Pada hari yang sama Ahmadi dan keluarganya dipisahkan dari bayi mereka, Safi menyelinap melalui gerbang bandara Kabul setelah memberikan tumpangan kepada keluarga saudara laki-lakinya yang juga akan dievakuasi.
Safi mengatakan dia menemukan Sohail sendirian dan menangis di tanah. Ia mencoba mencari orangtua bayi itu, tatapi tidak berhasil sehingga memutuskan membawanya pulang.
Safi memiliki tiga putri dan mengatakan keinginan terbesar ibunya sebelum dia meninggal adalah agar dia memiliki seorang putra.
"Saya menjaga bayi ini. Jika keluarganya ditemukan, saya akan memberikannya kepada mereka. Jika tidak, saya akan membesarkannya sendiri," katanya kepada Reuters dalam sebuah wawancara pada akhir November.
Safi mengatakan bahwa dia membawanya ke dokter untuk pemeriksaan setelah dia ditemukan dan dengan cepat memasukkan anak itu ke dalam keluarganya. Mereka memanggil bayi Mohammad Abed dan memposting foto semua anak bersama di halaman Facebook-nya.
Setelah berita Reuters tentang anak yang hilang keluar, beberapa tetangga Safi - yang telah melihat kepulangannya dari bandara beberapa bulan sebelumnya dengan seorang bayi - mengenali foto-foto itu dan memposting komentar tentang keberadaannya di versi terjemahan artikel tersebut.
Ahmadi meminta kerabatnya yang masih berada di Afghanistan, termasuk ayah mertuanya Mohammad Qasem Razawi, 67 tahun, yang tinggal di provinsi timur laut Badakhshan, untuk mencari Safi dan memintanya mengembalikan Sohail ke keluarganya.
Razawi mengatakan dia melakukan perjalanan dua hari dua malam ke ibu kota membawa hadiah - termasuk domba yang disembelih, beberapa pon kenari dan pakaian - untuk Safi dan keluarganya.
Tapi Safi menolak untuk memberikan Sohail, bersikeras dia juga ingin dievakuasi dari Afghanistan bersama keluarganya. Saudara laki-laki Safi, yang dievakuasi ke California, mengatakan Safi dan keluarganya tidak memiliki aplikasi untuk masuk AS.
Keluarga bayi tersebut mencari bantuan dari Palang Merah, yang memiliki misi membantu menghubungkan kembali orang-orang yang terpisah oleh krisis internasional, tetapi mengatakan mereka menerima sedikit informasi dari organisasi tersebut. Seorang juru bicara Palang Merah mengatakan tidak mengomentari kasus individu.
Berikutnya: Safi dilaporkan menculik Sohail