TEMPO.CO, Peshawar – Sebuah bioskop di Pakistan kembali mendapat serangan bom. Setelah pada pekan lalu bioskop Picture House dilempari granat, kini giliran bioskop Shama yang terletak di wilayah barat laut Pakistan yang menjadi daerah kekuasaan Taliban.
Dikutip dari Al Jazeera, insiden yang terajadi pada Selasa, 11 Februari 2014 ini menewaskan setidaknya 13 orang dan melukai 20 orang lainnya. Saat ledakan terjadi, setidaknya ada 80 orang yang berada di dalam bioskop.
Menurut pernyataan Kapolres Kota Mohammad Ijaz Ahmed, ledakan ini dipicu oleh tiga buah granat yang sengaja dilempar. Namun belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan ini. Sementara para korban masih mendapat perawatan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara untuk menemukan bukti yang mengarah kepada pelaku.
Bioskop Shama merupakan bioskop yang khusus memutar film-film dewasa. Meski di Pakistan yang notabene negara muslim jelas-jelas menabukan seks dan ketelanjangan, tapi ini sudah bertahan selama 30 tahun. Shama dimiliki oleh keluarga Bilour, salah satu keluarga terpandang di Peshawar dan penyokong utama salah satu partai di sana.
Serangan di bioskop Shama merupakan serangan kedua dalam satu bulan ini. Pada Minggu, 2 Februari lalu, bioskop Picture House di Peshawar juga dilempari granat oleh seseorang yang duduk di bangku belakang. Setidaknya 5 orang tewas dan 30 lainnya luka-luka akibat insiden ini.
