TEMPO.CO, Berlin - Kanselir Jerman Angela Merkel dan suaminya, Joachim Sauer, berjalan di pemandian air panas di Sant'Angelo d'Ischia, Italia selatan, selama liburan Paskah mereka. Foto-foto "rahasia" keduanya dalam pakaian renang beredar, antara lain terpampang di halaman depan beberapa tabloid Eropa.
Dari foto itu, dimana rahasianya? Ada pada fakta bahwa dia ternyata memiliki kehidupan pribadi.
Tidak seperti rekan-rekan mereka di Amerika Serikat, banyak pemimpin Eropa menjaga kehidupan pribadi dari pandangan publik. Di antara para pemimpin Eropa, Merkel mungkin yang paling sangat rapi menjaganya.
Suaminya, seorang ahli kimia, melewatkan pelantikan pertama pada tahun 2005 dan jarang muncul bersamanya di depan umum. Teman-teman politiknya tidak pernah mengunjungi dia di rumah. Dan dia jarang difoto memakai apa pun selain setelan jas.
"Tidak pernah sebelumnya kita lihat Angela Merkel begitu santai," tulis tabloid Jerman, Bild, di halaman muka. Foto-foto hasil jepretan paparazzi dengan lensa tele itu menunjukkan pemimpin Jerman berusia 58 tahun itu tersenyum dan terlihat rileks. Dalam foto lain, ia mengenakan celana khaki krem dan kemeja biru berkerah. Dalam beberapa foto, ia berjalan di pantai dengan cucu tirinya. Foto lain yang diterbitkan di Italia menunjukkan ia berenang di sebuah kolam renang.
Biasa-biasa saja jika dilihat dengan standar Amerika, tetapi foto-foto ini menimbulkan skandal kecil di Jerman. Staf Merkel kebakaran jenggot dengan munculnya foto-foto itu di harian Jerman. "Anda dapat membayangkan ketika seseorang berlibur di suatu tempat dan menemukan lensa yang mengintip di setiap sudut," kata juru bicara Merkel, Georg Streiter, pada wartawan.
Beda dengan pemimpin dunia lainnya, Jerman menganggap kehidupan pribadi pemimpinnya tabu untuk diberitakan. Pendahulu Merkel, Gerhard Schroeder, menikah untuk keempat kalinya saat terpilih sebagai kanselor, hal yang tak terungkap di muka publik. Dalam sistem parlementer di mana partai-partai politik, bukan publik, memutuskan siapa yang akan mencalonkan diri untuk jabatan tertinggi, kharisma seseorang kurang menjadi prasyarat.
"Jerman tidak begitu bersemangat untuk melihat kehidupan pribadi politikus," kata Heinrich Oberreuter, seorang profesor ilmu politik di Universitas Passau. "Angela Merkel terlihat di Jerman lebih sebagai makhluk politik ketimbang sebagai makhluk pribadi."
WASHINGTON POST | TRIP B
Berita terkait
Jerman Akhirnya Jual 3 Kapal Selam ke Israel Meski Ada Bau Suap
24 Oktober 2017
Jerman sempat membekukan negosiasi rencana penjualan 3 kapal selam ke Israel pada Juli lalu gara-gara isu suap dan pencucian uang .
Baca SelengkapnyaCetak Sejarah Parlemen, Ini Pengaruh Partai Neo-Nazi di Jerman
26 September 2017
Partai yang dituding Neo-Nazi, AfD, mencetak sejarah dengan masuk parlemen atau Bundestag setelah meraih 13,5 persen suara dalam pemilu Jerman.
Baca SelengkapnyaMenang Pemilu, Angela Merkel Jadi Kanselir Jerman Terlama
25 September 2017
Angela Merkel menjadi kanselir terlama di sepanjang sejarah Jerman modern setelah partainya, CDU memenangkan pemilu kemarin.
Baca SelengkapnyaAfP, Partai Neo-Nazi Akhirnya Masuk Parlemen Jerman
25 September 2017
Partai?yang dituding neo-Nazi,?AfD,?mencetak sejarah dengan masuk Parlemen untuk pertama kali setelah mendapat 87 kursi dalam pemilu Jerman kemarin.
Baca SelengkapnyaAfP, Partai Neo-Nazi Akhirnya Masuk Parlemen Jerman
25 September 2017
Partai?yang dituding neo-Nazi,?AfD,?mencetak sejarah dengan masuk Parlemen untuk pertama kali setelah mendapat 87 kursi dalam pemilu Jerman kemarin.
Baca SelengkapnyaJerman Gelar Pemilu Hari Ini, Merkel Diperkirakan Lanjut Kanselir
24 September 2017
Merkel mendapat pesaing Schulz pada pemilu Jerman tahun ini.
Baca SelengkapnyaDitemukan Bom 1.400 Ton, 70 Ribu Warga Jerman Diungsikan
31 Agustus 2017
Hampir 70.000 penduduk di Frankfurt, Jerman diungsikan dari rumah mereka menyusul penemuan bom era Perang Dunia II seberat 1.400 ton.
Baca SelengkapnyaHormat ala Nazi, Turis Amerika Dipukul di Jerman
15 Agustus 2017
Turis asal Amerika Serikat yang sedang mabuk itu dipukuli orang karena memberi hormat ala Nazi di Jerman.
Baca SelengkapnyaPolisi Jerman Tahan Pencari Suaka Penusuk Warga di Hamburg
29 Juli 2017
Ahmad A., pencari suaka asal Uni Emirat Arab, diduga melakukan serangan karena hendak dideportasi dari Jerman.
Baca SelengkapnyaPerkenalkan, Masjid untuk Semua Muslim Berdiri di Jerman
17 Juni 2017
Masjid untuk semua muslim tanpa peduli Sunni, Syiah, transgender, maupun muslim tanpa penutup kepala dan wajah, didirikan di Berlin, Jerman.
Baca Selengkapnya