Mengapa Ribuan Yahudi Ingin Bermigrasi ke Spanyol?

Reporter

Editor

S Tri P Bud

Senin, 10 Februari 2014 23:11 WIB

Pria Yahudi Ultra Ortodoks demonstrasi untuk mendukung Yahudi Ultra Ortodoks yang ditahan karena menolak melapor ke pusat perekrutan militer , 9 Desember, 2013. AP/ Ariel Schalit

TEMPO.CO, Tel Aviv - Situs berita ternama Israel, Haaretz, memberitakan ribuan keturunan Yahudi di Israel berbondong-bondong mencari kewarganegaraan Spanyol. "Kini banyak orang Israel yang begitu bersemangat untuk mendapatkan paspor Eropa," tulis media ini.


Apa pasal? Rupanya berita bahwa pemerintah Spanyol telah menyetujui RUU yang menawarkan kewarganegaraan kepada keturunan Yahudi yang diusir dari Spanyol lebih dari 500 tahun yang lalu menjadi pemicunya. Hal ini dibenarkan oleh pengacara ternama negeri itu yang mereka wawancarai.

"Kami menerima banyak panggilan dari orang-orang yang mencari nama mereka, atau nama-nama keluarga yang sama dengan daftar yang dirilis pemerintah Spanyol," kata pengacara Maya Weiss-Tamir, yang mengkhususkan diri dalam pengurusan kewarganegaraan Eropa dan masalah emigrasi. Namun, katanya, langkah mereka terlalu terburu-buru.

Pasalnya, RUU itu masih sangat mentah dan baru dalam tahap pembahasan. Semua, katanya, tergantung keputusan parlemen. "RUU masih perlu disahkan oleh parlemen Spanyol," katanya.

Dia sendiri mengaku masih menunggu pemerintah Spanyol untuk mempublikasikan kriteria siapa yang akan diterima sebagai warga negara. "Saat ini mereka masih membuat pernyataan umum tentang kaitan para calon pada Spanyol seperti bahasa, adat, tradisi, dan nama keluarga, tetapi di luar itu mereka telah mengatakan apa-apa," katanya.

Berbicara tentang kaitan, katanya, maka mau tak mau harus kembali ke era lebih dari 500 tahun yang lalu. "Membuktikan hal semacam link sejarah tidak sederhana karena alasan historis dan obyektif. Mungkin mereka akan menuntut pengetahuan Ladino (Yahudi- Spanyol)," katanya.

Namun yang mungkin menjadi salah satu alasan mengapa mereka antusias untuk menjadi warga negara Spanyol, katanya, karena nantinya peraturan baru akan memberikan kewarganegaraan secara otomatis, tanpa harus menyerah kewarganegaraan lama. "Ini yang menarik minat banyak orang," katanya.

Hukum Spanyol biasanya tidak memungkinkan warga negara asing yang beralih kewarganegaraan menjadi orang Spanyol untuk mempertahankan kewarganegaraan lama mereka. Kecuali mereka adalah penduduk asli negara tetangga Andorra dan Portugal, atau bekas jajahan seperti Filipina atau negara-negara Amerika Latin.

Pemerintah Spanyol menyetujui RUU pada hari Jumat yang memungkinkan warga Yahudi Sephardic untuk menjadi warga negara Spanyol dengan tetap mempertahankan kewarganegaraan lama mereka. RUU yang diajukan Partai Populer ini masih menunggu hasil pembahasan Parlemen.

Menteri Kehakiman Alberto Ruiz-Gallardon mengatakan pihaknya masih menyusun persyaratan untuk memperoleh kewarganegaraan Spanyol. Yang pasti, pelamar harus diperiksa oleh pemerintah dan Komunitas Yahudi Federasi Spanyol atau FCJE.

HAARETZ | TRIP B

Berita terkait

Pengadilan Spanyol Minta 2 Tokoh Kemerdekaan Catalonia Ditahan

17 Oktober 2017

Pengadilan Spanyol Minta 2 Tokoh Kemerdekaan Catalonia Ditahan

Pengadilan Spanyol memerintahkan 2 tokoh organisasi terbesar pendukung kemerdekaan Catalonia ditahan tanpa jaminan.

Baca Selengkapnya

Spanyol Ultimatum Catalonia Batalkan Kemerdekaan Dalam 8 Hari

12 Oktober 2017

Spanyol Ultimatum Catalonia Batalkan Kemerdekaan Dalam 8 Hari

Perdana Menteri Spanyol, Mariano Rajoy mengultimatum pemerintah Catalonia membatalkan kemerdekaannya dalam tempo 8 hari.

Baca Selengkapnya

Catalonia Batal Merdeka, Pilih Berdialog dengan Spanyol

11 Oktober 2017

Catalonia Batal Merdeka, Pilih Berdialog dengan Spanyol

Catalonia batal merdeka dari Spanyol, Carles Puigdemont memilih berdialog dengan Madrid.

Baca Selengkapnya

Begini Mahkamah Agung Hadang Catalonia Merdeka dari Spanyol

6 Oktober 2017

Begini Mahkamah Agung Hadang Catalonia Merdeka dari Spanyol

Mahkamah Konstitusi Spanyol memerintahkan penangguhan rapat parlemen Catalonia untuk menghadang kemerdekaan sepihak.

Baca Selengkapnya

Raja Spanyol Tuding Pemimpin Catalonia Hama Demokrasi

4 Oktober 2017

Raja Spanyol Tuding Pemimpin Catalonia Hama Demokrasi

Raja Spanyol tuding pemimpin Catalonia sebagai hama yang menggerogoti prinsip demokrasi.

Baca Selengkapnya

Ditolak Spanyol, Catalonia Tetap Deklarasikan Kemerdekaan

3 Oktober 2017

Ditolak Spanyol, Catalonia Tetap Deklarasikan Kemerdekaan

Pemimpin Catalonia, Carles?Puigdemont?menegaskan dirinya akan mendeklarasikan Catalonia secara sepihak jika Spanyol menolak hasil referendum.

Baca Selengkapnya

Perkenalkan, Carles Puigdemont Tokoh Kunci Kemerdekaan Catalonia

2 Oktober 2017

Perkenalkan, Carles Puigdemont Tokoh Kunci Kemerdekaan Catalonia

Carles Puigdemont merupakan tokoh kunci kemerdekaan Catalonia dari Spantyol.

Baca Selengkapnya

3 Alasan Utama Catalonia Merdeka dari Spanyol

2 Oktober 2017

3 Alasan Utama Catalonia Merdeka dari Spanyol

Catalonia?adalah salah satu daerah terkaya di Spanyol, menyumbang 18,8 persen GDP Spanyol, dibandingkan dengan 17,6 persen dari Madrid.

Baca Selengkapnya

Catalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka

2 Oktober 2017

Catalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka

Di bawah pemerintahan militer Spanyol, Franciscus Franco, budaya dan identitas Catalonia ditekan dan simbol-simbonya dilarang di publik.

Baca Selengkapnya

Catalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka

2 Oktober 2017

Catalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka

Di bawah pemerintahan militer Spanyol, Franciscus Franco, budaya dan identitas Catalonia ditekan dan simbol-simbonya dilarang di publik.

Baca Selengkapnya