Petugas polisi mengamankan sejumlah siswa sekolah dasar Sandy Hook setelah terjadi penembakan di halaman sekolah yang menewaskan 26 orang termasuk 20 siswa sekolah dasar di Newtoon, Connecticut, (14/12). REUTERS/Newtown Bee/Shannon Hicks
TEMPO.CO, Newtown – Ratusan anak sekolah dasar Sandy Hook, Newtown, Connecticut, Amerika Serikat, Kamis, 3 Januari 2013, kembali bersekolah untuk pertama kalinya. Hari ini merupakan hari pertama bagi para siswa usia 5 hingga 10 tahun untuk menginjakkan kaki ke kelas pasca-penembakan massal yang menewaskan 20 anak dan enam guru pada 14 Desember lalu.
Namun, mereka tak lagi bersekolah di gedung lama. Bersama orang tua dan guru, para siswa menuju kota tetangga, Monroe. Mereka akan bersekolah di bekas gedung Chalk Hill Middle School, yang ditutup satu setengah tahun lalu. Sekolah itu sekarang berganti nama menjadi Sandy Hook Elementary School.
Agar tak terjadi kekerasan yang mengancam nyawa siswa, aparat kepolisian Kota Monroe akan berpatroli secara berkala di lingkungan sekolah. “Kita harus menjadikan sekolah ini yang paling aman di seluruh Amerika Serikat,” kata Kepala Kepolisian Monroe, Keith White, dalam konferensi pers, Rabu waktu setempat.
Para orang tua pun bertekad menemani putra-putri mereka. Mereka diizinkan menemani anaknya sampai ke kelas dan dapat menunggu di ruang guru. Konseling pun akan diberikan bagi siswa dan orang tua karena kepindahan mereka dari gedung lama yang berjarak sekitar 9 kilometer.
“Saya tidak bisa meninggalkan mereka begitu saja,” ujar salah seorang orang tua siswa, Sarah Swansiger, kepada CNN.
Karena kepala sekolah lama tewas dalam insiden tragis tersebut, sekolah dasar itu akan dipimpin oleh Donna Page. Ia merupakan bekas kepala sekolah Sandy Hook yang telah pensiun. Obama mengutuk insiden penembakan ini.
