Jet Tanpa Awak AS Timbulkan Antipati di Pakistan  

Reporter

Selasa, 25 September 2012 18:38 WIB

Pesawat RQ-4 Global Hawk ini merupakan pesawat tanpa awak dan digunakan sebagai alat mata-mata. REUTERS/U.S. Air Force/Bobbi Zapka

TEMPO.CO, New York - Keberadaan pesawat tanpa awak Amerika Serikat di Pakistan telah menjadi "teroris" yang telah menewaskan penduduk sipil. Serangan jet tempur ini justru menimbulkan perasaan anti-Amerika di negara tersebut. Kesimpulan itu disampaikan setelah dilakukan studi mendalam oleh Fakultas Hukum Stanford University dan New York University.

Studi bertajuk Living Under Drones menemukan fakta bahwa rakyat Pakistan sekarang ini takut menghadiri acara-acara umum seperti pesta pernikahan dan pemakaman karena jet tanpa awak ini kerap melakukan kesalahan identifikasi: pertemuan mereka ditafsirkan ada kaitannya dengan kelompok Al-Qaeda.

Hasil studi itu menuliskan, "Munculnya kaum teroris pria, wanita, dan anak-anak menimbulkan kecemasan psikologis di antara warga sipil." Studi ini dilakukan berdasarkan hasil wawancara dengan para korban, saksi mata, pekerja kemanusiaan, dan paramedis profesional selama lebih dari sembilan bulan.

Serangan jet tanpa awak di Pakistan dilangsungkan di masa pemerinahan bekas Presiden Amerika Serikat George W. Bush, namun kebijaksanaan tersebut dilanjutkan dalam kepemimpinan Barack Obama.

Data terbaru yang dikumpulkan oleh Biro Jurnalisme Investigasi menemukan fakta korban tewas akibat serangan jet tanpa awak di Pakistan mencapai 2.562 sampai 3.325 orang. Mereka tewas dalam serangan yang dilancarkan pada periode Juni 2004 hingga pertengahan September 2012. Pada tahun ini, antara 474 hingga 881 warga sipil tewas, termasuk 176 anak-anak. Biro menambahkan, selain jumlah tewas, sekitar 1.300 orang cedera akibat gempuran jet tanpa awak pada periode yang sama.

AL AKHBAR | CHOIRUL



Berita terkait

Hasil Australian Open 2024: Aryna Sabalenka Pertahankan Gelar, Kalahkan Zheng Qin Wen di Final

27 Januari 2024

Hasil Australian Open 2024: Aryna Sabalenka Pertahankan Gelar, Kalahkan Zheng Qin Wen di Final

Dengan menjuarai Australian Open 2024, Aryna Sabalenka memenangi dua dari tiga final Grand Slam dalam rentang waktu 13 bulan.

Baca Selengkapnya

Hasil Australian Open 2024: Singkirkan Coco Gauff, Aryna Sabalenka Kembali Capai Babak Final

25 Januari 2024

Hasil Australian Open 2024: Singkirkan Coco Gauff, Aryna Sabalenka Kembali Capai Babak Final

Lolos ke final Australian Open 2024, Aryna Sabalenka samai rekor Serena Williams.

Baca Selengkapnya

Hasil Australian Open 2024: Coco Gauff Melaju ke Babak Kedua, Marketa Vondrousova Tersingkir

15 Januari 2024

Hasil Australian Open 2024: Coco Gauff Melaju ke Babak Kedua, Marketa Vondrousova Tersingkir

Coco Gauff akan bertemu rekan senegaranya Caroline Dolehide di babak kedua Australian Open 2024.a

Baca Selengkapnya

Jelang Tampil di Australian Open 2024, Emma Raducanu Melihat Peluang Kembali ke Puncak

12 Januari 2024

Jelang Tampil di Australian Open 2024, Emma Raducanu Melihat Peluang Kembali ke Puncak

Emma Raducanu akan menghadapi Shelby Rogers dari Amerika Serikat di babak pertama Australian Open 2024.

Baca Selengkapnya

Emma Raducanu Lolos ke Babak Utama Australian Open 2024

3 Januari 2024

Emma Raducanu Lolos ke Babak Utama Australian Open 2024

Absennya sejumlah pemain membuka tempat bagi Emma Raducanu di undian utama Australian Open 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Emma Raducanu, Petenis Inggris yang akan Berlaga di Auckland Classic

1 Januari 2024

Mengenal Emma Raducanu, Petenis Inggris yang akan Berlaga di Auckland Classic

Emma Raducanu merasa terlahir kembali setelah pulih dari cedera. Petenis muda ini mesti rehat setelah operasi pergelangan kaki dan tangan

Baca Selengkapnya

Lama Tenggelam Seusai Bikin Kejutan di US Open 2021, Emma Raducanu Kini Merasa Terlahir Kembali

1 Januari 2024

Lama Tenggelam Seusai Bikin Kejutan di US Open 2021, Emma Raducanu Kini Merasa Terlahir Kembali

Setelah 8 bulan absen, Emma Raducanu merasa bersemangat memulai musim baru yang akan diawali di ASB Classic di Auckland.

Baca Selengkapnya

Kembali dari Cedera, Emma Raducanu Merasa Terlahir Kembali

30 Desember 2023

Kembali dari Cedera, Emma Raducanu Merasa Terlahir Kembali

Emma Raducanu harus bertanding dari babak kualifikasi di Australian Open 2024.

Baca Selengkapnya

Coco Gauff Mencorong di US Open 2023, Apa Kabar Emma Raducanu yang Menjadi Sensasi pada 2021?

18 September 2023

Coco Gauff Mencorong di US Open 2023, Apa Kabar Emma Raducanu yang Menjadi Sensasi pada 2021?

Bulan ini, Coco Gauff menjadi sensansi dunia tenis setelah menjuarai US Open 2023. Lantas apa kabar Emma Raducanu, remaja yang juara pada 2021?

Baca Selengkapnya

Novak Djokovic Capai Rekor 24 Gelar Margaret Court di US Open 2023: Saya Ingin Jadi Yang Terbaik

11 September 2023

Novak Djokovic Capai Rekor 24 Gelar Margaret Court di US Open 2023: Saya Ingin Jadi Yang Terbaik

Novak Djokovic berhasil menyabet gelar US Open 2023 setelah mengalahkan Daniil Medvedev.

Baca Selengkapnya