TEMPO.CO, New Delhi - Kepanikan melanda Meerut, kota yang terletak 60 km dari ibukota India New Delhi setelah seekor macan tutul terlihat berkeliaran di tengah kota. Sekolah diliburkan tanpa batas waktu dan penduduk diimbau tetap berada di dalam rumah, sampai binatang buas ini berhasil ditangkap. Hinggi kini, belum jelas dari mana macan itu berasal.
Yang pasti, hewan ini terus berkeliaran dan meneror kota. Binatang ini sempat muncul di pasar dan ruang bioskop sebelum memasuki sebuah blok apartemen. "Setelah itu kami kehilangan jejaknya lagi," katanya.
Pada hari Minggu hewan itu sempat terjebak di ruang terkunci di sebuah rumah sakit Meerut. Tapi tak selang lama ia berhasil membebaskan diri setelah berhasil menerobos sebuah lubang di dinding.
Pekan lalu macan tutul lain membunuh seorang bocah lima tahun di negara bagian Chhattisgarh. teror kali ini adalah yang terbaru dalam serangkaian insiden yang menimbulkan kekhawatiran bahwa rusaknya habitat kucing besar itu memaksa mereka mencari mangsa ke permukiman penduduk.
Menurut hakim distrik, Pankaj Yadav, keputusan untuk meliburkan sekolah karena hingga kini binatang itu diduga masih berkeliaran. "Kami tak mau ambil risiko. Ini hanya tindakan pencegahan," katanya.
Petugas kehutanan Sushant Kumar mengatakan masih terus mengendus keberadaan macan tutul itu. "Kami mendapat panggilan dari beberapa daerah, tetapi masih tidak dapat melacak lokasi yang tepat," katanya.
