Parlemen Turki Setuju Gelar Pasukan di Perbatasan

Reporter

Kamis, 4 Oktober 2012 15:30 WIB

Perbatasan Turki dan Suriah di Akcakale, Provinsi Sanliurfa. REUTERS/Murad Sezer

TEMPO.CO, Ankara - Pemerintah Turki, Kamis, 4 Oktober 2012, memperoleh persetujuan dari parlemen atas pengerahan pasukan di perbatasan. Memorandum yang dikirimkan ke parlemen berisi permintaan persetujuan untuk membalas 'aksi agresi' militer Suriah yang menjadi ancaman serius keamanan negara.

Setelah menembakkan sejumlah peluru ke target-target di Suriah, Rabu, 3 Oktober 2012, artileri Turki melancarkan serangan ke wilayah Suriah, Kamis pagi waktu setempat. Serangan ini sebagai bentuk pembalasan atas tewasnya lima warga sipil Turki sehari sebelumnya. Demikian keterangan sumber keamanan kepada AFP.

"Serangan artileri dilancarkan pada jam 3 pagi ini," kata sumber yang tak bersedia disebutkan namanya. "Akibat serangan tersebut, beberapa serdadu Suriah tewas," ujar sumber lainnya.

Ibrahim Kalin, penasihat senior Perdana Menteri Tayyip Erdogan, mengatakan dalam akun Twitter-nya bahwa Turki tidak tertarik terlibat perang dengan Suriah, tetapi (Turki) ingin melindungi perbatasan. Dia katakan (Turki) lebih suka mengedepankan penyelesaian politik dan diplomatik.

Mengenai serangan Suriah, Turki meminta Dewan Keamanan PBB melakukan aksi melawan Suriah. Saling adu tembak senjata artileri ini langsung direspons NATO. Organisasi pertahanan Eropa mengadakan pertemuan darurat, Rabu, guna mendukung Turki serta menyerukan Suriah agar mematuhi hukum internasional.

"Sekutu berdiri di belakang Turki dan meminta Suriah mematuhi hukum internasional," demikian pernyataan NATO seusai mengadakan pertemuan atas permintaan Ankara.

AL ARABIYA NEWS | CHOIRUL

Berita lain:
Jokowi Juga Populer di Malaysia

Kamar ''Ngamuk'' Jadi Binis Baru di Amerika

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad

Diduga Diracun, Kuburan Presiden Turki Digali

Kartel Obat Bius Meksiko Mungkin Menyasar CIA

Berita terkait

Eks Menteri Turki Dirikan Partai untuk Hadang Erdogan

26 Oktober 2017

Eks Menteri Turki Dirikan Partai untuk Hadang Erdogan

Eks Menteri Dalam Negeri Turki, Meral Aksener dirikan partai baru untuk geser Erdogan dari kursi kepresidenan dalam pemilihan presiden mendatang.

Baca Selengkapnya

Erdogan Ganti Komandan Militer Darat, Udara dan Laut Turki

4 Agustus 2017

Erdogan Ganti Komandan Militer Darat, Udara dan Laut Turki

Perubahan besar di tubuh militer Turki ini dilakukan setelah percobaan kudeta yang gagal lebih dari setahun lalu.

Baca Selengkapnya

Lagi, Turki Perpanjang Masa Darurat untuk Tiga Bulan

18 Juli 2017

Lagi, Turki Perpanjang Masa Darurat untuk Tiga Bulan

Turki memperpanjang masa darurat untuk keempat kalinya

Baca Selengkapnya

Pemerintah Erdogan Tangkap Direktur Amnesty International Turki

7 Juli 2017

Pemerintah Erdogan Tangkap Direktur Amnesty International Turki

Aparat Turki menangkap Direktur Amnesty International Turki, Idil Eser, atas dugaan memiliki hubungan dengan jaringan Fethullah Gulen

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Erdogan Sepakati Kerja Sama Antiteror dan Persenjataan

7 Juli 2017

Jokowi dan Erdogan Sepakati Kerja Sama Antiteror dan Persenjataan

Presiden Erdogan menyambut baik pernyataan Jokowi dan menekankan pentingnya pencegahan limpahan teroris ISIS ke negara lain.

Baca Selengkapnya

Terkait Kudeta Gagal, Turki Adili Jurnalis Kenamaan

19 Juni 2017

Terkait Kudeta Gagal, Turki Adili Jurnalis Kenamaan

Turki mengadili 17 orang yang sebagain besar merupakan jurnalis kenamaan karena dituding terlibat dalam kudeta gagal pada Juli 2016.

Baca Selengkapnya

Paspamres Terancam Ditangkap, Erdogan Kecam Amerika Serikat  

16 Juni 2017

Paspamres Terancam Ditangkap, Erdogan Kecam Amerika Serikat  

Erdogan memprotes Amerika Serikat yang dilaporkan mengeluarkan surat penangkapan terhadap Pasmpamres pelaku pemukulan.

Baca Selengkapnya

Gebuki Demonstran di AS, Paspampres Erdogan Terancam Ditangkap

16 Juni 2017

Gebuki Demonstran di AS, Paspampres Erdogan Terancam Ditangkap

AS mengelurkan surat penangkapan terhadap 12 paspampres Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan karena memukuli demonstran di Washington

Baca Selengkapnya

Terkait Gulen, Penasehat Perdana Menteri Turki Ditahan

3 Juni 2017

Terkait Gulen, Penasehat Perdana Menteri Turki Ditahan

Diduga memiliki hubungan dengan ulama Fethullah Gulen yang didakwa berada di balik kudeta Juli 2016.

Baca Selengkapnya

Setelah Topan Yolanda, Turki Bangun Masjid di Filipina

2 Juni 2017

Setelah Topan Yolanda, Turki Bangun Masjid di Filipina

TDV menghabiskan dana sekitar Rp 13 miliar, termasuk untuk pembangunan masjid di tiga kawasan di Kota Ormoc.

Baca Selengkapnya