Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inggris dan AS Salah Kirim Jutaan Email Rahasia ke Mali, Sekutu Rusia

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov berjabat tangan dengan mitranya dari Mali Abdoulaye Diop selama pertemuan di Bamako, Mali, 7 Februari 2023. Kementerian Luar Negeri Rusia/Handout via REUTERS
Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov berjabat tangan dengan mitranya dari Mali Abdoulaye Diop selama pertemuan di Bamako, Mali, 7 Februari 2023. Kementerian Luar Negeri Rusia/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Kementerian Pertahanan Inggris meluncurkan investigasi internal setelah serangkaian email berisi informasi rahasia terkirim ke Mali, yang merupakan sekutu dekat Rusia.

Surat-surat elektronik itu sebenarnya ditujukan kepada militer Amerika Serikat, yang menggunakan nama domain "mil".

Namun, huruf "i" itu tidak terketik oleh para petugas dan akhirnya pesan-pesan tersebut terkirim ke domain "ml" alias Mali --salah satu negara di kawasan Afrika Barat.

Media massa Inggris melaporkan bahwa surat-surat elektronik itu tidak berisi informasi yang bisa membahayakan operasi keamanan Inggris Raya.

Mali adalah sekutu kuat Moskow. Para tentara bayaran Grup Wagner bergabung dengan Mali memerangi kelompok-kelompok pemberontak di negara itu. Namun tidak diketahui apakah surat-surat penting itu jatuh ke tangan Rusia.

Insiden salah kirim surel itu baru terungkap dua pekan setelah beberapa pejabat AS membenarkan laporan bahwa selama bertahun-tahun jutaan surel sensitif militer AS ternyata terkirim ke Mali. Penyebabnya sama: salah ketik.

Kebocoran yang tidak disengaja itu telah menyebabkan informasi sangat sensitif, termasuk dokumen-dokumen diplomatik, laporan pajak, kata sandi, serta perincian perjalanan para pejabat tinggi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kesalahan pengiriman surel itu juga terus terjadi kendati sudah ada serangkaian peringatan selama satu dasawarsa.

Kejadian salah kirim surel pertama kali dilaporkan oleh pengusaha internet Belanda, Johannes Zuurbier, yang mengelola domain negara Mali.

Zuurbier pernah mengungkapkan kepada surat kabar Financial Times bahwa sejak Januari tahun ini saja ia telah mengumpulkan hampir 117.000 surel yang salah kirim dari Departemen Pertahanan AS. Jumlah itu, ujarnya, lebih banyak muncul pada tahun-tahun sebelumnya.

ANTARA | ANADOLU 

Pilihan Editor Topan Doksuri Mengamuk di Cina, 39 Tewas dan 400 Ribu Orang Mengungsi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prancis Dukung Langkah ICC Keluarkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu dan Hamas

6 jam lalu

Netanyahu, Yoav gallant, Yahya Sinwar, Mohammed Deif, dan Ismail Haniyeh. REUTERS
Prancis Dukung Langkah ICC Keluarkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu dan Hamas

Prancis mendukung permohonan jaksa agar hakim ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Netanyahu dan petinggi Hamas


Respons Pimpinan Dunia Terhadap Tragedi Tewasnya Presiden Iran Ebrahim Raisi

7 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi mencium Alquran saat berpidato di Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 19 September 2023. Semasa hidupnya, Raisi dipandang sebagai sosok yang dijagokan untuk menggantikan Pemimpin Iran tertinggi Ayatollah Ali Khamenei.  REUTERS/Brendan McDermid
Respons Pimpinan Dunia Terhadap Tragedi Tewasnya Presiden Iran Ebrahim Raisi

Presiden Iran Ebrahim Raisi meninggal dalam kecelakaan helikopter yang ditumpanginya pada Ahad, 19 Mei 2024. Ini respons sejumlah pemimpin dunia.


Tak Ada Bantuan Lewat Dermaga AS, UNRWA: Bantuan ke Gaza Paling Efektif Lewat Darat

7 jam lalu

Warga Palestina menaiki truk untuk mengambil bantuan yang dikirim ke Gaza melalui dermaga buatan AS, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, terlihat dari pusat Jalur Gaza, 18 Mei 2024. PBB mengatakan bahwa 10 truk berisi bantuan makanan yang diangkut dari lokasi dermaga oleh kontraktor PBB diterima pada hari Jumat di gudang Program Pangan Dunia di Deir El Balah. REUTERS/Ramadan Abed
Tak Ada Bantuan Lewat Dermaga AS, UNRWA: Bantuan ke Gaza Paling Efektif Lewat Darat

UNRWA menegaskan penyeberangan darat merupakan cara yang paling layak dan efektif untuk menyalurkan bantuan ke Jalur Gaza.


Email Pribadi Pejabat Pertahanan Korea Selatan Diretas, Diduga Hacker dari Korea Utara

8 jam lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Email Pribadi Pejabat Pertahanan Korea Selatan Diretas, Diduga Hacker dari Korea Utara

Korea Utara diketahui melakukan serangan siber terhadap diplomat Korea Selatan, pejabat pemerintah dan militer, melalui email


Joe Biden: Apa yang Terjadi di Gaza Bukan Genosida

12 jam lalu

Presiden AS Joe Biden berhenti sejenak saat pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk membahas konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Tel Aviv, Israel, Rabu, 18 Oktober 2023. Miriam Alster/Pool via REUTERS
Joe Biden: Apa yang Terjadi di Gaza Bukan Genosida

Presiden AS Joe Biden menekankan bahwa Israel tidak melakukan tindak genosida di Gaza.


Indonesia Perlu Waspada Tiga Hal Ini Jika Donald Trump Menang Pilpres AS

13 jam lalu

Former President Donald Trump  Manhattan Criminal Court room during trial  in  NYC  May 13 2024. Trump faces 34 counts of falsifying business records related to the hush money payment to adult film actress Stormy Daniels. He has pleaded not guilty and denied a relationship with Daniels.    Mark Peterson/Pool via REUTERS
Indonesia Perlu Waspada Tiga Hal Ini Jika Donald Trump Menang Pilpres AS

Mantan dubes AS untuk RI menilai ada tiga hal yang Indonesia perlu waspadai jika Donald Trump terpilih menjadi presiden Amerika untuk kedua kalinya.


Begini Cara Menemukan Ponsel yang Hilang dengan Gmail

15 jam lalu

Ilustrasi ponsel terjatuh atau ponsel hilang. shutterstock.com
Begini Cara Menemukan Ponsel yang Hilang dengan Gmail

Google menyediakan fitur "Find My Device" yang memungkinkan pengguna melacak, mengunci, dan menghapus data di ponsel dari jarak jauh dengan Gmail.


Jarang Terjadi, AS Sebut Iran Sempat Minta Bantuannya setelah Helikopter Ebrahim Raisi Jatuh

16 jam lalu

Pemandangan puing-puing helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi di lokasi kecelakaan di sebuah gunung di daerah Varzaghan, barat laut Iran, 20 Mei 2024. Stringer/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Jarang Terjadi, AS Sebut Iran Sempat Minta Bantuannya setelah Helikopter Ebrahim Raisi Jatuh

Amerika Serikat mengaku tidak bisa memberi bantuan kepada Iran saat helikopter yang membawa Ebrahim Raisi jatuh karena alasan logistik.


Mantan Duta Besar Beri Saran Perwakilan Diplomatik yang Cocok Ditugaskan di Amerika Serikat

17 jam lalu

Mantan Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia periode 2014 - 2016 Robert Blake di acara diskusi tentang kebijakan luar negeri AS dengan Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) di Jakarta Selatan, Senin, 20 Mei 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Mantan Duta Besar Beri Saran Perwakilan Diplomatik yang Cocok Ditugaskan di Amerika Serikat

Mantan Duta besar Amerika Serikat berharap Indonesia segera mengirimkan duta besar yang baru dan yang berpengalaman ke Amerika.


Pengadilan Inggris Izinkan Julian Assange Ajukan Banding atas Ekstradisi AS

18 jam lalu

Pendukung pendiri WikiLeaks Julian Assange memegang spanduk, saat mereka berdiri di luar pengadilan tinggi pada hari Assange mengajukan banding terhadap ekstradisinya ke Amerika Serikat, di London, Inggris, 21 Februari 2024. REUTERS/Toby Melville
Pengadilan Inggris Izinkan Julian Assange Ajukan Banding atas Ekstradisi AS

Pengadilan Inggris memutuskan bahwa pendiri WikiLeaks Julian Assange dapat mengajukan banding atas perintah ekstradisinya ke AS atas tuduhan spionase