Milisi Pro-Rusia Serahkan Dua Kotak Hitam MH17

Reporter

Selasa, 22 Juli 2014 07:58 WIB

Sejumlah awak media mengambil gambar kotak hitam pesawat Malaysia Airlines MH17, sebelum diserahkan oleh separatis Ukraina pro-Rusia kepada perwakilan pemerintah Malaysia, di Donetsk, Ukraina, Selasa 22 Juli 2014. Jenazah 298 korban pesawat MH17 saat ini sedang dalam perjalanan menuju Belanda. REUTERS/Maxim Zmeyev

TEMPO.CO, Torez - Setelah sempat menolak memberikan akses, milisi pro-Rusia di wilayah timur Ukraina akhirnya menyerahkan seluruh jenazah korban jatuhnya pesawat Malaysia Airlines MH17 bersama kotak hitam pesawat nahas itu.

Milisi menyerahkan seluruh jenazah dan kotak hitam kepada tim ahli dari Malaysia yang ditugaskan ke lokasi jatuhnya MH17 lewat negosiasi alot.

"Ini dia, kotak hitamnya," kata pemimpin milisi Alexander Borodai di pusat Kota Donetsk, seperti diberitakan Reuters, Senin, 21 Juli 2014. (Baca:200 Kantong Jenazah MH17 Diterbangkan ke Belanda)

Boronai menyerahkan dua kotak hitam pesawat MH17 itu kepada delegasi Malaysia di Donetsk, kota yang diproklamirkan milisi sebagai ibu kota negara mereka dan lepas dari Ukraina, pada dinihari tadi, 22 Juli 2014. (Baca:MH17 Dihantam Buk, Ini Percakapan Milisi dan Rusia)

Anggota Dewan Keamanan Nasional Malaysia yang ikut dalam tim, Kolonel Mohamed, lalu mengecek dua kotak hitam itu. Dalam pertemuan itu, ia memastikan kondisi kedua kotak hitam yang diserahkan Borodai. "Kondisinya baik," ujar Mohamed.

Penyerahan 298 jenazah dan dua kotak hitam dilakukan bersamaan dengan disetujuinya resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk kasus jatuhnya MH17 di markas PBB, New York, Amerika Serikat. Resolusi yang digagas Australia dan disetujui secara bulat oleh seluruh anggota DK PBB menyerukan seluruh negara untuk bekerja sama membantu penyelamatan MH17 dan menuntut milisi membuka akses tanpa syarat apa pun untuk upaya penyelamatan dan penyelidikan. (Baca:Jenazah Korban MH17 'Disimpan' Separatis Pro-Rusia)

Pesawat MH17 dengan rute penerbangan dari Amsterdam menuju Kuala Lumpur jatuh karena diterjang rudal saat terbang di wilayah timur Ukraina pada Kamis, 17 Juli 2014. Seluruh penumpang dan awaknya tewas akibat terjangan rudal. Penumpang yang tewas itu berasal dari Belanda, Australia, Malaysia, Indonesia, Inggris dan Amerika Serikat.

USA TODAY | REUTERS | MARIA RITA

Baca juga:
Hendropriyono Pertanyakan Pencopotan Kepala TNI AD
PM Najib "Tundukkan" Milisi Pro-Rusia
Pengumuman KPU, Polisi akan Sekat Simpatisan



Berita terkait

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

20 hari lalu

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

52 hari lalu

Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

Komisi Investigasi Kecelakaan Transportasi Selandia Baru (TAIC) akan menyita kotak hitam penerbangan LATAM Airlines Boeing 787.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

55 hari lalu

Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

KNKT menjelaskan kronologi pilot-kopilot Maskapai Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta. Ada 153 penumpang dalam pesawat.

Baca Selengkapnya

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

56 hari lalu

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

Pesawat MH370 itu hilang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014 dan hingga kini jejaknya belum terlacak.

Baca Selengkapnya

MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

57 hari lalu

MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

Pesawat MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Cina. Sepuluh tahun berlalu, jejaknya masih misterius.

Baca Selengkapnya

MH370 Hilang Misterius, Perusahaan AS Klaim Bisa Temukan Lokasi Pesawat Jatuh

58 hari lalu

MH370 Hilang Misterius, Perusahaan AS Klaim Bisa Temukan Lokasi Pesawat Jatuh

MH370 hilang tanpa jejak. Pemerintah Malaysia menyatakan akan mencari lagi pesawat ini jika ada bukti baru.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Pesawat Malaysia Airlines MH370 Hilang, Berikut Kilas Balik Tragedi 239 Penumpang Tak Pernah Ditemukan

5 Maret 2024

10 Tahun Pesawat Malaysia Airlines MH370 Hilang, Berikut Kilas Balik Tragedi 239 Penumpang Tak Pernah Ditemukan

Pesawat Malaysia Airlines MH370 hilang pada 8 Maret 2014. Sebanyak lokasi dan 239 penumpang sampai sekarang belum ditemukan.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

4 Maret 2024

10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

Pemerintah Malaysia mendorong pencarian baru atas pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370 yang hilang misterius 10 tahun lalu

Baca Selengkapnya

Bawa 12 Penumpang, Pesawat Smart Air PK-SNJ Kecelakaan di Bandara Aminggaru Papua

5 Februari 2024

Bawa 12 Penumpang, Pesawat Smart Air PK-SNJ Kecelakaan di Bandara Aminggaru Papua

Pesawat Smart Air PK-SNJ mengalami kecelakaan di Bandara Aminggaru, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah

Baca Selengkapnya

Pesawat Sewaan yang Angkut Pengusaha Rusia Jatuh di Afghanistan, Dua Tewas

22 Januari 2024

Pesawat Sewaan yang Angkut Pengusaha Rusia Jatuh di Afghanistan, Dua Tewas

Enam warga Rusia yang naik pesawat carter dari Thailand, jatuh di Afghanistan.

Baca Selengkapnya