Tentara Pakistan Dirajam karena Berzina  

Reporter

Kamis, 14 Maret 2013 14:43 WIB

Ilustrasi. jezebel.com

TEMPO.CO, Islamabad - Seorang serdadu Pakistan dijatuhi hukuman rajam, yakni dilempari batu sampai mati, oleh sesepuh warga karena dituduh berzina dengan perempuan lokal di daerah pedalaman di sebelah barat daya Pakistan.

Media setempat melaporkan, tokoh adat di Kurram meminta warga melempari batu serdadu tersebut di dekat kuburan Kota Parachinar hingga dia menemui ajal.

Hampir seluruh warga setempat di Parachinar adalah penganut paham Syiah. Mereka menentang hubungan kedua orang berbeda jenis kelamin itu sebab sang lelaki merupakan warga Sunni sedangkan perempuannya dari kelompok Syiah.

Militer Pakistan belum memberikan tanggapan atas insiden terhadap salah satu anggotanya yang dihukum rajam.

Koresponden BBC di Islamabad, M Ilyas Khan, mengatakan kejadian seperti ini tidak jarang di Pakistan, tetapi pelakunya dihukum tembak. Sedangkan hukuman rajam jarang dilakukan terhadap para pelaku.

Pejabat setempat mengatakan, tentara yang dihukum itu bernama Anwar Din. Dia ditahan warga desa di dekat Parachinar setelah mencoba berzina dengan perempuan itu. Kejadian ini dilaporkan oleh keluarga perempuan kepada tokoh tua desa, selanjutnya dia memerintahkan pelaku dirajam. Hukuman ini dilaksanakan pada Selasa, 12 Maret 2013.

"Sang gadis meninggalkan rumahnya, Senin, 11 Maret 2013 dan bertemu dengan Anwar Din. Kejadian itu disaksikan warga desa," kata sesepuh desa, Munir Hussain, kepada kantor berita Reuters. "Kami mengambil sang gadis untuk diamankan dan si lelaki dibawa ke kuburan warga, tempat dia dirajam dan dikuburkan."

BBC | CHOIRUL

Berita Terpopuler:

Siapa Jorge Bergoglio, Sri Paus yang Baru?

Jorge Mario Bergoglio Terpilih Sebagai Paus Baru

Paus Baru Terbang ke Roma dengan Tiket Ekonomi

Dari Afganistan, Scola Dijagokan sebagai Paus Baru

Mantan Jenderal Malaysia Sebut Intelijennya 'Payah'

Berita terkait

Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

8 Agustus 2017

Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

Taliban di Pakistan meluncurkan majalah propaganda untuk merekrut wanita bergabung dengannya.

Baca Selengkapnya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

29 Juli 2017

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, mengundurkan diri dari jabatannya pada, Sabtu, 29 Juli 2017.

Baca Selengkapnya

Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

13 Juli 2017

Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

Diduga membuat dokumen palsu untuk menutupi keterlibatan dalam Panama Papers, Maryam Nawaz, putri Perdana Menteri Pakistan dirisak di Twitter

Baca Selengkapnya

Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

26 Juni 2017

Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

Korban tewas akibat ledakan truk pengangkut BBM di jalan raya Pakistan bertambah menjadi 153 orang, termasuk wanita dan anak-anak.

Baca Selengkapnya

Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

26 Juni 2017

Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

Sebuah bom yang menyerupai mainan meledak di barat laut Pakistan. Akibatnya, enam anak tewas.

Baca Selengkapnya

Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

25 Juni 2017

Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

Sekitar 123 orang tewas dalam sebuah ledakan truk pengangkut bahan bakar di jalan raya di Pakistan.

Baca Selengkapnya

Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

19 Mei 2017

Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

Seekor anjing di Pakistan dihukum mati setelah dinyatakan bersalah menggigit seorang anak.

Baca Selengkapnya

Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

13 Mei 2017

Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

Ibu Hamza meminta putranya mengikuti jejak ayahnya.

Baca Selengkapnya

India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

8 Mei 2017

India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

Salah satu yang diblokir oleh pemerintah India adalah saluran televisi milik pendakwah Islam kontroversial kelahiran India, Zakir Naik.

Baca Selengkapnya

Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

3 Mei 2017

Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

Keempat milisi Taliban diadili di pengadilan militer Pakistan karena terlibat terorisme.

Baca Selengkapnya