Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

India Pulangkan Jasad 45 Warganya yang Tewas dalam Kebakaran di Kuwait

Reporter

image-gnews
Ayah dari Cibin Thevarottu Abraham, salah satu korban kebakaran yang terjadi di gedung perumahan pekerja asing di Kuwait, menangis di samping peti mati berisi jenazah putranya di Bandara Internasional Cochin, di Kochi, di negara bagian India selatan. Kerala, 14 Juni 2024. Reuters/Sivaram V
Ayah dari Cibin Thevarottu Abraham, salah satu korban kebakaran yang terjadi di gedung perumahan pekerja asing di Kuwait, menangis di samping peti mati berisi jenazah putranya di Bandara Internasional Cochin, di Kochi, di negara bagian India selatan. Kerala, 14 Juni 2024. Reuters/Sivaram V
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Keluarga-keluarga yang berduka tetap berjaga-jaga di terminal bandara India pada Jumat 14 Juni 2024, ketika puluhan jenazah pekerja migran yang tewas dalam kebakaran gedung di Kuwait kembali ke rumah mereka.

Kebakaran yang terjadi pada Rabu dini hari dengan cepat melahap sebuah blok perumahan yang menampung para pekerja asing yang melayani perekonomian negara teluk yang kaya minyak itu.

Lima puluh orang tewas dalam kebakaran yang terjadi, 45 di antaranya adalah warga India. Sementara puluhan lainnya dirawat di rumah sakit dan kerabat mereka yang menderita kembali ke rumah, dengan panik mengejar berita apakah orang yang mereka cintai telah meninggal.

“Kami terus berharap hingga menit terakhir bahwa mungkin dia bisa keluar, mungkin dia ada di rumah sakit,” kata Anu Aby, tetangga korban Cibin Abraham, 31 tahun.

Aby mengatakan Abraham dijadwalkan kembali ke rumahnya di negara bagian Kerala pada Agustus untuk merayakan ulang tahun pertama anaknya.

Abraham baru saja menelepon istrinya satu jam sebelum kebakaran terjadi, katanya.

Yang lain duduk di ruang tunggu di bandara Kochi di selatan India, menyeka air mata ketika pesawat Angkatan Udara India yang membawa jenazah kerabat mereka mendarat.

“Ini merupakan kehilangan yang tak berkesudahan bagi keluarga korban meninggal,” kata Menteri Utama Kerala Pinarayi Vijayan kepada wartawan di bandara.

“Langkah-langkah perlu diambil untuk mencegah terulangnya insiden serupa dan diharapkan pemerintah Kuwait akan mengambil tindakan yang diperlukan.”

Sebagian besar penduduk Kuwait yang berjumlah lebih dari empat juta jiwa terdiri dari warga asing.

Banyak dari mereka berasal dari Asia Selatan dan Tenggara yang bekerja di industri konstruksi dan jasa. Para pekerja migran itu tinggal di blok perumahan yang penuh sesak seperti yang terbakar pada Rabu.

Kelompok hak asasi manusia mengatakan bahwa pekerja migran di Kuwait rentan terhadap pelecehan dan eksploitasi karena sistem sponsorship “kafala”, yang mengikat visa mereka dengan majikan mereka.

Perdagangan manusia, upah rendah, kondisi buruk, serta kekerasan fisik dan seksual merupakan risiko yang dihadapi pekerja asing.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Filipina menghentikan pengiriman pekerja rumah tangga baru ke Kuwait tahun lalu. Ini terjadi setelah mayat seorang pembantu rumah tangga asal Filipina ditemukan di gurun pasir.

Kebakaran tersebut merupakan salah satu kebakaran terburuk yang pernah terjadi di Kuwait. Negara ini berbatasan dengan Irak dan Arab Saudi dan memiliki sekitar tujuh persen cadangan minyak dunia.

Hampir 200 orang tinggal di dalam gedung tersebut dan banyak dari mereka yang mati lemas dan yang terluka menderita menghirup asap setelah terperangkap dalam api, menurut sumber pemadam kebakaran.

Banyak jenazah yang hangus hingga tidak dapat dikenali lagi dan perlu diidentifikasi secara resmi melalui tes DNA sebelum mereka dipulangkan.

Seorang warga Kuwait dan dua warga asing telah ditahan karena dicurigai melakukan pembunuhan karena kelalaian terhadap prosedur keamanan dan peraturan kebakaran, kata pihak berwenang di negara Teluk tersebut pada Kamis.

Menteri Dalam Negeri Sheikh Fahd Al-Yousef pada Rabu berjanji untuk mengatasi “kepadatan dan pengabaian tenaga kerja” dan mengancam akan menutup bangunan apa pun yang melanggar peraturan keselamatan.

Tiga warga Filipina juga termasuk di antara korban tewas, dan sekretaris pekerja migran negara itu Hans Leo J. Cacdac mengatakan pihak berwenang mengatur upaya pemulangan mereka sendiri.

“Prioritas pada tahap ini adalah repatriasi jenazah,” katanya dalam jumpa pers di Manila pada Jumat.

Dua warga Filipina lainnya berada dalam perawatan intensif setelah kebakaran.

“Mari kita berdoa untuk mereka,” kata Cacdac. “Mereka berada dalam kondisi kritis.”

Pilihan Editor: Kebakaran Perumahan Pekerja Asing di Kuwait Tewaskan Sedikitnya 41 Orang

REUTERS | FRANCE24

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Israel Larang Pertemuan Lebih dari 1.000 Orang Usai Pembunuhan Pemimpin Hizbullah

3 menit lalu

Puing-puing bangunan yang rusak  di lokasi serangan Israel di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, 28 September 2024. Israel membunuh pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah dalam serangan udara yang kuat di Beirut. REUTERS/Ali Alloush
Israel Larang Pertemuan Lebih dari 1.000 Orang Usai Pembunuhan Pemimpin Hizbullah

Tentara Israel mengumumkan larangan pertemuan lebih dari 1.000 orang menyusul pembunuhan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah.


Jenderal Garda Revolusi Iran Turut Tewas Bersama Pemimpin Hizbullah

6 jam lalu

Seorang relawan Irak memegang foto pemimpin Hizbullah Lebanon Sayyed Hassan Nasrallah, yang telah terbunuh di Basra, Irak, pada 27 September 2024. REUTERS/Essam al-Sudan
Jenderal Garda Revolusi Iran Turut Tewas Bersama Pemimpin Hizbullah

Jenderal terkemuka di Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) tewas dalam serangan udara Israel yang menewaskan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah


Israel Siaga 1 setelah Bunuh Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah

9 jam lalu

Orang-orang menonton siaran pidato pemimpin Hizbullah Lebanon Hassan Nasrallah, saat mereka duduk di sebuah kafe di Tyre, Lebanon selatan, pada 1 Agustus 2024. (Reuters)
Israel Siaga 1 setelah Bunuh Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah

Militer Israel mengatakan negara zionis itu berada dalam kewaspadaan tinggi atau siaga 1 setelah membunuh pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah


Pimpinan Hizbullah Dilaporkan Tewas, Iran Amankan Pemimpin Tertinggi

9 jam lalu

Pimpinan Hizbullah Dilaporkan Tewas, Iran Amankan Pemimpin Tertinggi

Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei telah dipindahkan ke lokasi yang aman menyusul klaim kematian pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah oleh Lebanon


Profil Hassan Nasrallah, Pemimpin Tiga Dekade Hizbullah Lebanon

13 jam lalu

Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah memberikan pidato di televisi, dalam tangkapan layar yang diambil dari video selebaran yang diperoleh pada 25 Agustus 2024. (Via Reuters)
Profil Hassan Nasrallah, Pemimpin Tiga Dekade Hizbullah Lebanon

Hassan Nasrallah, pemimpin kelompok Hizbullah Lebanon sejak 1992, dilaporkan tewas dalam serangan udara Israel di Beirut.


BREAKING NEWS: Israel Klaim Bunuh Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah

13 jam lalu

Orang-orang menyaksikan pemimpin Hizbullah Lebanon Sayyed Hassan Nasrallah menyampaikan pidato yang disiarkan televisi di Sidon, Lebanon, 25 Agustus 2024. REUTERS/Hassan Hankir
BREAKING NEWS: Israel Klaim Bunuh Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah

Militer Israel mengklaim pada Sabtu 28 September 2024 telah membunuh pemimpin Hizbullah Lebanon Hassan Nasrallah


Jepang akan Kerahkan Pesawat Militer untuk Evakuasi Warga dari Lebanon

22 jam lalu

Jepang akan Kerahkan Pesawat Militer untuk Evakuasi Warga dari Lebanon

Jepang mendesak warganya untuk meninggalkan Lebanon dan memutuskan untuk mempersiapkan penerbangan militer untuk kemungkinan evakuasi


Komandan Angkatan Udara Hizbullah Tewas akibat Serangan Israel, Jadi Target Netanyahu

1 hari lalu

Asap mengepul di Lebanon selatan saat Israel melancarkan serangan, yang terlihat dari Tyre, Lebanon 25 September 2024. Prancis tengah berupaya untuk mencapai kesepakatan mengenai usulan gencatan senjata selama 21 hari dalam konflik Lebanon antara Israel dan Hizbullah. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Komandan Angkatan Udara Hizbullah Tewas akibat Serangan Israel, Jadi Target Netanyahu

Hizbullah mengonfirmasi bahwa komandan angkatan udaranya, Muhammad Hussein Srour, gugur akibat serangan Israel


Kebakaran Dua Kapal di Muara Baru, Ini Kesaksian Warga Sekitar

2 hari lalu

Sejumlah nelayan berupaya memadamkan api yang membakar kapal di Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu, 25 September 2024. Sebanyak 20 unit mobil pemadam dikerahkan untuk memadamkan kebakaran dua kapal yang terjadi pada pukul 12.38 WIB, sementara penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang. Foto: ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/tom.
Kebakaran Dua Kapal di Muara Baru, Ini Kesaksian Warga Sekitar

Kapal pengumpul ikan dan kapal tongkang yang bersandar di Muara Baru mengalami kebakaran. Sebanyak 140 anggota pemadam kebakaran diterjunkan


Trem di Kolkata akan Dihentikan Kecuali Jalur Bersejarah Maidan dan Epslanade

3 hari lalu

Trem di Kolkata, India. Unplash.com/Alan
Trem di Kolkata akan Dihentikan Kecuali Jalur Bersejarah Maidan dan Epslanade

Trem telah memainkan peran penting dalam sistem transportasi umum di Kolkata.