Perselisihan Warnai Hari Pertama Konferensi Suriah  

Reporter

Editor

Abdul Manan

Kamis, 23 Januari 2014 10:39 WIB

Sejumlah warga berkumpul untuk mencari korban selamat di antara reruntuhan bangunan yang hancur diserang lewat udara di sebuah kawasan pemukiman di Duma, Damaskus, Suriah (7/1). REUTERS/Bassam Khabieh

TEMPO.CO, Montreux - Hari pertama Konferensi Jenewa II di Montreux, Swiss, Rabu, 22 Januari 2014 diwarnai perselisihan pandangan antara wakil pemerintah Suriah dan pihak oposisi Suriah.

Menteri Luar Negeri Suriah Walid Muallem mendesak masyarakat internasional untuk "berhenti mendukung oposisi bersenjata" di negara itu.

"Suriah adalah negara berdaulat dan akan melakukan apa yang dibutuhkan untuk kepentingan rakyat Suriah," katanya. "Jika Anda benar-benar prihatin atas situasi kemanusiaan di Suriah, mari bertindak dengan benar."

Menurut Muallem, bantuan senjata kepada oposisi bersenjata ikut menyumbang aksi kekejaman yang dilakukan oleh kelompok ekstremis di Suriah. Muallem menuding orang-orang itu, yang berlindung di balik gerakan revolusi, mencoba untuk "bersenang-senang" di negara ini.

Ahmed Jarba, Kepala Koalisi Nasional Suriah, blok oposisi utama negara itu, mengkritik pemerintah karena terus melakukan pembunuhan. "Pembunuhan massal terus berlanjut di Suriah. Bisakah kita diam saja? Bukan pilihan kami untuk angkat senjata," katanya.

Dia mengatakan, kini tidak ada waktu lagi untuk berbasa-basi dan ia menuntut pembentukan pemerintahan transisi. "Untuk Suriah, waktu kini sama artinya dengan darah," katanya.

Muallem telah menjelaskan dalam pidatonya bahwa "tak seorang pun di dunia ini memiliki hak untuk menarik legitimasi presiden atau pemerintah, selain rakyat Suriah sendiri."

Konferensi Jenewa 2, yang berlangsung 18 bulan setelah pertemuan Jenewa pertama Juni 2012, diharapkan bisa membawa terobosan penting dan mengakhiri konflik tiga tahun Suriah yang menewaskan lebih dari 130.000 orang dan jutaan lainnya mengungsi ke negara lain.

XINHUA | ABDUL MANAN




Berita Lainnya:
Menlu Suriah 'Adu Mulut' dengan Sekjen PBB
'Kelinci' di Kuping Patung Mandela Tuai Kemarahan
The Act of Killing Picu Kemarahan Blogger Cina
Tokoh Pro-Pemerintah Thailand Ditembak di Rumahnya
Israel Klaim Gagalkan Plot Serangan oleh Al-Qaeda







Advertising
Advertising

Berita terkait

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

12 Januari 2018

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.

Baca Selengkapnya

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

18 Oktober 2017

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.

Baca Selengkapnya

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

13 Agustus 2017

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal

Baca Selengkapnya

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

31 Juli 2017

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

28 Juli 2017

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah

Baca Selengkapnya

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

23 Juli 2017

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah

Baca Selengkapnya

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

17 Juli 2017

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.

Baca Selengkapnya

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

15 Juli 2017

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah

Baca Selengkapnya

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

14 Juni 2017

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.

Baca Selengkapnya

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

18 Mei 2017

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.

Baca Selengkapnya