Amerika Tegaskan Larang Iran Bikin Senjata Nuklir  

Reporter

Editor

Rosalina ocha

Rabu, 12 Februari 2014 21:34 WIB

Pembangkit listrik tenaga nuklir Bushehr, di Teheran, Iran. REUTERS/Raheb Homavandi

TEMPO.CO, Washington - Seorang pejabat senior Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengatakan kepada Kongres, Selasa, 11 Februari 2014, bahwa Amerika Serikat tidak akan mengizinkan Iran membangun senjata nuklir. Jika Iran tetap memutuskan untuk menggunakan pembicaraan soal nuklir sebagai kedok untuk mengembangkannya, pihak Washington pasti akan mendeteksi.

Elissa Slotkin, Deputi Asisten Menteri Pertahanan untuk Urusan Keamanan Internasional, mengatakan kepada Komite Pelayanan Angkatan Bersenjata bahwa militer tetap harus disiapkan untuk segala alternatif jika Teheran diam-diam memutuskan untuk mengembangkan bom saat melaksanakan diplomasi.

"Setiap perjanjian menyeluruh yang pernah kami negosiasikan akan menegaskan pembuktian," kata Slotkin seperti dilansir Xinhua. "Dan yang terpenting, kami tetap yakin bahwa kami bisa tahu apakah Iran mengarah pada pembuatan senjata. Apabila itu keputusan yang diambil, setidaknya dibutuhkan waktu satu tahun bagi pengembangan senjata nuklir."

Selama bertahun-tahun, negara-negara Barat telah menaruh kecurigaan tentang program nuklir Iran. November tahun lalu, Iran mencapai kesepakatan bersama dunia internasional dengan berjanji menghentikan sementara sebagian aktivitas nuklirnya, yang imbalannya adalah pencabutan beberapa sanksi. Negosiasi telah ditetapkan untuk dilanjutkan akhir bulan ini di Wina pada kesepakatan menyeluruh yang akan memastikan Iran tidak akan melanjutkan program senjata nuklir.

Kesepakatan pada November tahun lalu berisi tentang pengembangan Uranium. Iran tetap bisa mengembangkan uranium mereka tapi dengan jumlah terbatas dan memberikan laporan transparan mengenai program nuklirnya. Dalam perjanjian itu juga ditentukan jenis uranium yang bisa dikembangkan Iran dengan adanya pengawasan ketat dari badan nuklir internasional.

"Saat ini kami fokus pada pengujian prospek kesepakatan menyeluruh soal nuklir berdasarkan tindakan yang dapat diverifikasi, yang dapat meyakinkan kami dan masyarakat internasional bahwa Iran sedang tidak berusaha menciptakan bom nuklir," kata Slotkin.

XINHUA | ROSALINA

Berita terkait

Energy Watch: Indonesia Belum Siap Manfaatkan Nuklir dalam Waktu Dekat

26 Oktober 2022

Energy Watch: Indonesia Belum Siap Manfaatkan Nuklir dalam Waktu Dekat

Direktur Eksekutif Energy Watch, Mamit Setiawan, menilai Indonesia belum siap memanfaatkan teknologi nuklir dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

BRIN Jajaki Kerja Sama dengan Prancis untuk Kembangkan Teknologi Nuklir

4 Juli 2022

BRIN Jajaki Kerja Sama dengan Prancis untuk Kembangkan Teknologi Nuklir

Dua hal penting terkait rencana pengembangan bidang nuklir di Indonesia, yakni perbaikan infrastruktur nuklir dan peningkatan capacity bulding.

Baca Selengkapnya

IAEA Tawarkan Solusi Nuklir untuk Polusi Plastik dan Penghapusan Karbon Dioksida

16 Mei 2022

IAEA Tawarkan Solusi Nuklir untuk Polusi Plastik dan Penghapusan Karbon Dioksida

Para ahli dan mitra IAEA memamerkan beberapa cara sains dan teknologi nuklir berkontribusi pada tujuan pembangunan.

Baca Selengkapnya

Teknologi Nuklir Ungkap Buaya Makan Bayi Dinosaurus

16 Februari 2022

Teknologi Nuklir Ungkap Buaya Makan Bayi Dinosaurus

Lewat bantuan teknologi nuklir akhirnya ilmuwan dapat mengungkap dan merekonstruksi fosil isi perut buaya.

Baca Selengkapnya

3 Hasil Manis dari Uji Kandidat Vaksin Covid-19 Gunakan Antibodi Ayam

5 November 2021

3 Hasil Manis dari Uji Kandidat Vaksin Covid-19 Gunakan Antibodi Ayam

Akumulasi antibodi IgY yang digunakan dalam vaksin Covid-19 itu tertinggi di organ trakea. "Saya senang karena di situ masuknya virus."

Baca Selengkapnya

Antibodi Ayam Semakin Dekat Jadi Vaksin Covid-19, Ini Hasil Uji Praklinisnya

4 November 2021

Antibodi Ayam Semakin Dekat Jadi Vaksin Covid-19, Ini Hasil Uji Praklinisnya

BRIN rampungkan uji praklinis terhadap antibodi dari kuning telur ayam, IgY, sebagai vaksin pasif Covid-19. Libatkan teknologi nuklir.

Baca Selengkapnya

Insinyur Angkatan Laut AS Didakwa Jual Informasi Rahasia Kapal Selam Nuklir

11 Oktober 2021

Insinyur Angkatan Laut AS Didakwa Jual Informasi Rahasia Kapal Selam Nuklir

Seorang insinyur nuklir Angkatan Laut AS dan istrinya telah didakwa menjual informasi rahasia tentang kapal selam nuklir kepada agen FBI yang menyamar

Baca Selengkapnya

PT Inuki Ingin Lebih Berperan dalam Pengembangan Teknologi Nuklir

19 September 2019

PT Inuki Ingin Lebih Berperan dalam Pengembangan Teknologi Nuklir

PT Industri Nuklir Indonesia (Inuki) menghadiri Sidang International Atomic Energy Agency (IAEA) di Wina, yang membahas pengembangan teknologi nuklir.

Baca Selengkapnya

Amerika Akan Berikan Teknologi Nuklir ke Arab Saudi Asalkan ...

18 September 2019

Amerika Akan Berikan Teknologi Nuklir ke Arab Saudi Asalkan ...

Amerika Serikat mau memberikan teknologi nuklirnya ke Arab Saudi asalkan negara itu mau membuat kesepakatan dengan IAEA.

Baca Selengkapnya

Biaya Operasi Kanker dengan Teknologi Nuklir Hemat 90 Persen

7 September 2019

Biaya Operasi Kanker dengan Teknologi Nuklir Hemat 90 Persen

Teknologi nuklir sudah sejak lama digunakan di dunia medis. Namun orang sakit masih takut dengan kata nuklir.

Baca Selengkapnya