Wanita Pengungkap Skandal Seks Bos CIA Terlilit Utang

Reporter

Rabu, 14 November 2012 14:35 WIB

Jill Kelley. newswhip.com

TEMPO.CO, Tampa - Wanita yang memicu terbongkarnya skandal seks Direktur CIA David Petraeus, Jill Kelley, adalah ratu pesta di Tampa, Florida, Amerika Serikat. Dia sangat terkenal, khususnya di wilayah perumahan mewah Bayshore Boulevard, dekat Pangkalan Angkatan Udara MacDill.

Tamu pesta Kelley bukan orang sembarang. Kebanyakan mereka datang dari kalangan elite, di antaranya komandan tertinggi pasukan Amerika Serikat di Afganistan, John Allen, dan Petraeus.

Kelley pun rajin menggelar beraneka pesta. Mulai makan malam kala Natal, pesta bertema bajak laut, sampai penggalangan dana untuk amal. Berdasarkan kolom gosip The Tampa Bay Times edisi Februari 2010, hampir tiap tahun keluarga Kelley menggelar Festival Bajak Laut Tampa Gasparilla.

"Di sana, keluarga Kelley menjamu tamu dengan daging domba, kepiting, hot dog, dan beragam kue," tulis The Tampa Bay Times seperti dikutip The New York Times, Selasa, 13 November 2012.

Jill Kelley dan suaminya, Scott, tidak hanya rajin menjadi tuan rumah pesta. Acap kali mereka juga terlihat di Klub Yacht dan Country Tampa.

Menurut mantan Wali Kota Tampa, Pam Lorio, keluarga Kelley merupakan satu dari banyak warga Tampa yang berusaha memberi dukungan terhadap militer Amerika. Namun, keluarga lainnya cenderung menyokong dengan menumpulkan uang bagi veteran yang terluka atau mengibarkan bendera di teras rumah.
"Tapi keluarga Kelley terjebak dalam kegiatan sosial," ujar Pam.

Karena doyan pesta, keluarga Kelley pun terbelit utang. Mereka menunggak ke bank sebesar US$ 2,2 juta, setara dengan Rp 21 miliar. Tak hanya itu. Acara penggalangan dana bagi pasien kanker yang mereka gelar pada 2007 juga merugi.

Menurut The Washington Post, berdasarkan perhitungan kantor pajak, sumbangan para dermawan itu meraup duit US$ 157.284 atau Rp 1,5 miliar. Tapi hanya US$ 58.417 atau Rp 562 juta saja yang tersalurkan. "Sisanya dipakai keluarga Kelley untuk membayar makanan serta hiburan acara itu," tulis The Washington Post.

Nama Jill Kelley melejit setelah para pejabat AS mengungkapkan ia menghubungi FBI musim panas lalu. Perempuan ini mengeluh karena menerima sejumlah e-mail ancaman dari orang tidak dikenal.

Investigasi lapangan FBI menemukan bahwa pengirim surat elektronik adalah Paula Broadwell, mantan perwira Angkatan Darat sekaligus penulis biografi Direktur CIA Petraeus. Broadwell dan Petraeus kemudian mengaku ke FBI bahwa mereka terlibat skandal cinta.

Pengakuan Jill Kelley sendiri menjadi bumerang. Penyelidikan FBI terhadap Petraeus menemukan jika perempuan berusia 37 tahun itu ternyata juga memiliki hubungan diam-diam dengan Jenderal John R. Allen.

PELBAGAI SUMBER| CORNILA DESYANA

Berita lain:
Muslim Inggris Diminta Turut Rayakan Natal

Skandal Seks CIA Merembet ke Komandan NATO

Wanita di Pusat Skandal Cinta Pentagon

Skandal Seks Bos CIA Berbuntut Panjang

E-mail Allen Bertabur Kata Mesra

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya