Bangun Kembali Tacloban, Filipina Utang US$ 1 M  

Reporter

Editor

S Tri P Bud

Senin, 18 November 2013 17:56 WIB

Sejumlah korban topan Haiyan menyambut sebuah helikopter Angkatan Udara Filipina saat mendekati sebuah desa terpencil yang tidak dapat diakses oleh kendaraan untuk mengirimkan sejumlah bantuan seperti makanan dan pakaian di Tacloban, Filipina, (17/11). REUTERS/Wolfgang Rattay

TEMPO.CO, Manila - Filipina mendapatkan pinjaman sebesar US$ 1 miliar untuk membantu membangun kembali daerah-daerah yang rusak parah karena dilanda topan Haiyan. Bantuan dikucurkan oleh Bank Dunia dan Asian Development Bank (ADB).

Dalam sebuah pernyataan, Bank Dunia mengatakan, bantuan senilai US$ 500 juta disalurkan untuk mendukung rekonstruksi.

"Kami berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam upaya untuk memulihkan dan membangun kembali daerah yang terkena dampak dan untuk membantu para warga Filipina memperkuat ketahanan mereka terhadap peristiwa cuaca ekstrem," kata Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim.

Bank Dunia menambahkan, bantuan keuangan itu sebagai tanggapan terhadap permintaan pemerintah. Pekan lalu, ADB menyanggupi untuk memberikan US$ 500 juta dalam bentuk pinjaman darurat.

"Kami bekerja sama dengan pemerintah dan semua lembaga internasional lainnya untuk memberikan harapan dan membangun kembali kehidupan lebih dari 11 juta orang yang dipengaruhi oleh apa yang digambarkan sebagai salah satu bencana alam terburuk yang pernah terjadi di Filipina itu," kata Presiden ADB Takehiko Nakao.

Dari bantuan itu, dalam pernyataan ADB, sebesar US$ 23 juta akan dikucurkan dalam bentuk hibah yang akan disediakan segera.

Ribuan orang tewas ketika Haiyan--topan terkuat yang pernah tercatat--melanda Filipina pada 8 November, menyebabkan tsunami setinggi lima meter. Perkiraan awal menyebut kerugian akibat topan Haiyan mencapai US$ 14 miliar.

CHANNEL NEWS ASIA | TRIP B

Berita terkait

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

21 Agustus 2017

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

Sekitar 60 milisi Abu Sayyaf menyerang Kota Maluso di Pulau Basilian, Filipina selatan, dinihari tadi, menyebabkan 9 warga sipil tewas dan 10 terluka.

Baca Selengkapnya

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

27 Juli 2017

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

Duterte mencerca Oxford setelah universitas itu merilis hasil penelitian perihal sang presiden dan buzzer atau penggaung di media sosial.

Baca Selengkapnya

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

8 Juli 2017

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

Kel Cruz, seniman asal Kota Quezon, Filipina menggunakan berbagai elemen unik termasuk darah untuk melukis

Baca Selengkapnya

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

27 Juni 2017

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

Pemerintah Filipina akhirnya angkat bicara soal keberadaan Presiden Rodrigo Duterte yang belakangan diisukan sakit berat karena jarang terlihat.

Baca Selengkapnya

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

29 Mei 2017

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

Sejak peperangan berlangsung, hampir 200 ribu penduduk Marawi mengungsi ke Iligan berjarak sektar 38 kilometer ke arah utara.

Baca Selengkapnya

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

28 Mei 2017

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

Presiden Rodrigo Duterte dengan nada bercanda, membuat lelucon bahwa anggota militer dapat memperkosa sampai 3 wanita.

Baca Selengkapnya

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

27 Mei 2017

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

Iqbal menjelaskan ke-17 WNI dalam keadaan baik tinggal di Kota Marawi.

Baca Selengkapnya

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

25 Mei 2017

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

Uskup memperingatkan warga Marawi agar berhati-hati dan bekerjasama dengan militer.

Baca Selengkapnya

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

25 Mei 2017

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

Angkatan Bersenjata Filipina mengerahkan sekitar 100 pasukan didukung oleh helikopter guna merebut Marawi dari tangan Maute.

Baca Selengkapnya

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

24 Mei 2017

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

Kelompok Maute yang juga dikenal sebagai Dawlah Islamiya Filipina kini menjadi sorotan atas serangannya terhadap Kota Marawi, Selasa lalu.

Baca Selengkapnya