Pesohor Dunia Siap Hadiri Pemakaman Mandela  

Reporter

Senin, 9 Desember 2013 11:18 WIB

Mantan wakil presiden Kongres Nasional Afrika Nelson Mandela memberikan orasi dalam sebuah aksi di Port Elizabeth, Afrika Selatan, 1 April 1990. REUTERS/Juda Ngwenya

TEMPO.CO, Johannesburg – Para pesohor dunia dijadwalkan bakal menghadiri upacara pemakaman mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela. Para pesohor itu terdiri dari para pemimpin negara maupun artis-artis kenamaan dunia.

Seperti dikutip dari kantor berita BBC, mereka yang sudah menyatakan bakal hadir antara lain Presiden Amerika Serikat Barrack Obama, Perdana Menteri Inggris David Cameroon, dan Presiden Prancis Francois Hollande. Tercatat, sudah 59 kepala negara yang dijadwalkan akan menghadiri upacara pemakaman kenegaraan terhadap Mandela.

Mereka antara lain Sekjen PBB Ban Ki-Moon, Presiden Jerman Joachim Gauck, Presiden Komisi Uni Eropa Jose Manuel Barroso, Raja Belanda Willem-Alexander, dan Putra Mahkota Spanyol Felipe. Lalu, Presiden Brazil Dilma Rouseff, Presiden Palestina Mahmoud Abbas, dan Presiden India Pranab Mukherjee juga berencana bakal menghadiri upara kenegaraan terbesar di dunia selama beberapa tahun terakhir.

Adapun Presiden Iran Hassan Rouhani belum mengkonfirmasi kedatangannya nanti. Sedangkan tiga mantan Presiden AS: George Walker Bush, Bill Clinton, dan Jimmy Carter, dijadwalkan akan bergabung bersama Presiden Obama dan Ibu Negara Michelle Obama.

Sementara itu, dari kalangan selebriti yang sudah menyatakan akan hadir adalah Bono, pentolan band U2, dan mantan vokalis Genesis, Peter Gabriel. Mereka akan bergabung bersama Marti Ahtisaari, mantan PM Finlandia, yang pada 2007 lalu membentuk kelompok musik The Elders untuk mempromosikan perdamaian dan hak asasi manusia, yang dalam hal promosinya Mandela juga turut serta.

Selain pemakaman, mereka juga akan menghadiri upacara penghormatan kepada pemimpin pergerakan antiaphartheid tersebut. Acara penghormatan itu rencananya bakal digelar di Soweto, tempat Mandela tampil di depan publik untuk terakhir kalinya pada penutupan Piala Dunia 2010. Diperkirakan 95 ribu orang bakal memadati stadion, dan pemerintah bakal menyiapkan tiga layar raksasa di luar stadion.

Rolihlahla Mandela rencananya akan dimakamkan secara tradisional di Qunu, sebuah pedesaan di timur Cape Town, tempat dia menghabiskan masa kecilnya. Sehari sebelumnya, 11 Desember 2013, jenazah Mandela bakal dibawa dari rumah sakit ke pusat kota untuk memberikan kesempatan warga memberikan penghormatan terakhir.

Ribuan orang diperkirakan bakal memadati jalanan di Pretoria saat mobil pembawa jenazah Mandela melintas menuju Union Building. Keluarga Mandela bakal diberikan kesempatan memberikan penghormatan terlebih dahulu pada pagi hari. Setelah pukul 12 siang, masyarakat diperbolehkan untuk melihat jasad presiden kulit hitam pertama Afsel itu secara langsung.

Pemerintah juga menyatakan akan merayakan Hari Rekonsiliasi Nasional pada 16 Desember mendatang di Union Building, Pretoria. Dalam peringatan itu, pemerintah mengabadikan sosok Mandela dalam sebuah patung. Pemerintah juga bakal menyediakan 90 layar raksasa di seluruh penjuru negeri untuk merayakan acara besar tersebut.


BBC | DIMAS SIREGAR


Berita Lain:
Kerusuhan Pecah di Little India Singapura
Ini yang Membuat Mandela Kagum pada Fidel Castro
Alasan Obama Ogah Pakai iPhone
Kerusuhan Pertama dalam Sejarah Singapura
Kronologi Kerusuhan di Little India, Singapura
Nelson Mandela dan Tiga Wanita di Sekitarnya
Pesan Makanan Cepat Saji Dapat 'Bonus' Sekoper Uang




Berita terkait

Nelson Mandela Akan Tersenyum Sambut Putusan ICJ Lawan Israel

28 Januari 2024

Nelson Mandela Akan Tersenyum Sambut Putusan ICJ Lawan Israel

Afrika Selatan mengatakan Nelson Mandela akan bahagia dengan putusan Mahkamah Internasional soal genosida oleh Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Magubane, Fotografer Perekam Kekejaman Apartheid di Afrika Selatan Berpulang

2 Januari 2024

Magubane, Fotografer Perekam Kekejaman Apartheid di Afrika Selatan Berpulang

Peter Magubane, fotografer yang menyoroti perjuangan warga kulit hitam Afrika Selatan di bawah apartheid, meninggal dalam usia 91 tahun.

Baca Selengkapnya

Mengenang Nelson Mandela, Bapak Demokrasi Afrika Selatan Meninggal 10 Tahun Lalu

6 Desember 2023

Mengenang Nelson Mandela, Bapak Demokrasi Afrika Selatan Meninggal 10 Tahun Lalu

Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela menerima lebih dari 250 penghargaan internasional sepanjang hidupnya, termasuk Nobel Perdamaian 1993.

Baca Selengkapnya

Satu Dekade Kematian Nelson Mandela, Warisan Pro-Palestina Masih Terus Hidup

5 Desember 2023

Satu Dekade Kematian Nelson Mandela, Warisan Pro-Palestina Masih Terus Hidup

Dibebaskan dari hukuman 27 tahun penjara, ikon anti-apartheid Nelson Mandela memeluk Yasser Arafat, sebuah dukungan terhadap perjuangan Palestina.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Ingin Makan Malam Bersama Tiga Tokoh Ini, Siapa Saja Mereka?

5 Desember 2023

Anies Baswedan Ingin Makan Malam Bersama Tiga Tokoh Ini, Siapa Saja Mereka?

Capres Anies Baswedan menjawab pertanyaan peserta FPCI Sabtu lalu, tentang tiga orang yang ingin ia datangi untuk makan malam. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pesan The Elders untuk Biden: Dukung Israel di Gaza Lemahkan Kredibilitas AS di Seluruh Dunia

17 November 2023

Pesan The Elders untuk Biden: Dukung Israel di Gaza Lemahkan Kredibilitas AS di Seluruh Dunia

The Elders - sekelompok mantan pemimpin global --mendesak Biden bahwa penghancuran Israel di Gaza mempertaruhkan "kredibilitas AS di seluruh dunia."

Baca Selengkapnya

Cicit Nelson Mandela Serukan Dukungan untuk Palestina

15 November 2023

Cicit Nelson Mandela Serukan Dukungan untuk Palestina

Nelson Mandela pernah mengutarakan rasa terima kasih karena dulu masyarakat Palestina pernah memberikan dukungan saat dia mengalami masa sulit

Baca Selengkapnya

Dicintai Mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela, Begini Sejarah Batik hingga Mendunia

1 November 2023

Dicintai Mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela, Begini Sejarah Batik hingga Mendunia

Nelson Mandela cinta dengan batik dan mempromosikan kemeja batik di kancah internasional melalui perhelatan sidang PBB.

Baca Selengkapnya

Sejak Kapan Batik Digunakan sebagai Kemeja Pria?

1 November 2023

Sejak Kapan Batik Digunakan sebagai Kemeja Pria?

Sejarah batik diolah menjadi kemeja dimulai saat kepemimpinan Presiden Soeharto.

Baca Selengkapnya

14 Tahun Hari Batik Nasional, Tokoh-tokoh Dunia Mengenakan Batik

2 Oktober 2023

14 Tahun Hari Batik Nasional, Tokoh-tokoh Dunia Mengenakan Batik

Memperingati Hari Batik Nasional pada 2 Oktober 2023, berikut beberapa tokoh dunia pernah mengenakan batik sampai kemudian menggemarinya.

Baca Selengkapnya