Ledakan Bom Hantam Stasiun TV dan Radio Suriah  

Reporter

Editor

Senin, 6 Agustus 2012 15:47 WIB

Sebuah bus terbakar setelah terjadi pertempuran antara pasukan presiden Bashar Al Assad dengan pemberontak di Aleppo, Suriah, (29/7). REUTERS/Shaam News Network/Handout

TEMPO.CO, Beirut - Sebuah bom meledak di lantai tiga gedung televisi dan radio pemerintah Suriah, Ahad, 5 Agustus 2012. Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Demikian keterangan televisi pemerintah, Ahad. Dalam siaran televisi tak disebutkan dengan jelas lokasi stasiun yang dibom. Hingga kini televisi pemerintah di Damaskus masih terus melakukan siaran.

Menurut laporan Al Jazeera mengutip keterangan Menteri Dalam Negeri, Omran al-Zoabi, bom yang meledak di stasiun televisi dan radio di ibu kota Damaskus melukai beberapa orang. Selain mencederai korban, bom juga mengakibatkan kerusakan gedung di lantai tiga.

"Ledakan itu diakibatkan oleh bahan peledak," kata Zoabi. "Beberapa kolega kami cedera, tapi tak serius dan tak ada korban jiwa. Kami tahu siapa di balik serangan pengecut, tidak mengindahkan hukum, dan sangat menyedihkan itu."

Gedung televisi yang berada tersembunyi di Omayyad, salah satu distrik di Kota Damaskus, selalu mendapatkan ketat dari pasukan pemerintah dan dipasangi barikade keamanan. Kekerasan di ibu kota terus berlanjut melibatkan para pemberontak yang menuntut Presiden Bashar al-Assad mundur dengan pasukan pemerintah. Para pemberontak kini mengubah strategi pertempuran dengan cara hit and run untuk melawan pasukan pemerintah yang menguasai distrik-distrik di ibu kota.

Serangan di Damaskus berlangsung di saat pasukan pemerintah siap memasuki ibu kota perdagangan Aleppo. Sebaliknya pemberontak mengaku mereka telah meraih keuntungan dengan menguasai kota-kota tua di tengah intensitas bombardir serangan udara militer pemerintah.

Sabtu pekan lalu, Brigade Angkatan Bersenjata Pembebasan Suriah merilis rekaman video berisi penculikan terhadap 48 warga Iran yang mereka klaim sebagai anggota Pengawal Revolusi, pasukan elite Negeri Mullah. Dalam siaran video itu dinyatakan bahwa seluruh warga negara Iran di Suriah akan ditangkap atau dibunuh karena Teheran merupakan pendukung kuat Assad. Iran mengatakan penangkapan itu terjadi ketika para korban sedang melakukan perjalanan ke sebuah tempat penting bagi kaum Syiah di luar Kota Damaskus.

REUTERS | AL JAZEERA | CHOIRUL

Berita Terpopuler:

La Nyalla Minta Bambang Pamungkas cs Bertobat

Kristen Stewart Terus Menangis dan Tak Mau Mandi

La Nyalla Bentuk Timnas Tandingan untuk AFF

Fauzi Salip Jokowi di Rumah Sakit Cipto

Alasan Jusuf Kalla Dukung Jokowi

Simsalabim Jenderal SIM

Rumah Djoko Susilo Dekat Keraton Yogyakarta

Jenderal SIM di Balik Tembok Tinggi

Cerita Simulator SIM Majalah Tempo April Lalu

Pendukung Rhoma di Jawa Timur Datang ke Jakarta

Berita terkait

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

12 Januari 2018

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.

Baca Selengkapnya

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

18 Oktober 2017

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.

Baca Selengkapnya

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

13 Agustus 2017

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal

Baca Selengkapnya

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

31 Juli 2017

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

28 Juli 2017

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah

Baca Selengkapnya

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

23 Juli 2017

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah

Baca Selengkapnya

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

17 Juli 2017

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.

Baca Selengkapnya

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

15 Juli 2017

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah

Baca Selengkapnya

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

14 Juni 2017

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.

Baca Selengkapnya

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

18 Mei 2017

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.

Baca Selengkapnya