di Taiwan, bensin setara Pertamax dibanderol seharga NT$29,4 atau sekitar Rp 11.678 per liter, turun hingga NT$0,6 atau Rp 238 dibanding akhir Oktober lalu.

Vietnam malah mengalami penurunan harga bensin sembilan kali berturut-turut dalam setahun ini. Harga bensin oktan 92 di Vietnam saat ini mencapai VND21,390 atau Rp 12.251, berkurang hingga VND4,250 atau Rp 2.434 sejak bulan lalu.

Seiring dengan penurunan harga minyak mentah hingga 25 persen, Malaysia juga memberlakukan penurunan harga bensin. Per awal pekan lalu, satu liter bensin di Malaysia dibanderol dengan harga 2,30 RM atau Rp 8.389. (Baca: Harga BBM Naik, Mahasiswa Mulai Menggelar Demo)

Begitu pula Singapura, yang memotong harga bensin menjadi US$ 1.58 atau Rp 19.358 per liter per 17 November kemarin. Harga bensin di Negeri Singa itu turun dari US$ 1.60 atau Rp 19.531 bila dibandingkan dengan harga pada 10 November lalu.

RINDU P HESTYA | THE CHINA POST | THE RAKYAT POST| THANHNIEN NEWS

Berita Lain:
Jokowi Jadi Koki, Benarkah Australia Menghina?
Berebut Duit, WNI Ini Divonis di Singapura
Ngacir Saat KTT G20, Putin Mengaku Pengin Tidur












Advertising
Advertising






























Berita terkait

Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup

50 hari lalu

Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup

Pengurus YLKIAgus Suyatno menilai kebijakan pembatasan BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Bio Solar distorsi terminologi kenaikan harga.

Baca Selengkapnya

Kuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari

11 Januari 2024

Kuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari

Kuba di ambang krisis ekonomi yang parah. Harga BBN naik hingga lima kali lipat membuat warganya menjerit.

Baca Selengkapnya

BEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia

10 Desember 2023

BEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia

BEM UGM memasang baliho bergambar Jokowi bertuliskan Alumnus UGM Paling Memalukan. Berikut deretan kritik dari BEM se Indonesia terhadap Jokowi.

Baca Selengkapnya

50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati

7 September 2023

50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati

Ketua DPR RI Puan Maharani berulang tahun ke-50, pada 6 September kemarin. Tahun lalu, ulang tahunnya jadi masalah karena dilaporkan ke MKD.

Baca Selengkapnya

Gubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan

17 Januari 2023

Gubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memprediksi inflasi pada paruh pertama tahun ini masih akan tinggi.

Baca Selengkapnya

Kaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras

30 Desember 2022

Kaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras

Berbagai peristiwa mewarnai perekonomian nasional tahun 2022, dari sengkarut minyak goreng, resesi global, kenaikan harga BBM hingga impor beras.

Baca Selengkapnya

Demo Sopir Truk Korea Selatan Picu Kelangkaan BBM

6 Desember 2022

Demo Sopir Truk Korea Selatan Picu Kelangkaan BBM

Demo sopir truk Korea Selatan telah menyebabkan hampir 100 pompa bensin di seluruh negeri mengalami kelangkaan BBM

Baca Selengkapnya

Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru Per Desember 2022 di 34 Provinsi

2 Desember 2022

Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru Per Desember 2022 di 34 Provinsi

Kenaikan harga BBM ini terjadi pada bahan bakar non-subsidi.

Baca Selengkapnya

Mulai Hari Ini Hingga 7 Desember, Buruh Gelar Demo Besar-besaran Tolak Kenaikan UMP DKI Jakarta

1 Desember 2022

Mulai Hari Ini Hingga 7 Desember, Buruh Gelar Demo Besar-besaran Tolak Kenaikan UMP DKI Jakarta

Sejumlah serikat buruh dan Partai Buruh dijadwalkan menggelar demonstrasi besar-besaran sebagai bentuk penolakan kenaikan UMP DKI Jakarta 2023.

Baca Selengkapnya

Survei Charta Politika, Kepuasan terhadap Jokowi 69,5 Persen

29 November 2022

Survei Charta Politika, Kepuasan terhadap Jokowi 69,5 Persen

Yunarto menyebut kepuasan terhadap Jokowi sempat ajlok ke angka 63,5 persen pada September 2022 akibat kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya