Presiden Israel Shimon Peres. (AP Photo/Sebastian Scheiner)
TEMPO.CO, Tel Aviv - Menteri Ekonomi Israel, Naftali Bennett, Ahad, 8 Desember 2013, mengusulkan agar pemerintah Israel mencaplok beberapa daerah di Tepi Barat. Derah-daerah tersebut dikontrol sepenuhnya oleh milter, terutama kawasan yang dihuni warga Yahudi.
"Saya mendukung pelaksanaan kedaulatan Israel atas wilayah yang dihuni 400 ribu (warga Yahudi) dan hanya 70 ribu orang Arab," kata Ketua Partai Agama Yahudi ini.
Sementara itu, kabar yang disiarkan oleh situs televisi Israel, Channel 10, menyebutkan bahwa dana tambahan sebesar US$ 26 juta (sekitar Rp 311 miliar) yang dipersiapkan oleh Kementerian Keuangan Israel untuk pembangunan perumahan di Tepi Barat bakal dipotong. Bennet pun mencemooh perundingan antara Israel dan pemimpin Palestina yang didukung negara barat, Mahmud Abbas, yang ditengahi oleh Amerika Serikat.
"Semua ini kelakar belaka. Ini seperti membicarakan pembelian mobil dengan separuh pemiliknya," kata Bennett melalui stasiun radio, mengacu pada ketidakhadiran wakil Palestina dari Partai Hamas dalam perundingan tersebut.
