Obama-Romney Bersaing Ketat di Pilpres Amerika  

Reporter

Rabu, 7 November 2012 11:37 WIB

Barack Obama (kiri) dan Mitt Romney. AP/Pool-Michael Reynolds

TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Scot Marciel, mengatakan, pemilihan presiden kali ini berjalan sangat ketat antara kandidat inkumben Barack Obama dan penantangnya, Mitt Romney. “Kemungkinan hasilnya akan sangat tipis bagi pemenang, tapi ini menunjukkan proses demokrasi yang sangat baik,” kata Marciel dalam proses penghitungan suara di Hotel Indonesia Kempinsky, Jakarta, Rabu, 7 November 2012.

Pemilihan presiden kali ini memasuki hitungan 57 kali. Meski begitu, antusiasme masyarakat untuk memilih tetap tinggi. “Banyak masyarakat yang sudah memilih dini sejak beberapa pekan lalu karena sistem di Amerika memungkinkan untuk memilih lebih dulu,” Marciel menambahkan. Jumlah sukarelawan bagi masing-masing kandidat maupun untuk membantu masyarakat memilih juga tidak sedikit.

Hanya, masyarakat tampaknya harus bersabar untuk dapat mengetahui hasil akhir pemilihan Presiden Amerika Serikat. Pasalnya, badai Sandy yang melanda New York dan New Jersey akan mempengaruhi kecepatan penghitungan hasil pilihan masyarakat. Begitu juga dengan kendala teknis lain. “Kemungkinan besar hasil akhir baru akan diketahui besok,” ujar Marciel.

Adapun hasil penghitungan suara dan electoral college baru akan disahkan pada Desember ketika electoral voters berkumpul. “Maka kandidat yang terpilih dari pemilihan hari ini baru disebut presiden terpilih,” ujar Marciel. Presiden terpilih akan dilantik pada 20 Januari 2013. “Jika Romney menang, masih ada waktu bagi Presiden Obama untuk menyelesaikan tugasnya hingga akhir tahun,” Marciel menegaskan.

Berbeda dengan pilpres di Indonesia, para pemilih tidak langsung memilih presidennya. Suara mereka digunakan untuk mengarahkan electoral voters yang sebelumnya dipilih dalam Konvensi Partai Demokrat dan Republik. Jika salah satu kandidat memenangkan lebih dari 51 persen suara di suatu negara bagian, ia akan menyapu bersih electoral vote di negara bagian itu.

SITA PLANASARI AQUADINI

Berita Terkait:

Ditanya Soal Hasil Pemilu, Joe Biden Malah Melucu

Massa Mengambang AS Galau Pilih Obama atau Romney

Bayi Tewas Diterkam Anjing di Kebun Binatang

Anak Romney Incar Investor di Rusia

Wali Kota New York Batalkan Lomba Maraton

Berita terkait

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

Perolehan Suara Joe Biden Lewati Rekor Obama

5 November 2020

Perolehan Suara Joe Biden Lewati Rekor Obama

Meski penghitungan suara Pemilu AS masih berlangsung, Joe Biden telah mengantongi lebih dari 70 juta suara.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Tolak Saran Obama Soal Rasisme dan Keikusertaan Pemilu

6 Agustus 2020

Donald Trump Tolak Saran Obama Soal Rasisme dan Keikusertaan Pemilu

Presiden AS Donald Trump menolak saran mantan Presiden Barack Obama untuk meningkatkan keikutsertaan warga di Pilpres Amerika.

Baca Selengkapnya

Remaja Inggris Peretas Akun Twitter Tokoh Dunia Bobol Rp 1,45 Miliar

3 Agustus 2020

Remaja Inggris Peretas Akun Twitter Tokoh Dunia Bobol Rp 1,45 Miliar

Mason Sheppard, remaja Inggris yang dituduh peretas akun Twitter tokoh dunia telah membobol dana mereka sebesar Rp 1,45 miliar

Baca Selengkapnya

Kisah Gli, Kucing Penghuni Hagia Sophia 16 Tahun

25 Juli 2020

Kisah Gli, Kucing Penghuni Hagia Sophia 16 Tahun

Gli, kucing penghuni Hagia Sophia lebih dari 16 tahun menjadi sorotan setelah bangunan warisan kerajaan Bizantium itu berubah status menjadi masjid.

Baca Selengkapnya

Obama Kutuk Kekerasan Terhadap Pendemo Kematian George Floyd

2 Juni 2020

Obama Kutuk Kekerasan Terhadap Pendemo Kematian George Floyd

Mantan Presiden AS Barack Obama mengecam penggunaan kekerasan berlebihan terhadap protes damai kematian George Floyd.

Baca Selengkapnya

Michelle Obama Ungkap Badai Pernikahannya di Tahun-tahun Awal

10 Mei 2020

Michelle Obama Ungkap Badai Pernikahannya di Tahun-tahun Awal

Michelle Obama mengakui bahwa pernikahannya dengan Barack Obama diperkuat oleh konseling pernikahan pada tahun-tahun awal.

Baca Selengkapnya

Obama Sebut Penanganan Virus Corona Oleh Trump Kacau Balau

10 Mei 2020

Obama Sebut Penanganan Virus Corona Oleh Trump Kacau Balau

Mantan Presiden Amerika, Barack Obama, meminta para mantan stafnya untuk banyak belajar dari buruknya penanganan virus Corona oleh Donald Trump

Baca Selengkapnya

Barack Obama Girang Film Pertamanya Masuk Nominasi Oscar 2020

16 Januari 2020

Barack Obama Girang Film Pertamanya Masuk Nominasi Oscar 2020

Film dokumenter American Factory garapan rumah produksi Barack Obama berhasil masuk nominasi Film Dokumenter Terbaik di Oscar 2020.

Baca Selengkapnya