Kapal TKI Karam, 9 Orang Tewas dan 27 Hilang

Reporter

Kamis, 19 Juni 2014 13:00 WIB

Warga menonton kapal nelayan KM Akau Jaya Sembilan yang karam di Pantai Toroudan, Gunungkidul, Yogyakarta, Kamis (10/10). Seorang awak kapal ditemukan tewas sementara awak lainnya yang belum diketahui jumlah pastinya masih dalam pencarian. TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Kapal tongkang yang mengangkut tenaga kerja asal Indonesia dikabarkan karam di perairan Sungai Air Hitam, Kuala Langat, Malaysia, Rabu dinihari, 18 Juni 2014. Para petugas maritim setempat menjelaskan, sejauh ini sembilan orang diketahui meninggal dan 27 lainnya hilang. (Baca: Kapal TKI Karam di Malaysia, Puluhan Orang Hilang)

Mereka mengatakan para penumpang kebanyakan adalah pekerja imigran ilegal yang ingin pulang ke Provinsi Aceh untuk menyambut bulan puasa. Sebanyak 60 orang yang berhasil diselamatkan ditahan karena melanggar Undang-Undang Imigrasi.

Dikutip dari BBC News, Jumat, 19 Juni 2014, kapal itu diperkirakan karam karena kelebihan muatan. Kapasitas maksimum kapal itu harusnya 50 orang, tapi, menurut data yang diterima petugas, ada 97 orang yang naik kapal itu.

"Ombak dan angin kencang membuat operasi penyelamatan sulit dilakukan. Tapi kami akan terus melakukan pencarian," kata Agensi Maritim Malaysia Mohamad Hambali Yaakup.

Yaakup menjelaskan, kapal itu tenggelam tidak jauh dari pantai. Jadi, keluarga korban masih berharap masih ada yang bisa diselamatkan atau paling tidak mereka bisa berenang ke tepian.

Menurut pengakuan saksi, kapal sempat mengalami kebocoran sebelum tenggelam. Dari hasil penyelidikan, ada kemungkinan kapal ini juga menabrak sebuah obyek sehingga menyebabkan kebocoran tersebut.

Sejauh ini, petugas maritim yang dibantu oleh tim penyelam dikerahkan untuk melakukan pencarian hingga ke dasar laut. Pihak berwenang juga masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menggali informasi lain.




RINDU P HESTYA | BBC NEWS

Berita Lain:
Berjemur Telanjang, Wanita Ini Sebabkan Kemacetan
Bayi Merokok di Cina Undang Kemarahan Global
Prangko Langka Terjual Seharga Rp 113,8 Miliar

Berita terkait

Malaysia Tangkap 2 Komandan ISIS Asal Irak  

6 September 2017

Malaysia Tangkap 2 Komandan ISIS Asal Irak  

Malaysia menangkap dua warga Irak yang diyakini komandan ISIS di Irak Selatan.

Baca Selengkapnya

Harapan Oposisi Jiran

23 Agustus 2017

Harapan Oposisi Jiran

Dalam akun Twitter-nya, mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menulis "Harapan yang menggunung". Setelah melalui jalan panjang, akhirnya koalisi oposisi dideklarasikan secara resmi dengan logo bertulisan "HARAPAN", yang huruf "A" keempat berupa anak panah Arjuna- tokoh dalam kisah epik Mahabarata. Dengan pilihan ini, metamorfosis Pakatan Rakyat, partai oposisi Malaysia, membayangkan pemilihan umum yang akan datang sebagai arena perang melawan Karna, yakni Barisan Nasional- partai berkuasa sekarang.

Baca Selengkapnya

Wakil PM Malaysia Kutuk Pelemparan Sepatu ke Mahathir Mohamad

14 Agustus 2017

Wakil PM Malaysia Kutuk Pelemparan Sepatu ke Mahathir Mohamad

Wakil PM Malaysia Ahmad Zahid Hamidi menegaskan perbedaan pendapat dengan Mahathir Mohamad tidak membenarkan seseorang untuk melakukan kekerasan.

Baca Selengkapnya

Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

14 Agustus 2017

Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

Mahathir Mohamad dilempari sandal, sepatu, botol bekas air minum, kembang api, hingga kursi di saat berpidato.

Baca Selengkapnya

Pemimpin ISIS Asal Malaysia Beristerikan WNI Tewas di Suriah

21 Juli 2017

Pemimpin ISIS Asal Malaysia Beristerikan WNI Tewas di Suriah

Pemimpin milisi ISIS asal Malaysia, Mohamad Fuzi Harun,tewas dalam serangan udara di Suriah.

Baca Selengkapnya

Bom Kampung Melayu, Malaysia Tingkatkan Keamanan Perbatasan

28 Mei 2017

Bom Kampung Melayu, Malaysia Tingkatkan Keamanan Perbatasan

ISIS mengaku bertanggung jawab atas insiden bom bunuh diri tersebut.

Baca Selengkapnya

Bersatu Lawan Najib, Mahathir Janji Kampanye Bebaskan Anwar

21 Mei 2017

Bersatu Lawan Najib, Mahathir Janji Kampanye Bebaskan Anwar

Mahathir Mohamad telah menjanjikan dukungannya untuk kampanye pembebasan musuhnya di masa lalu, Anwar Ibrahim.

Baca Selengkapnya

Duh, Pengungsi Rohingya Minum Air Toilet di Malaysia  

17 Mei 2017

Duh, Pengungsi Rohingya Minum Air Toilet di Malaysia  

Pengungsi Rohingya di Malaysia hanya diberi secangkir kecil air dan sedikit makanan, serta terpaksa minum air toilet.

Baca Selengkapnya

Muslim Moderat Malaysia Terusik dengan Ceramah Ekstrem Zakir Naik  

11 Mei 2017

Muslim Moderat Malaysia Terusik dengan Ceramah Ekstrem Zakir Naik  

Organisasi muslim moderat Malaysia terusik dengan keberadaan
Zakir Naik yang ceramahnya dianggap ekstrem.

Baca Selengkapnya

Kesebelasan Malaysia Tolak Bertanding di Korea Utara  

10 Mei 2017

Kesebelasan Malaysia Tolak Bertanding di Korea Utara  

Kesebelasan Malaysia menolak bertanding untuk kualifikasi Asian Cup di Pyongyang, Korea Utara, 8 Juni mendatang.

Baca Selengkapnya