Soros Kuliah Lagi  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Sabtu, 15 September 2012 09:01 WIB

George Soros. AP/Anja Niedringhaus

TEMPO.CO, Budapest - Pengusaha gaek yang spekulasinya kerap dituding memicu krisis moneter Asia Tenggara pada 1997-1998 itu berniat merumuskan teori di bidang ekonomi. "Manusia tidak seperti ilmu pasti yang mudah dijelaskan dan diprediksi. Ilmu ekonomi menunjukkan kelemahannya ketika tak bisa mendeteksi krisis yang lalu," ucapnya.

Menurut Soros, ia sedang merancang kerangka teori dengan dua pilar utama, fallibility (kesalahan) dan reflexivity (saat bias individu mempengaruhi transaksi pasar). Namun, Soros berpendapat, latar belakang pendidikannya tak mencukupi ambisinya sehingga dia ingin mengikuti kuliah filsafat ilmu sosial di Central European University, yang berpusat di Bupadepst.

"Jadi, pada semester musim gugur ini, saya akan kuliah bersama kalian," tutur pria yang lulus dari London School of Economics tahun 1952 tersebut.

Soros menyumbang US$ 800 juta untuk pendirian CEU pada 1991, tak lama setelah runtuhnya tembok Berlin, yang menandakan jatuhnya blok komunis. Pria asal Hungaria yang mulai sukses di Amerika Serikat ini juga mendirikan Open Society Institute pada 1993.

Lembaga yang kini bernama Open Society Foundations itu mempromosikan tata kelola demokratis, hak asasi manusia, serta reformasi ekonomi, legal, dan sosial. Soros dikenal sebagai salah seorang tokoh neoliberal di dunia, namun juga rajin menyumbang beragam proyek sosial.

BUNGA MANGGIASIH (BUDAPEST)

Terpopuler:

Otak Pembuat Film Anti-Islam Sering Dipenjara

Hari Ini Pasca Jumatan, Demo Anti AS Memuncak

Habis Sholat Jumat, Protes Film Anti-Islam Memanas

Hillary Clinton Kutuk Film Innocence of Muslims

Foto Topless Kate Muncul di Majalah Prancis

Berita terkait

Sri Mulyani: Ekonomi Global hingga Akhir Tahun Masih Diliputi Ketidakpastian

15 Desember 2023

Sri Mulyani: Ekonomi Global hingga Akhir Tahun Masih Diliputi Ketidakpastian

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan kondisi perekonomian global masih diliputi ketidakpastian sampai dengan akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Perekonomian Dunia Akan Terus Tertekan hingga 2023, Indonesia Resilient

21 Oktober 2022

Sri Mulyani: Perekonomian Dunia Akan Terus Tertekan hingga 2023, Indonesia Resilient

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia terus menurun.

Baca Selengkapnya

Ancaman Resesi Global 2023, Luhut: Kita Harus Kompak Hadapi Keadaan

28 September 2022

Ancaman Resesi Global 2023, Luhut: Kita Harus Kompak Hadapi Keadaan

Luhut Binsar Panjaitan meminta Indonesia harus kompak menghadapi ancaman resesi global 2023.

Baca Selengkapnya

Ekonomi Dunia Makin Tak Pasti, Pasar Saham Dinilai Paling Rentan

17 Februari 2020

Ekonomi Dunia Makin Tak Pasti, Pasar Saham Dinilai Paling Rentan

Pasar saham menjadi yang paling rentan terpengaruh oleh dinamika perekonomian global yang diliputi ketidakpastian sejak awal 2020.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Perekonomian Global Masih Konsisten Melemah

24 September 2019

Sri Mulyani Sebut Perekonomian Global Masih Konsisten Melemah

Sri Mulyani mengatakan data tersebut menyiratkan bahwa sektor pertambangan memang mengalami tekanan yang sangat dalam pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Core: Perekonomian Dunia Hingga Akhir 2019 akan Tumbuh Lambat

30 Juli 2019

Core: Perekonomian Dunia Hingga Akhir 2019 akan Tumbuh Lambat

Core menyatakan kondisi perekonomian dunia hingga akhir 2019 diperkirakan tumbuh lebih lambat dibanding 2018.

Baca Selengkapnya

IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Jadi 3,3 Persen

10 April 2019

IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Jadi 3,3 Persen

IMF memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomiglobal 2019 sebanyak 0,2 persen dari angka dikeluarkan pada Januari lalu.

Baca Selengkapnya

Jokowi Cerita Saat Presiden Bank Dunia Tak Punya Saran untuk RI

27 Agustus 2018

Jokowi Cerita Saat Presiden Bank Dunia Tak Punya Saran untuk RI

Presiden Jokowi mengatakan Indonesia mesti mengandalkan kemampuannya sendiri agar aman dari dampak ketidakstabilan ekonomi dunia"Saya tanya langsung gimana kira-kira prospek pertumbuhan ekonomi maupun keadaan ekonomi global secara umum, apa saranmu kepada Indonesia? Dia ngomong tidak punya saran, semuanya sulit diprediksi. Ya artinya menurut saya internal kita sendiri yang harus diperbaiki," kata Jokowi saat menerima anggota Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 27 Agustus 2018.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Ungkap 3 Tren yang Pengaruhi Perekonomian Dunia

17 Juli 2018

Sri Mulyani Ungkap 3 Tren yang Pengaruhi Perekonomian Dunia

Sri Mulyani menyatakan Indonesia siap menghadapi kondisi perekonomian global tersebut.

Baca Selengkapnya

Ketua IMF Ingatkan Suramnya Perekonomian Dunia 2019

12 Juni 2018

Ketua IMF Ingatkan Suramnya Perekonomian Dunia 2019

IMF memprediksi perekonomian dunia tahun depan hanya tumbuh 3,9 persen.

Baca Selengkapnya