Vatikan Kritik Buku Etika Seks Biarawati Amerika  

Reporter

Editor

Selasa, 5 Juni 2012 10:22 WIB

Margaret Farley. acn.com.ve

TEMPO.CO, Vatikan - Vatikan melancarkan kritik tajam terhadap sebuah buku tentang etika seks yang ditulis oleh seorang biarawati dan teolog Amerika Serikat.

Kantor Ortodoksi Takhta Suci menyatakan buku yang diterbitkan pada 2005 dan ditulis oleh suster Margaret Farley itu dapat menimbulkan kerusakan berat pada orang-orang yang beriman.

Lebih lanjut dikatakan, pemikirannya mengenai masturbasi, persatuan, dan perkawinan homoseks sangat bertentangan dengan ajaran Katolik. Sebaliknya, suster Farley berdalih bahwa gagasan yang ditulis ke dalam buku tersebut masuk akal dan memiliki kaitan erat dengan tradisi teologis.

Departemen Ajaran Vatikan mengatakan apa yang diungkap suster Farley dalam bentuk tulisan itu dapat merusak hukum moral alami dan bertentangan langsung dengan ajaran Katolik di bidang moralitas seksual.

Pemberitahuan atau kritik Vatikan tersebut diteken oleh pemimpin departemen, Kardinal William Levada, dan mendapatkan persetujuan Paus Benediktus XVI. Selain itu, Vatikan juga mengeluarkan pelarangan menggunakan buku tersebut oleh para guru-guru Katolik.

Dalam bukunya, suster Farley menulis bahwa "Seseorang yang memiliki orientasi seks sesama jenis sesungguhnya sama baiknya dengan yang mereka (berbeda lawan jenis) lakukan sehingga perlu dihargai." Sedangkan dalam ajaran Katolik dinyatakan bahwa homoseks sangat bertentangan dengan hukum alam.

Suster Farley selain menulis buku mengenai dukungannya terhadap kelompok homoseks juga membela perkawinan kelompok homoseks guna mengurangi sikap kebencian dan stigmatisasi kaum gay. Hal ini sangat bertentangan dengan ajaran gereja Katolik yang mempercayai bahwa perkawinan itu hanya dapat dilakukan demi mempersatukan seorang pria dan wanita.

Pada pernyataan yang dikeluarkan, Senin, 4 Juni 2012, suster Farley mengatakan dia telah berniat menyampaikan usulan mengenai bagaimana menyusun kerangka kerja tentang etika seks dengan menggunakan pendekatan keadilan dalam menilai hubungan seksual.

"Kenyataannya bahwa orang-orang Kristen (dan lainnya) telah mencapai pengetahuan baru dan sangat memahami perwujudan manusia. Seks tampaknya mengharuskan kami perlu melakukan pengembangan etika seksual," ujarnya.

Suster Farley adalah seorang bekas Presiden Masyarakat Etika Kristen dan Masyarakat Teologi Katolik Amerika. Dia telah menerima sebelas gelar kehormatan atas pengabdiannya. Suster Farley juga salah seorang anggota Sisters of Mercy dan guru besar emeritus Etika Kristen di Yale University.

BBC | CHOIRUL

Berita terkait

Uskup Agung Melbourne Terkejut Atas Vonis Kasus Pelecehan Seksual

26 Februari 2019

Uskup Agung Melbourne Terkejut Atas Vonis Kasus Pelecehan Seksual

Uskup Agung Melbourne Comensoli mengaku terkejut dan terguncang terkait vonis atas kasus pelecehan seksual anak yang melibatkan Kardinal George Pell.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Tak Suka Orang Cengeng, Kenapa?

14 Juli 2017

Paus Fransiskus Tak Suka Orang Cengeng, Kenapa?

Paus Fransiskus ternyata seorang yang tidak suka mendengar keluhan. Hal itu tergambar dari tulisan yang tertempel pada pintu kamarnya.

Baca Selengkapnya

Vatikan Haramkan Hostia Bebas Gluten dan Anggur Tak Murni

11 Juli 2017

Vatikan Haramkan Hostia Bebas Gluten dan Anggur Tak Murni

Vatikan menyatakan bahwa roti tak beragi yang disajikan selama Perjamuan Kudus dalam ibadah umat Katolik atau yang biasa disebut Hostia.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Becandai Donald Trump Soal Berat Badannya  

25 Mei 2017

Paus Fransiskus Becandai Donald Trump Soal Berat Badannya  

Meski foto muram Paus Fransiskus saat bertemu dengan Donald Trump beredar viral, ternyata Fransiskus sempat mencandai Trump soal berat badannya.

Baca Selengkapnya

Wajah Muram Paus Fransiskus Saat Bertemu Donald Trump Jadi Viral

25 Mei 2017

Wajah Muram Paus Fransiskus Saat Bertemu Donald Trump Jadi Viral

Foto wajah muram Paus Fransiskus dalam pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump menjadi viral di dunia maya dan menuai beragam komentar

Baca Selengkapnya

Kerap Berseberangan, Pertemuan Trump-Paus Fransiskus Dinantikan

24 Mei 2017

Kerap Berseberangan, Pertemuan Trump-Paus Fransiskus Dinantikan

Presiden Amerika Serikat Donald Trump hari ini dijadwalkan bertemu dengan pemimpin umat Katolik sedunia, Paus Fransiskus di Vatikan.

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Mesir, Paus Tolak Naik Kendaraan Lapis Baja  

27 April 2017

Berkunjung ke Mesir, Paus Tolak Naik Kendaraan Lapis Baja  

Kendati rentan terhadap sasaran serangan, Paus Fransiskus menolak naik kendaraan lapis baja.

Baca Selengkapnya

Emeritus Paus Benediktus Rayakan Ultah ke 90 dengan Segelas Bir

18 April 2017

Emeritus Paus Benediktus Rayakan Ultah ke 90 dengan Segelas Bir

Emeritus Paus Benediktus XVI merayakan ulang tahun ke 90 denga segelas bir dan ditemani kerabatnya.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Rayakan Kamis Putih di Penjara Napi Mafia Italia

13 April 2017

Paus Fransiskus Rayakan Kamis Putih di Penjara Napi Mafia Italia

Paus Fransiskus basuh kaki para napi mafia penjara Paliano, Roma, Italia dalam misa Kamis Putih.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Sediakan Laundry Gratis untuk Tunawisma di Roma

13 April 2017

Paus Fransiskus Sediakan Laundry Gratis untuk Tunawisma di Roma

Paus Fransiskus membuka tempat pencucian pakaian atau Laundry gratis di Roma untuk orang-orang miskin

Baca Selengkapnya