Tidak Ada WNI Jadi Korban Penyanderaan di Kenya  

Reporter

Editor

Natalia Santi

Senin, 23 September 2013 12:26 WIB

Seorang anggota kepolisian memegang pistol untuk melindungi para pengunjung pusat perbelanjaan yang berlarian keluar ketika terjadi penembakan di pusat perbelanjaan Westgate di Nairobi, Kenya, Sabtu (21/9). Tentara Kenya bergabung dalam operasi untuk menggempur para pelaku penembakan yang menewaskan setidaknya 39 orang di pusat perbelanjaan di Nairobi. REUTERS/Noor Khamis

TEMPO.CO, Nairobi - Perwakilan Indonesia di Nairobi, Kenya, memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban penyerbuan kelompok militan Al-Shabab di pusat perbelanjaan Westgate Mall, Sabtu pekan lalu.

"Alhamdullilah, sejauh ini tidak ada WNI yang menjadi korban. Semua aman," kata Kemal Perbangsa, Koordinator Fungsi Penerangan, Sosial, dan Budaya, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Nairobi, Kenya, menjawab pertanyaan Tempo, pada Senin, 23 September 2013.

Belasan anggota Al-Shabab melemparkan granat dan menembaki orang-orang di dalam mal secara acak dengan senjata AK-47. Westgate Mall merupakan pusat perbelanjaan elit yang kebanyakan pengunjungnya adalah ekspatriat. Sampai hari ini diberitakan 68 tewas dan 175 luka-luka, para korban termasuk anak-anak.

Sebagian besar korban adalah warga negara Kenya, disusul beberapa warga negara asing seperti India, Inggris, Prancis, Afrika Selatan, Ghana, Kanada, Belanda, Cina, dan Amerika Serikat.

Berdasarkan data KBRI Nairobi, jumlah WNI di Kenya sekitar 200-an orang. Mereka tinggal tersebar di seluruh penjuru Kenya. "Namun yang tinggal di Nairobi juga cukup banyak," kata Kemal.

Mereka umumnya adalah para rohaniawati atau suster yang sedang melakukan pelayanan kemasyarakatan, juga profesional dan sebagian lagi pegawai badan-badan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). Selain itu, ada juga beberapa wanita yang menjadi istri warga negara asing yang tinggal di Kenya.

NATALIA SANTI

Topik Terhangat:
Penembakan Polisi| Tabrakan Anak Ahmad Dhani |Mobil Murah|Miss World Info Haji

Berita Terpopuler:
BBM Ada di Android, BlackBerry Optimistis Bertahan
BBM Terbuka di Android, Penjualan BlackBerry?
Ngaku di Singapura, Nikita Mirzani Cuit dari Grogol
Jumpa Boediono, Ahok Melunak Soal Mobil Murah
Mobil Murah Cuma Trik Dagang

Berita terkait

Pemilu Kenya Memanas, 11 Warga Dilaporkan Tewas

13 Agustus 2017

Pemilu Kenya Memanas, 11 Warga Dilaporkan Tewas

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Kenya mengatakan 24 orang telah ditembak mati oleh polisi sejak Selasa, hari pemilihan umum

Baca Selengkapnya

Tragis, Murid Tewas Dipukuli Guru karena Tak Bisa Membaca

1 Februari 2017

Tragis, Murid Tewas Dipukuli Guru karena Tak Bisa Membaca

Joy Wangari, murid kelas III Sekolah Dasar Mukandamia Solio, Kenya, tewas setelah dipukuli guru dan teman sekelas karena tak bisa membaca.

Baca Selengkapnya

Al-Shabab Klaim membunuh Puluhan Serdadu Kenya

28 Januari 2017

Al-Shabab Klaim membunuh Puluhan Serdadu Kenya

Keterangan al-Shabab kepada Reuters tersebut dibantah angkatan bersenjata Kenya.



Baca Selengkapnya

Serang Polisi, Pria Kenya Ditembak Mati di Depan Kedubes AS  

28 Oktober 2016

Serang Polisi, Pria Kenya Ditembak Mati di Depan Kedubes AS  

Motif penyerangan Kedutaan Besar Amerika Serikat itu belum diketahui.

Baca Selengkapnya

Malala Rayakan Ulang Tahun Ke-19 Bersama Pengungsi Kenya  

13 Juli 2016

Malala Rayakan Ulang Tahun Ke-19 Bersama Pengungsi Kenya  

Selama di pengungsian, Malala mengingatkan para remaja perempuan agar menempuh pendidikan 12 tahun.

Baca Selengkapnya

Kepala Intelijen Al-Shabab Tewas Terbunuh di Kenya  

19 Februari 2016

Kepala Intelijen Al-Shabab Tewas Terbunuh di Kenya  

Kepala intelijen Al-Shahab Mahad Mohammed Karatey, berstatus sebagai seorang teroris, tewas terbunuh dalam sebuah serangan udara oleh militer Kenya.

Baca Selengkapnya

Bus Diserang, Pria Ini Tewas Demi Lindungi Penumpang Kristen

21 Januari 2016

Bus Diserang, Pria Ini Tewas Demi Lindungi Penumpang Kristen

Salah Farah, seorang muslim warga Kenya, menolak permintaan milisi al Shabaab memisahkan diri dari penumpang bus beragama Kristen. Ia pun tewas.

Baca Selengkapnya

Serangan Bus di Kenya, Muslim Lindungi Umat Kristen  

22 Desember 2015

Serangan Bus di Kenya, Muslim Lindungi Umat Kristen  

Kaum muslim berdiri bersama umat Kristen dan menantang penyerang membunuh mereka semua atau pergi meninggalkan mereka.

Baca Selengkapnya

50 Prajurit Uni Afrika Tewas dalam Serangan Militan Al-Sheba

3 September 2015

50 Prajurit Uni Afrika Tewas dalam Serangan Militan Al-Sheba

Serangan adalah upaya balas dendam kematian tujuh orang sipil oleh militer Uganda dalam upacara pernikahan di Kota Merka.

Baca Selengkapnya

Ingin Damai, Bintang Maraton Kenya Lari Ratusan Kilometer

17 Juli 2015

Ingin Damai, Bintang Maraton Kenya Lari Ratusan Kilometer

Kampanye mereka bertajuk "22 Hari Jalan Perdamaian".

Baca Selengkapnya