WNI Kembali Jadi Korban di Yaman

Reporter

Editor

Natalia Santi

Jumat, 29 November 2013 22:37 WIB

Sejumlah demonstran yang terluka dirawat petugas kesehatan di rumah sakit, di kota Sanaa, Yaman, (18/9). Ribuan demonstran turun ke jalan menuntut presiden Ali Abdullah Saleh turun dari jabatannya. AP/Hani Mohammed

TEMPO.CO, Jakarta – Satu warga negara Indonesia tewas dalam pertempuran antara Syiah Houthi dan Sunni Salafi di Dammaj, Yaman, 16 November lalu. Atas izin keluarga, WNI bernama Mohammad Rafii asal Bojonegoro, Jawa Timur, tersebut sudah dimakamkan di Dammaj.

Menurut informasi dari Direktorat Perlindungan WNI dan Bantuan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri, selain Rafii, juga terdapat lima WNI yang menderita luka-luka. Kelimanya antara lain Muslim Said, Fuhaid, Said, Hanif, dan Umamah.

Konflik antara Syiah Houthi dan Sunni Salafi sudah berlangsung lama. Dua tahun lalu, peristiwa serupa pernah terjadi dan pemerintah Indonesia mengirim tim untuk mengeluarkan WNI dari Dammaj, tepatnya Pesantren Darul Hadis. Namun mereka menolak dievakuasi.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri, Michael Tene, memastikan para korban adalah WNI yang dua tahun lalu menolak untuk dipulangkan ke Indonesia.

“Memang, yang menjadi korban bagian dari warga kita yang selama ini menolak dievakuasi dari wilayah Dammaj,” kata Tene.

Dia menambahkan, setelah kejadian pertengahan November lalu, Kedutaan Besar Republik Indonesia di Sanaa sudah menghubungi kembali WNI di Dammaj dan meminta kesediaan mereka untuk diungsikan dari tempat itu.

“Mereka menolak untuk dievakuasi dari wilayah Dammaj,” kata Tene.

Lembah Dammaj di Provinsi Sha'dah, wilayah Yaman Uutara, masih terus bergolak akibat sengketa ideologi antara penganut ideologi Salafi Wahabi dan Syiah Rafidhah. Di lembah yang terletak sekitar 240 kilometer arah utara Kota Sanaa, terdapat Pesantren Darul Hadis, tempat sekitar 100 santri asal Indonesia menuntut ilmu di sana.

Pada 26 November 2012, dua WNI tewas bersama dan sekitar 22 santri lainnya terkena serangan roket. Setelah serangan tersebut, tim KBRI Sanaa membujuk para santri WNI agar mau dievakuasi, tapi mereka menolaknya.

NATALIA SANTI




Topik Terhangat:
Dokter Mogok | Penyadapan Australia | Penerobos Busway | Jokowi Nyapres | Gunung Meletus

Berita Terpopuler:
Saat Ditangkap, Pengemis Tajir Coba Sogok Petugas
Bahas Banjir, Nur Mahmudi Singgung Kampung Pulo
Farhat Abbas Sebut Dirinya Petinju Kelas Berat
Sebar Nomor Telepon ke Warga, HP Jokowi Jebol
Rudi Akui Beri THR untuk Anggota DPR
SBY Puji Jokowi Terapkan Lelang Jabatan

Berita terkait

Yaman Merugi Rp 700 Triliun Akibat Perang

26 Maret 2019

Yaman Merugi Rp 700 Triliun Akibat Perang

Yaman menderita kerugian US$ 50 miliar atau Rp 708 triliun sejak perang Yaman pecah pada wal 2015 silam.

Baca Selengkapnya

NGO Ungkap Korban Tewas Yaman 6 Kali Lebih Banyak dari Rilis PBB

15 Desember 2018

NGO Ungkap Korban Tewas Yaman 6 Kali Lebih Banyak dari Rilis PBB

Organisasi non-pemerintah ACLED mengungkapkan korban tewas di Yaman enam kali lebih tinggi daripada data yang dirilis oleh PBB.

Baca Selengkapnya

Presiden Yaman, Hadi Perintahkan Pasukannya Serang Milisi Houthi

5 Desember 2017

Presiden Yaman, Hadi Perintahkan Pasukannya Serang Milisi Houthi

Presiden Yaman, Hadi perintahkan pasukannya serang milisi Houthi di Sanaa dan janjikan pengampunan bagi yang keluar dari Houthi.

Baca Selengkapnya

Houthi Ambil Alih Ibukota Yaman Setelah Bunuh Eks Presiden

5 Desember 2017

Houthi Ambil Alih Ibukota Yaman Setelah Bunuh Eks Presiden

Milisi Houthi mengumumkan pengambilalihan Sanaa, ibukota Yaman beberapa jam setelah kematian eks presiden Yaman Ali Abdullah Saleh,

Baca Selengkapnya

Serangan Udara Saudi Menyasar Hotel di Yaman, 60 Tewas

24 Agustus 2017

Serangan Udara Saudi Menyasar Hotel di Yaman, 60 Tewas

Sedikitnya 60 orang tewas akibat serangan udara koalisi Arab Saudi yang menyasar sebuah hotel di Arhab, Yaman

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Kerahkan Pasukan ke Aden Yaman  

20 Agustus 2017

Arab Saudi Kerahkan Pasukan ke Aden Yaman  

Sejumlah pejabat Yaman yang pro bekas presiden Abd Rabbuh Mansur Hadi mengklaim bahwa Arab Saudi telah mengerahkan pasukan ke Aden, Yaman.

Baca Selengkapnya

Palang Merah Internasional Desak Saudi Hentikan Perang di Yaman

29 Juli 2017

Palang Merah Internasional Desak Saudi Hentikan Perang di Yaman

Presiden Komite Palang Merah Internasional (ICRC), Peter Maurer, mendesak Arab Saudi dan koalisinya mengakhiri perang di Yaman

Baca Selengkapnya

Dalam Dua Pekan, 51 Warga Yaman Tewas Akibat Kolera

12 Mei 2017

Dalam Dua Pekan, 51 Warga Yaman Tewas Akibat Kolera

Wabah kolera yang merebak di wilayah konflik Yaman selama dua pekan terakhir telah merenggut 51 nyawa warga.

Baca Selengkapnya

Rekrut Milisi Baru, Al Qaeda Bikin Kuis Berhadiah Senapan AK47

12 Mei 2017

Rekrut Milisi Baru, Al Qaeda Bikin Kuis Berhadiah Senapan AK47

Berupaya merekrut milisi baru di Yaman, kelompok radikal Al Qaeda menggelar kuis berhadiah menarik, mulai dari senapan AK47 hingga laptop

Baca Selengkapnya

Peringati Dua Tahun Perang, Puluhan Ribu Warga Yaman Unjuk Rasa

27 Maret 2017

Peringati Dua Tahun Perang, Puluhan Ribu Warga Yaman Unjuk Rasa

Puluhan ribu warga Yaman berunjuk rasa di ibu kota Sanaa untuk
memperingati dua tahun perang yang berkecamuk di negara paling
miskin di wilayah Arab

Baca Selengkapnya