Penembakan Petugas Pemadam Kebakaran Direncanakan  

Reporter

Rabu, 26 Desember 2012 15:00 WIB

www.123rf.com

TEMPO.CO, New York -- William Spengler, 62 tahun, pelaku penembak dua petugas pemadam kebakaran, rupanya telah merencanakan niatnya untuk menghabisi Tomasz Kaczowka dan Michael Chiapperini. Spengler, yang merupakan mantan narapidana, sengaja memulai kebakaran di sebuah rumah tepi danau di negara bagian New York sebelum menembaki korbannya ketika mereka mendekat.

Polisi mengatakan Spengler telah melakukan "posisi untuk benar-benar menjadi penembak jitu" saat penyergapannya. Ia menggunakan tiga senjata yaitu senapan Bushmaster semiotomatis kaliber 223, senjata dengan kaliber yang sama yang digunakan oleh Adam Lanza dalam pembantaian Sandy Hook. Spengler juga dipersenjatai dengan revolver kaliber 38 Smith & Wesson, dan senapan 12 gauge.

Sesaat sebelum fajar di malam Natal, sebuah panggilan darurat datang dari pinggiran Kota Webster, sebuah lokasi favorit wisata perahu di tepi Danau Ontario, di mana sebuah rumah dan mobil terbakar. Ternyata Spengler sengaja memulai kebakaran dan kemudian menunggu petugas sambil berbaring.

Dua petugas pemadam kebakaran tiba dan siap dengan alat mereka sementara dua petugas lainnnya tetap di kendaraan mereka. Dua pria, yang semuanya relawan, ditembak pada saat mereka mendekat. Dua tewas dan dua luka-luka. Petugas yang terluka diperkirakan akan segera pulih.

Kepala Kepolisian Webster Gerald Pickering mengatakan Spengler meninggalkan catatan dua atau tiga halaman yang bertuliskan, "Saya masih harus bersiap-siap untuk melihat berapa banyak yang bisa saya bakar dan melakukan apa yang saya ingin lakukan, membunuh orang, " kata dia.

Sebelumnya, Adam Lanza, 20 tahun, melakukan penembakan secara membabi buta di SD Sandy Hook Newtown, Connecticut, Amerika, 14 Desember lalu. Korbannya 26 orang tewas, 20 di antaranya siswa SD Sandy Hook. Sebelumnya, dia menembak ibunya, Nancy, 52 tahun. Adam kemudian menembak dirinya sendiri hingga tewas. Kasus ini merupakan salah satu kasus penembakan massal paling buruk dalam sejarah Amerika. Lihat foto-foto tragedi penembakan ini.

TELEGRAPH | MUNAWWAROH

Berita terkait

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

11 jam lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

2 hari lalu

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

5 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

5 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

5 hari lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

5 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

5 hari lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

5 hari lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

6 hari lalu

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

6 hari lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya