Sir Edmund Hillary danTenzing Norgay tiba kembali di kamp setelah mencapai puncak Everest. rsvlts.com
TEMPO.CO, Kathmandu – Sepuluh orang dilaporkan hilang akibat longsoran di gunung tertinggi di dunia Everest pada Jumat, 18 April 2014. Menurut pernyataan dari Kementerian Pariwisata Nepal, Madhu Sudan Burlakoti, menyatakan longsoran salju menghantam daerah tepat di bawah Camp 2 sekitar pukul 06.30 waktu setempat.
Dikutip dari laman Washington Post, tim penyelamat dan regu pendaki lainnya tengah menuju daerah longsoran untuk membantu penyelamatan. Sementara tu, sebuah helikopter juga sudah dikirim dari Kathmandu.
Kepada CNN, Gordon Janowm dari sebuah perusahaan pendakian Alpine Ascents International mengungkapkan sekitar 10 pendaki diperkirakan masih terkubur longsoran. Sementara itu, Ang Tshering dari Nepal Mountaineering Association menyatakan lokasi longsoran yang dijuluki “lapangan popcorn” berada di ketinggian 6.400 meter di atas permukaan laut.
Lebih dari 4.000 pendaki telah memanjat puncak Everest sejak 1953. Pada tahun itu, untuk pertama kalinya Gunung Everest ditaklukan oleh pendaki asal Selandia Baru Edmund Hillary dan pendaki asal Norwegia Sherpa Tenzing.
KKP Akan Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia
7 menit lalu
KKP Akan Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menjadikan peringatan Hari Tuna Sedunia sebagai momentum meningkatkan kualitas dan jangkauan pasar komoditas perikanan tersebut
