TEMPO.CO, Naypyidaw - Agenda Presiden Joko Widodo dalam lawatannya ke Myanmar tetap padat. Kamis, 13 November 2014, Jokowi akan menggelar dua pertemuan. Selain bertemu Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-moon, Jokowi akan menghadiri sidang pleno KTT Asia Timur ke-9, serta pertemuan dengan beberapa pimpinan negara mitra.
Sidang pleno KTT Asia Timur dimulai pada jam 09.00 pagi waktu setempat. Selain para pemimpin negara ASEAN dan Sekjen ASEAN Le Luong Minh, acara ini dihadiri Presiden Amerika Serikat Barack Obama, Presiden Korea Selatan Park Geun-hye, dan Perdana Menteri Cina Li Keqiang. (Baca juga: Obsesi Jokowi: Kawinkan Tol Laut dan Jalur Sutra)
Dalam sidang pleno tersebut, para pemimpin negara ASEAN akan menyampaikan pandangannya. Adapun Jokowi akan menyampaikan masalah yang berkaitan dengan poros maritim, yang menjadi program pemerintahannya.
Setelah sidang pleno KTT Asia Timur, Jokowi akan menghadiri KTT ASEAN plus Amerika Serikat, KTT ASEAN dengan negara mitra, KTT ASEAN plus Cina, serta KTT ASEAN plus Three (Cina, Korea Selatan, dan Jepang).
Pada jam 16.30 waktu setempat, Jokowi akan menghadiri ASEAN Leaders' Meeting with ASEAN Business Advisory Council (ABAC).
Kemudian pada pukul 18.10 waktu setempat, Jokowi akan bertemu Perdana Menteri India Narendra Modi di Myanmar International Convention Center.
ANANDA TERESIA
Terpopuler:
Rizieq: Dia Ajak Berunding, Kami Mau Ahok Turun
Larangan Sepeda Motor di Jakarta Berlaku 24 Jam
Fahrurrozi Janji Tak Lempari Ahok dengan Batu dan Telur
Berita terkait
PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP
9 menit lalu
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebelumnya mengaku dirinya sudah berulang kali menyampaikan bahwa PAN membuka pintu untuk Jokowi dan Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi Percaya Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol, Ini 7 Tugas Pokoknya
2 jam lalu
Presiden Jokowi tunjuk Menteri Investasi Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Satgas Gula dan bioetanol. Apa saja tugas-tugasnya?
Baca SelengkapnyaPSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran
12 jam lalu
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024
14 jam lalu
Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden
16 jam lalu
Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.
Baca SelengkapnyaPN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik
1 hari lalu
PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang menganggap Rocky Gerung telah menghina Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya
1 hari lalu
Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.
Baca SelengkapnyaHasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi
1 hari lalu
Megawati, tutur Hasto, berterima kasih kepada pengurus dan kader hingga tingkat ranting dan anak ranting atas capaian mereka dalam Pemilu tahun ini.
Baca SelengkapnyaMarak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu
1 hari lalu
Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.
Baca SelengkapnyaAkhir Politik Jokowi di PDIP
1 hari lalu
Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.
Baca Selengkapnya