TEMPO.CO, Kiev - Pemerintahan otonomi Crimea Pro-Moskow, Kamis, 6 Maret 2014, meminta Presiden Vladimir Putin untuk mempertimbangkan permohonannya bahwa wilayahnya akan bergabung dengan Federasi Rusia. Keputusan tersebut akan dilakukan setelah ada referendum yang digelar pada 16 maret 2014.
"Parlemen Rusia telah memperhatikan hasrat warga di Crimea untuk bergabung bersama Rusia. Keinginan itu akan disampaikan kepada Presiden dan Parlemen," kata salah seorang pimpinan parlemen, Grigoriy Loffe, kepada kantor berita AFP sebagaimana disiarkan Al Arabiya, Kamis, 6 Maret 2014. Meskipun demikian, pemilih lokal akan diberikan pilihan untuk memutuskan tetap menjadi bagian dari Ukraina.
Para pemimpin Eropa pada Kamis, 6 Maret 2014, menyiapkan peringatan, tetapi tidak menjatuhkan sanksi kepada Rusia atas intervensi militernya di Ukraina setelah Moskow melecehkan bujuk rayu Eropa agar negeri itu menarik pasukannya dari Crimea.
Dari dalam negeri Rusia diperoleh keterangan bahwa Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov menolak menemui rekan barunya dari Ukraina atau berbicara dengan kelompok perwakilan Ukraina guna membicarakan krisis di negeri itu di Prancis, Rabu, 5 Maret 2014
AL ARABIYA | CHOIRUL
Berita terkait
Diusir Mahasiswa Bandung, Prabowo Kecewa Berat
Pelawak Jojon Tutup Usia
Alasan Mahasiswa Usir Prabowo dari Hotel Savoy
Penembak Kucing Dipecat dari Tempatnya Bekerja
Berita terkait
Ukraina Buat Daftar Pria Tidak Bertanggung Jawab, Apa Maksudnya?
8 Februari 2018
Ukraina membuat daftar elektronik nama-nama pria yang tidak bertanggung jawab menafkahi anaknya.
Baca SelengkapnyaGudang Senjata Meledak di Ukraina, 30 Ribu Warga Dievakuasi
13 November 2017
Gudang senjata di Ukraina meledak, menyebabkan satu orang perempuan cedera.
Baca SelengkapnyaGudang Senjata Terbesar Ukraina Meledak, 30 Ribu Orang Dievakuasi
27 September 2017
Sebelumnya, gudang senjata Ukraina juga meledak pada Maret lalu.
Baca SelengkapnyaUkraina Jadi Tuan Rumah Kontes Lagu Eropa Eurovision-2017
8 Mei 2017
Menurut Kedutaan Besar Ukraina, negaranya tetap akan mengadakan kontes Eurovision-2017, di tengah perang "hibrid" dengan Rusia.
Baca SelengkapnyaPutri Pejabat Digigit Anjing Jadi Gunjingan di Media Sosial
8 Mei 2017
Putri seorang pejabat Ukraina berusia 6 tahun digigit anjing di wilayah Krimea, yang dicaplok Rusia.
Baca SelengkapnyaAnak Pejabat Ukraina Naik Helikopter ke Sekolah Dikritik Netizen
21 Maret 2017
Mantan pejabat tinggi di Kementerian Olahraga Ukraina menuai kritik di media sosial setelah mengantar anaknya ke sekolah menggunakan helikopter.
Baca SelengkapnyaPerang Ukraina Lawan Pemberontak, Warga Hidup tanpa Listrik
5 Februari 2017
Bentrok senjata antara pasukan pemerintah dan pemberontak pro-Rusia mengakibatkan kerusakan infrastruktur.
Baca SelengkapnyaPresiden Ukraina Klaim 54 Persen Rakyat Ingin Gabung NATO
2 Februari 2017
Presiden Ukraina, Petro Poroshenko mengklaim 54 persen rakyatnya ingin Ukraina bergabung dengan NATO.
Baca SelengkapnyaUkraina-Rusia Perang Terbuka, 13 Orang Tewas
2 Februari 2017
Ukraina dan Rusia terlibat perang terbuka di perbatasan, 13 orang tewas.
Baca SelengkapnyaUkraina Sita Peluru Kendali Buatan Rusia untuk Iran
24 Januari 2017
Ukraina menyita pesawat kargo berisi peluru kendali anti-tank buatan Rusia yang akan diterbangkan ke Iran.
Baca Selengkapnya