Mantan Menlu Unggul dalam Pilpres Afganistan  

Reporter

Editor

Natalia Santi

Minggu, 20 April 2014 22:20 WIB

Presiden Afganistan Hamid Karzai. (AP Photo/Rahmat Gul)

TEMPO.CO, KABUL – Mantan Menteri Luar Negeri Afganistan, Abdullah Abdullah, unggul dalam pemilihan presiden berdasarkan hitungan terbaru yang dirilis Minggu, 20 April 2014. Namun dia tidak mendapat suara mayoritas.


Komisi Pemilihan Independen Afganistan mengatakan hasil awal berdasarkan hampir 50 persen suara dari 34 provinsi menunjukkan Abdullah unggul dengan perolehan 44,4 persen suara, disusul Ashraf Ghani 33,2 persen. Jika tidak ada pemenang yang memperoleh suara 50 persen, pemilihan akan dilanjutkan dengan putaran kedua.


Sedangkan Zalmay Rassoul, kandidat yang didukung dua saudara Presiden Hamid Karzai, hanya mampu meraih suara 10,4 persen.

Negara-negara sekutu Afganistan memuji pemilihan yang digelar 5 April lalu sebagai kesuksesan berkat tingginya angka keikutsertaan rakyat. Warga tetap antusias mengikuti jalannya pilpres di tengah ancaman serangan dari Taliban pada hari pemungutan suara. Meski demikian, banyak ditemukan kecurangan di sana-sini.


Agar dapat menang satu putaran, kandidat harus mengamankan lebih dari 50 persen suara sah. Jika gagal, dua kandidat dengan perolehan suara tertinggi akan kembali bersaing di putaran kedua. Hasil pemilihan final akan diumumkan pada 14 Mei mendatang. Putaran kedua, jika diperlukan, akan digelar akhir Mei mendatang.

REUTERS | NATALIA SANTI




Advertising
Advertising

Berita terkait

Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas

26 Agustus 2017

Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas

Empat orang milisi ISIS melakukan serangan beruntun berupa ledakan bom bunuh diri dan rentetan tembakan di masjid Syiah di Kabul. Sebanyak 28 orang tewas.

Baca Selengkapnya

Ubah Pendirian, Donald Trump Akan Tambah Pasukan ke Afganistan

22 Agustus 2017

Ubah Pendirian, Donald Trump Akan Tambah Pasukan ke Afganistan

Donald Trump memastikan akan menambah jumlah tentara Amerika Serikat ke Afganistan dalam pidato pada Senin malam

Baca Selengkapnya

Rusia Diduga Pasok Senjata ke Taliban di Afganistan, Ini Buktinya

26 Juli 2017

Rusia Diduga Pasok Senjata ke Taliban di Afganistan, Ini Buktinya

Rusia diduga kuat menjadi pemasok senjata canggih bagi gerilyawan Taliban di Afghanistan

Baca Selengkapnya

Ledakan Bom Bunuh Diri di Afganistan, 13 Orang Tewas

28 Mei 2017

Ledakan Bom Bunuh Diri di Afganistan, 13 Orang Tewas

Semua korban akibat bom bunuh diri di Afganistan dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Baca Selengkapnya

Pemimpin ISIS di Afganistan Tewas Dibunuh Koalisi AS

8 Mei 2017

Pemimpin ISIS di Afganistan Tewas Dibunuh Koalisi AS

Pemimpin ISIS Afganistan Abdul Hasib, tewas dalam sebuah operasi pasukan koalisi AS dan Afganistan

Baca Selengkapnya

ISIS Mengaku Bertanggung Jawab atas Ledakan Hebat di Kabul

3 Mei 2017

ISIS Mengaku Bertanggung Jawab atas Ledakan Hebat di Kabul

Setidaknya delapan warga sipil Afganistan tewas dan 22 korban lainnya luka-luka, termasuk tiga anggota militer Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Ledakan Hebat Menghantam Kabul, Konvoi NATO Jadi Sasaran

3 Mei 2017

Ledakan Hebat Menghantam Kabul, Konvoi NATO Jadi Sasaran

Ledakan hebat menghantam Kabul, ibu kota Afganistan dan menewaskan beberapa

Baca Selengkapnya

Taliban Membunuh 8 Polisi Afganistan  

25 April 2017

Taliban Membunuh 8 Polisi Afganistan  

Serangan Taliban yang menewaskan delapan polisi Afganistan bersamaan dengan kunjungan Menteri Pertahanan Amerika Serikat James Mattis ke Afganistan.

Baca Selengkapnya

Kronologi Teror Taliban Tewaskan 140 Prajurit Afganistan  

23 April 2017

Kronologi Teror Taliban Tewaskan 140 Prajurit Afganistan  

Serangan Taliban ke markas militer Afghanistan mengagetkan para prajurit. Mereka bingung dan sempat dilarang menembak. Berikut kronologis.

Baca Selengkapnya

Taliban Serang Markas Militer Afganistan, 140 Prajurit Tewas  

22 April 2017

Taliban Serang Markas Militer Afganistan, 140 Prajurit Tewas  

Milisi Taliban menyerang markas tentara Afganistan di provinsi Balkh saat sembahyang Jumat, 140 prajurit Afganistan tewas dan 160 orang terluka.

Baca Selengkapnya