TEMPO.CO, Montreux - Bel berbunyi lima kali saat Menteri Luar Negeri Suriah Walid al-Moallem berpidato pada hari Rabu, 22 Januari 2014, menandakan waktu bicaranya sudah habis. Moallem berpidato dalam sesi pembukaan konferensi perdamaian Suriah, yang disebut juga dengan Konferensi Jenewa 2.
Akan tetapi, Moallem menolak untuk berhenti, yang berujung pada "adu mulut" dengan Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon yang memimpin konferensi itu. Konferensi ini digelar untuk mengakhiri perang sipil di Suriah yang menyebabkan lebih dari 100.000 orang tewas dan jutaan mengungsi.
Berikut perdebatan keduanya:
Ban: Dapatkah Anda meringkas pidatonya?
Moallem: Saya datang ke sini setelah 12 jam di pesawat. Saya memiliki beberapa menit untuk mengakhiri pidato saya. Ini soal Suriah.
Ban: Berapa banyak yang tersisa sekarang?
Moallem: Saya kira 5-10 menit .
Ban: Tidak, tidak. Saya akan memberikan kesempatan lain untuk Anda berbicara.
Moallem: Tidak, saya tidak bisa memecah pidato saya. Saya harus terus ... Saya akan melakukan yang terbaik untuk membuatnya lebih cepat.
Ban: Dapatkah Anda hanya meringkasnya dalam 1-2 menit?
Moallem: Tidak, saya tidak berjanji. Saya harus menyelesaikan pidato saya . ... Anda tinggal di New York, saya tinggal di Suriah. Saya berhak untuk memberikan versi Suriah di forum ini. Setelah tiga tahun penderitaan, ini adalah hak saya (untuk bicara).
Ban: Kita akan melakukan beberapa dialog yang konstruktif dan harmonis, harap menahan diri menyampaikan retorika yang menghasut.
Moallem: Ini konstruktif. Saya janji kepada Anda. Biarkan saya menyelesaikannya.
Ban: Silakan dalam 2-3 menit. Saya akan memberikan kesempatan lain untuk Anda.
Moallem: Anda berbicara selama 25 menit, setidaknya saya perlu bicara 30 menit.
Beberapa menit kemudian, Ban menyela lagi. Moallem mengatakan ia memiliki satu kalimat yang tersisa, Ban merespon dengan meminta dia untuk menepati janjinya.
"Suriah selalu menjaga janji-janjinya," kata Moallem, memicu tawa delegasi pemerintah Suriah di belakangnya dan senyum kecut Ban.
SYDNEY MORNING HERALD | ABDUL MANAN
Berita Lainnya:
The Act of Killing Picu Kemarahan Blogger Cina
Tokoh Pro-Pemerintah Thailand Ditembak di Rumahnya
Israel Klaim Gagalkan Plot Serangan oleh Al-Qaeda
Dialog Oposisi-Presiden Ukraina Tak Buahkan Hasil
Majikan Erwiana Dibebaskan dengan Jaminan
Bekas Jenderal AS Desak Obama Menutup Guantanamo
Berita terkait
CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi
12 Januari 2018
Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.
Baca SelengkapnyaGadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB
18 Oktober 2017
Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.
Baca SelengkapnyaTujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah
13 Agustus 2017
Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal
Baca SelengkapnyaBeredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah
31 Juli 2017
Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.
Baca SelengkapnyaIndonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah
28 Juli 2017
KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah
Baca SelengkapnyaRumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah
23 Juli 2017
Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah
Baca SelengkapnyaKedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri
17 Juli 2017
Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.
Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung
15 Juli 2017
Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah
Baca SelengkapnyaDokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis
14 Juni 2017
Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.
Baca SelengkapnyaHina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB
18 Mei 2017
Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.
Baca Selengkapnya