Sebuah benda yang mengambang di Samudra Hindia, terlihat di layar di pesawat P-3 Orion milik Angkatan Udara Selandia Baru (11/4). Perdana Menteri Australia, Tony Abbott yakin mengetahui perkiraan posisi kotak hitam pesawat MH370. Richard Wainwright - Pool/Getty Images
TEMPO.CO, Jakarta - Sebongkah puing mirip logam terdampar di selat bagian barat pantai Australia. Puing ini sempat diduga bagian dari pecahan pesawat MH370. Namun Biro Keselamatan Transportasi Australia (ATSB) menegaskan puing itu bukan berasal dari pesawat milik Malaysia Airlines itu.
"Kami telah memeriksa dengan teliti dari foto-foto rinci dan dapat dipastikan puing itu tidak akan menggiring kami dalam pencarian MH370," kata juru bicata ATSB, Martin Dolan, seperti dilaporkan oleh The Guardian, Kamis, 24 April 2014.
Sebelumnya, lembaga gabungan pusat koordinasi Australia mengumumkan pada Rabu lalu bahwa polisi telah menemukan sebuah obyek di sekitar 10 kilometer dari Augusta, kota di sebelah barat daya pantai Australia Barat. Para pejabat Malaysia kemudian melengkapinya dengan foto-foto objek.
Pencarian MH370 yang hilang sejak lebih dari sebulan lalu ini memang masih dilakukan. Namun pencarian sempat tertunda karena cuaca buruk dan siklon tropis Jack yang bergerak dari selatan Lautan Hindia pada Rabu kemarin. Pencarian rencananya kembali dilakukan Kamis ini.
Sementara itu, robot Bluefin-21 masih melakukan pencarian di bawah air. Hingga saat ini, Bluefin sudah menjelajah 90 persen area fokus pencarian, tapi belum menemukan hasil.