Kapal Costa Concordia Berhasil Diapungkan  

Reporter

Selasa, 15 Juli 2014 12:42 WIB

Kapal Costa Concordia terlihat dari jendela sebuah restoran di pinggir laut di Pulau Tuscan Island, Giglio, Italia, Senin (16/9). Penegakan kapal berukuran raksasa sebelumnya belum pernah dilakukan. AP/Andrew Medichini

TEMPO.CO, Roma – Bangkai kapal pesiar Costa Concordia berhasil diapungkan kembali pada Senin, 14 Juli 2014, setelah terbalik di perairan Pulau Giglio, Italia, sebagai tahap pertama operasi penyelamatan yang ditujukan untuk menarik kapal ke Pelabuhan Genoa.

Mengutip laporan Xinhua, operasi ini dimulai pada Senin pagi, 14 Juli 2014. Senin sore, kapal yang menabrak karang pada Januari 2012 lalu ini akhinya bisa mengapung sempurna. “Hal ini sangat menghibur,” kata Kepala Perlindungan Sipil Italia Franco Gabrielli dalam konferensi persnya.

Mengingat ukuran kapal yang besar dengan panjang 290 meter dan berat 114.500 ton, operasi pengangkatan kapal disebut sebagai salah satu operasi penyelamatan maritim terbesar dalam sejarah. (Baca: Penyelamatan Costa Concordia Habisakan US$ 400 Juta)

Meski sudah berhasil diapungkan, Gabrielli memperingatkan masih ada “perangkap” dalam operasi ini. Apalagi upaya penyelamatan barulah tahap awal. (Baca: Risiko Parbuckling dalam Operasi Costa Concordia)

Costa Concordia yang mengangkut 4.200 orang terbalik pada Januari 2012 lalu setelah menabrak karang. Sebanyak 32 orang tewas saat berusaha menyelamatkan diri. Adapun tubuh seorang korban, Russel Rebello, belum ditemukan. Tim penyelam berharap segera menemukan tubuh pelayan asal India ini. (Baca: Tim Penyelamat Costa Concordia dari 26 Negara)

ANINGTIAS JATMIKA | XINHUA


Terpopuler

Israel Serang Masjid, Sekolah, dan Rumah Sakit
Paus Fransiskus: 1 dari 50 Pastor Pedofil
Roket Nyasar di Mesir, Delapan Tewas



Berita terkait

Kapten Costa Concordia Lawan Putusan Hakim  

12 Februari 2015

Kapten Costa Concordia Lawan Putusan Hakim  

Panel hakim mengadili kapten kapal mewah Costa Concordia, yang karam dengan membawa 4.200 penumpang dan awak kapal.

Baca Selengkapnya

Penyelam dari Tim Evakuasi Costa Concordia Tewas

2 Februari 2014

Penyelam dari Tim Evakuasi Costa Concordia Tewas

Ia tewas dalam operasi awal untuk kembali mengapungkan kapal tersebut.

Baca Selengkapnya

Tim Penyelamat Costa Concordia dari 26 Negara

19 September 2013

Tim Penyelamat Costa Concordia dari 26 Negara

Tim ini beranggotakan 500 orang yang bekerja menyingkirkan bangkai kapal Costa Concordia.

Baca Selengkapnya

Risiko Parbuckling dalam Operasi Costa Concordia  

19 September 2013

Risiko Parbuckling dalam Operasi Costa Concordia  

Jika kapal bergeser ke samping, bukannya berputar, kapal tak bisa ditegakkan. Kapal juga berisiko pecah bila kekuatan yang dikerahkan tak seimbang.

Baca Selengkapnya

Penyelamatan Costa Concordia Habiskan US$ 400 juta  

19 September 2013

Penyelamatan Costa Concordia Habiskan US$ 400 juta  

Pembongkaran kapal tidak bisa dilakukan karena berada di area laut yang dilindungi.

Baca Selengkapnya

Pengangkutan Costa Concordia Butuh Biaya Besar

14 September 2013

Pengangkutan Costa Concordia Butuh Biaya Besar

Biaya pengangkatan kapal pesiar raksasa ini diperkirakan mencapai Rp 8,9 triliun.

Baca Selengkapnya

Pindahkan Bangkai Costa Perlu Rp 11,8 Miliar  

16 Maret 2012

Pindahkan Bangkai Costa Perlu Rp 11,8 Miliar  

Otoritas pelabuhan Italia memberi waktu setahun untuk memindahkan kapal yang mengalami kecelakaan di perairan Giglio itu.

Baca Selengkapnya

Kisah Heroik Bartender Costa Concordia  

30 Januari 2012

Kisah Heroik Bartender Costa Concordia  

Sang pria tua selamat dari peristiwa kandasnya Costa Concordia di dekat perairan kepulauan Giglio, Italia.

Baca Selengkapnya

Kapal Costa Tawarkan Ganti Rugi ke Penumpangnya  

27 Januari 2012

Kapal Costa Tawarkan Ganti Rugi ke Penumpangnya  

Perusahaan ini meminta maaf atas kelalaian Kapten Kapalnya yang menyebabkan kecelakaan.

Baca Selengkapnya

Kloter Kedua ABK Costa Concordia Tiba di Bali

22 Januari 2012

Kloter Kedua ABK Costa Concordia Tiba di Bali

Akhirnya 49 awak kapal Costa Concordia pulang ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya