Krisis Sabah, TKI Tak Bisa Dihubungi Kerabatnya

Reporter

Senin, 11 Maret 2013 10:24 WIB

Polisi Diraja Malaysia berjaga-jaga di Lahat Datu, Sabah, menyusul kontak senjata antara aparat dan penyusup.

TEMPO.CO, Pinrang -- Kerabat Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Pinrang yang mengadu nasib di Lahad Datu, Sabah, Malaysia, mulai resah akan keselamatan keluarga mereka. Sejak Lahad Datu dilanda komplik, komunikasi kerabat dengan TKI terputus total. (Baca: Sekjen PBB Serukan Diakhirinya Kekerasan di Sabah)

"Sebelum daerah itu dilanda kekacauan, komunikasi kami masih lancar " kata Muhammad Yusuf kerabat TKI tersebut di kediamannya, kelurahan Macinnae Kecamatan Paleteang Kabupaten Pinrang, Ahad 10 Maret 2013.

Yusuf mengaku komunikasi terakhir dengan saudara perempuannya itu pada pertengahan Januari 2013. Dia mengatakan keluarga sudah berusaha menghubungi kedua saudaranya Sumarniati yang bekerja pada perusahaan perkebunan kelapa sawit di wilayah itu. Namun belum juga berhasil. "Sudah beberapa kali di hubungi, tapi tidak pernah tersambung," kata Yusuf.

Syamsiah, kerabat Muhammad Thalib, TKI asal Pinrang yang juga mengais rejeki di perkebunan kelapa sawit di wilayah Lahad Datu juga mengaku khawatir akan keselamatan saudaranya. "Kami waswas akan keselamatan keluarga kami di sana," ujarnya.

Menurut Syamsiah, sejak wilayah itu bergejolak, kerabatnya yang sudah puluhan tahun di sana tidak pernah lagi menghubungi. "Terakhir berkomunikasi awal tahun ini," ujarnya.

Kepala Bidang Pengawasan TKI dan Hubungan Industri Syarat Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi kabupaten Pinrang H. Sitti Fatimah mengaku masih terus mengecek kondisi TKI. "Kami terus melakukan pemantauan dan mencari informasi tentang kondisi TKI asal Pinrang di wilayah komplik itu "

Fatimah mengaku tidak tahu secara pasti jumlah TKI asal Pinrang yang berada di wilayah yang diserang Kerajaan Sulu tersebut. Sebab umumnya warga Pinrang yang mengadu nasib di negeri jiran berangkat secara perorangan. Selengkapnya berita internasional Malaysia klik di sini.

SUARDI GATTANG



Berita Lainnya:
Sekjen PBB Serukan Diakhirinya Kekerasan di Sabah
Konflik Sabah: Nasib Adik Sultan Sulu Masih Gelap
Dikaitkan Rusuh Sabah, Anwar Ibrahim Gugat 3 Media
Malaysia Bantah Bayar Sewa untuk Sabah

Berita terkait

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

26 hari lalu

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

Malaysia menjadi negara ketiga yang dikunjungi Presiden Terpilih Indonesia Prabowo Subianto setelah Cina dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Dukung Kemudahan Berbisnis Intra-ASEAN

7 September 2023

Mendag Zulkifli Hasan Dukung Kemudahan Berbisnis Intra-ASEAN

Pentingnya mempermudah segala aspek perdagangan intra-ASEAN, termasuk pengiriman barang dan proses keluar-masuk barang

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Dukung UKM Indonesia Tingkatkan Ekspor ke Malaysia

8 Juni 2023

Mendag Zulkifli Hasan Dukung UKM Indonesia Tingkatkan Ekspor ke Malaysia

Domart merupakan minimarket pertama yang 100 persen menjual produk Indonesia

Baca Selengkapnya

Mendag RI dan MITI Malaysia Bahas Perjanjian Perdagangan Perbatasan

8 Juni 2023

Mendag RI dan MITI Malaysia Bahas Perjanjian Perdagangan Perbatasan

Indonesia dan Malaysia memiliki kepentingan yang sama untuk melindungi rakyat dan petani kecil.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan: Perkuat Kerja Sama Dagang Indonesia-Malaysia

11 Mei 2023

Mendag Zulkifli Hasan: Perkuat Kerja Sama Dagang Indonesia-Malaysia

Kedua menteri menekankan pentingnya kedua negara untuk meningkatkan kerja sama perdagangan

Baca Selengkapnya

JIM Digelar, Sekjen Kemendagri Berharap Kerja Sama Survei Demarkasi Semakin Baik

19 Agustus 2022

JIM Digelar, Sekjen Kemendagri Berharap Kerja Sama Survei Demarkasi Semakin Baik

Kegiatan tersebut penting dilakukan secara berkesinambungan dan harus ditingkatkan kualitasnya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sambut Kedatangan Mahathir Mohamad di Bandara Halim

28 Juni 2018

Jokowi Sambut Kedatangan Mahathir Mohamad di Bandara Halim

Mahathir Mohamad datang untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Jokowi setelah menjadi Perdana Menteri Malaysia untuk kedua kalinya.

Baca Selengkapnya

Dua Anggota TNI yang Ditangkap di Malaysia Masih Ditahan

26 Maret 2018

Dua Anggota TNI yang Ditangkap di Malaysia Masih Ditahan

Dua prajurit TNI yang ditangkap kepolisian Diraja Malaysia di daerah Lundu, sampai kini masih ditahan. TNI telah melaporkan kejadian ini ke Kemenlu.

Baca Selengkapnya

Hendak Tanding Sepak Bola, 28 WNI Malah Dideportasi dari Malaysia

26 Maret 2018

Hendak Tanding Sepak Bola, 28 WNI Malah Dideportasi dari Malaysia

Sebanyak 28 WNI yang akan bertanding sepak bola dan bola voli di Malaysia, justru ditahan dan akan didepotasi karena tak membawa dokumen keimigrasian.

Baca Selengkapnya

Festival Lintas Perbatasan Indonesia-Malaysia Digelar Agustus

8 Maret 2018

Festival Lintas Perbatasan Indonesia-Malaysia Digelar Agustus

Dia ingin acara ini membuat wisatawan tidak hanya berkunjung saat festival digelar.

Baca Selengkapnya