TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Indonesia Joko Widodo akan memulai debut internasional perdananya hari ini dalam acara Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) di Bejing, Cina. Kepala eksekutif konsultasi bisnis BowerGorupAsia, Ernest Bower, memprediksi Jokowi akan jadi "bintang utama" di pertemuan tersebut.
"Jokowi akan jadi primadona untuk pertemuan ini. Setiap pemimpin negara ingin bertemu dengannya dan mendapatkan penilaian bagaimana dia melihat Indonesia dan perannya di negaranya dan secara global," ujar Bower, seperti dilaporkan Wall Street Journal, Ahad, 9 November 2014. (Baca: Jokowi Janjikan Perizinan Mudah di APEC CEO Summit)
Menurut Bower, kepopuleran Jokowi saat ini berbarengan dengan pamor Indonesia yang juga tengah naik daun. Bower menuturkan Indonesia sedang merasa sangat percaya diri untuk menegaskan posisinya dalam bisnis, industri kreaktif, dan mengambil kendali pada masa depan. "Saya harap Jokowi dapat menemukan kekuatannya di tema tersebut," ujar Bower.
Jokowi akan membahas isu-isu perdagangan dan bisnis pada Senin pagi. Topik yang akan dibicarakan adalah "Kemitraan untuk Hubungan yang Lebih Baik dengan Asia-Pasifik: Pandangan dari Indonesia". Presiden Indonesia ketujuh ini harus berbicara di hadapan 21 kepala negara, termasuk dari Amerika Serikat, Rusia, dan Jepang. (Baca: Jokowi Top Jika Pidato Bahasa Indonesia di APEC)
Dari Beijing, Jokowi akan melakukan perjalanan ke Naypyidaw, Myanmar, untuk menghadiri pertemuan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara. Lalu, Jokowi akan bertolak ke Brisbane, Australia, guna menghadiri pertemuan KTT G20 tentang ekonomi dunia.
RINDU P. HESTYA | WALL STREET JOURNAL
Berita Lain:
Jokowi Berharap Hubungan Cina-Indonesia Lebih Konkret
Menlu: Kehadiran Jokowi di Sejumlah KTT Penting
Baghdadi, Pemimpin ISIS, Terluka Parah
Berita terkait
Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati
4 jam lalu
Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.
Baca SelengkapnyaPengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem
4 jam lalu
Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.
Baca SelengkapnyaJokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti
6 jam lalu
Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,
Baca SelengkapnyaMembedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru
9 jam lalu
Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.
Baca SelengkapnyaRelawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres
10 jam lalu
Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.
Baca SelengkapnyaRespons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo
13 jam lalu
Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaSorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?
14 jam lalu
Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?
Baca SelengkapnyaKetahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa
14 jam lalu
Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?
Baca SelengkapnyaPrabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik
14 jam lalu
Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club
Baca SelengkapnyaPermintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?
15 jam lalu
Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?
Baca Selengkapnya