Dewan Venezuela Dukung Presiden Chavez

Reporter

Selasa, 8 Januari 2013 14:32 WIB

Hugo Chavez. telegraph.co.uk

TEMPO.CO, Caracas - Pemimpin sayap kiri Venezuela meminta rakyat secara masif memberikan dukungan terhadap Presiden Hugo Chavez yang tengah menderiat sakit di Caracas, Kamis, 10 Januari 2013, saat dia diambil sumpah sebagai presiden untuk jabatan enam tahun.

Ketua DPR Diasdado Cabello mengatakan, pada Kamis, 10 Januari 2013, akan ada unjuk rasa besar-besaran yang diadakan sehari sebagai perwujudan dukungan publik terhadap Presiden Chavez.

"Seluruh rakyat Venezuela akan datang ke sini di depan Istana Presiden Miraflores. Rakyat mendukung presiden kami. Rakyat menyokong Komandan Chavez," katanya.

Badai kritik bermunculan menjelang rencana pelantikan Chavez
jika pemimpin itu masih berjuang melawan kanker yang diidapnya. Para pengkritik di negeri yang berpenduduk mayoritas Katolik itu meminta pelantikan Chaves untuk jabatan kedua ditunda, bahkan ada yang meminta dibatalkan.

Cabello, yang juga berasal dari Partai Sosialis Persatuan Venezuela pimpinan Chavez, tetap menginginkan pelaksanaan pelantikan sesuai dengan konstitusi negara. Dia mengatakan, kepala pemerintahan dan negara juga diharapkan hadir dalam unjuk rasa akbar tersebut.

Chavez, seorang pemimpin komunis dan musuh Amerika Serikat, menjalani operasi keempat kalinya di Havana, ibu kota Kuba, awal bulan lalu. Operasi itu dilakukan karena Chavez menderita infeksi di bagian paru-paru, yang menyebabkan dia kesulitan bernapas.

Menteri Penerangan Ernesto Villegas mengatakan pada Senin dinihari waktu setempat, 7 Januari 2013, kondisi kesehatan Chavez berangsur membaik sejak dilakukan operasi pada pekan lalu.

Presiden Uruguay, Jose Mujica, memastikan dirinya akan hadir pada hari pelantikan Chavez di Caracas, Kamis, 10 Januari 2013. Selain Uruguay, pemerintah Venezuela mendapatkan dukungan dari negara-negara Amerika Latin lainnya, termasuk Brasil.

Namun gereja Katolik Venezuela, untuk pertama kalinya, tidak memberikan dukungan sepenuhnya terhadap proses pelantikan Chavez. Menurut lembaga agama ini, secara moral, tidak bisa diterima bila pelantikan tanpa dihadiri oleh Chavez.

Tokoh kunci oposisi, Ahad, 6 Januari 2013, menyerukan demonstrasi besar-besaran jika pemerintah melewati batas tanggal pelantikan, 10 Januari 2013, tanpa ada pengambilan sumpah presiden terpilih. Presiden Venezuela berusia 58 tahun itu tidak tampak di hadapan publik sejak dia menjalani operasi. Hal itu merupakan masa terpanjangnya sejak menjadi penguasa selama 14 tahun.

AL JAZEERA | CHOIRUL



Berita terkait

Melihat Air Terjun Tertinggi di Dunia, Angel Falls di Venezuela

26 Juni 2021

Melihat Air Terjun Tertinggi di Dunia, Angel Falls di Venezuela

Angel Falls di Venezuela memegang dua rekor dunia sebagai air terjun tertinggi.

Baca Selengkapnya

8 Ulah Pemimpin Dunia yang Mengejutkan di Majelis Umum PBB

26 September 2018

8 Ulah Pemimpin Dunia yang Mengejutkan di Majelis Umum PBB

8 Pidato dan perilaku pemimpin dunia yang mengejutkan saat sidang di Majelis Umum PBB antara lain Castro, Arafat, Chavez, dan Gadhafi.

Baca Selengkapnya

Jatuh-Bangun Venezuela dari Krisis Ekonomi

18 Mei 2018

Jatuh-Bangun Venezuela dari Krisis Ekonomi

Pemerintah Venezuela terus memperbaiki sistem yang dibangun sejak era Hugo Chavez agar lebih baik

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Mengutuk Serangan Berdarah ke Parlemen Venezuela

6 Juli 2017

Amerika Serikat Mengutuk Serangan Berdarah ke Parlemen Venezuela

Pemerintah Venezuela harus secepatnya melindungi anggota parlemen dan memberikan pengobatan terhadap korban serangan yang mengalami luka-luka

Baca Selengkapnya

Buronan, Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Muncul di Youtube

5 Juli 2017

Buronan, Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Muncul di Youtube

Polisi Venezuela yang buron setelah mencuri helikopter untuk melemparkan granat ke Mahkamah Agung mendadak muncul di YouTube.

Baca Selengkapnya

Pilot Helikopter Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Diburu

29 Juni 2017

Pilot Helikopter Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Diburu

Pasukan khusus Venezuela memburu pilot helikopter Oscar Perez, 36 tahun, yang menyerang gedung Mahkamah Agung dengan granat.

Baca Selengkapnya

Siapa Pilot Penyerang Mahkamah Agung Venezuela?  

28 Juni 2017

Siapa Pilot Penyerang Mahkamah Agung Venezuela?  

Polisi muda Venezuela muncul dalam rekaman video di Instagram menjelaskan alasan granat dilempar ke gedung Mahkmah Agung.

Baca Selengkapnya

Krisis Venezuela, Helikopter Lempar 4 Granat ke Mahkamah Agung  

28 Juni 2017

Krisis Venezuela, Helikopter Lempar 4 Granat ke Mahkamah Agung  

Helikopter milik polisi Venezuela dipakai untuk melemparkan 4 granat ke gedung Mahkamah Agung dan menembaki gedung Kementerian Dalam Negeri.

Baca Selengkapnya

Dilanda Krisis, Venezuela Naikkan Gaji PNS dan Tentara

2 Mei 2017

Dilanda Krisis, Venezuela Naikkan Gaji PNS dan Tentara

Ini adalah kenaikan gaji ketiga di Venezuela sepanjang 2017 dan ke-15 kalinya sejak Maduro berkuasa pada 2013.

Baca Selengkapnya

Presiden Maduro Disebut Diktator, Venezuela Pilih Keluar dari OAS  

28 April 2017

Presiden Maduro Disebut Diktator, Venezuela Pilih Keluar dari OAS  

Venezuela segera keluar dari organisasi negara-negara Amerika atau OAS setelah Presiden Nicolas Maduro dijuluki diktator.

Baca Selengkapnya