Ini Kata Elon Musk, Putin dan Zuckerberg Soal Kecerdasan Buatan  

Reporter

Editor

Budi Riza

Rabu, 6 September 2017 18:23 WIB

Twitter Elon Musk. Twitter.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pasca keriuhan yang terjadi akibat uji coba bom, yang diduga merupakan bom Hidrogen, oleh Korea Utara pada awal bulan ini, pendiri perusahaan roket SpaceX, Elon Musk membuat pernyataan menarik.

Menurut Elon lewat akun Twitter @Elonmusk, yang juga dikenal sebagai pendiri perusahaan mobil listrik Tesla, Perang Dunia III bisa dipicu oleh hal lain yaitu kompetisi antarnegara dalam membuat teknologi Kecerdasan Buatan atau Artificial Intellegence.

Baca: Elon Musk dan Mark Zuckerberg Berselisih Soal Kecerdasan Buatan

“Cina, Rusia dan semua negara yang memiliki sains computer yang kuat bakal bersaing untuk superioritas Kecerdasan Buatan pada tingkat nasional. Ini bisa menjadi penyebab Perang Dunia Ketiga, menurut pendapat saya,” kata Elon Musk dalam akun Twitternya, Senin, 4 September 2017.

Menurut Elon, Korea Utara justru dinilai tidak begitu ‘berbahaya’ dibandingkan AI. “Korut berada pada urutan rendah pada daftar kecemasan kita terkait ancaman pemusnahan missal,” kata Elon.

Baca: Elon Musk Bandingkan Kecerdasan Buatan dan Korea Utara

Elon Musk mengatakan ini sambil merituit sebuah artikel yang menjelaskan pernyataan Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengenai Kecerdasan Buatan. Menurut Putin, negara yang bakal menjadi penguasa di Bumi adalah negara yang mampu menguasai ilmu Kecerdasan Buatan.

“Kecerdasan Buatan adalah masa depan, tidak hanya bagi bangsa Rusia tapi juga bagi seluruh umat manusia,” kata Putin seperti dilansir media online The Verge, Senin, 4 September 2017. “Ini menyajikan kesampatan besar bagi semua tapi juga menimbulkan ancaman yang sulit diprediksi. Siapapun yang menjadi pemimpin pada sains Kecerdasan Buatan bakal menjadi penguasa dunia.”

Ini bukan pertama kalinya Elon Musk berbicara mengenai isu Kecerdasan Buatan. Pada Juli lalu, Elon dan juga Mark Zuckerberg, pendiri Facebook, berdebat soal ini. Ini terkait pernyataan Elon berulang kali bahwa Kecerdasan Buatan berpotensi mengancam keselamatan umat manusia.

Menanggapi ini, Mark mengatakan,”Saya merasa optimistis dengan Kecerdasan Buatan.” Mark mengatakan ini dalam sebuah sesi tanya jawab terbuka yang disiarkan secara online. “Saya tidak bisa memahami orang-orang yang cenderung menolak Kecerdasan Buatan dan membangun berbagai scenario kiamat soal ini. Menurut saya itu pernyataan yang negatif dan tidak bertanggung jawab.”

Menanggapi ini, Elon menjawab balik. “Saya sudah berbicara soal ini dengan Mark. Pengetahuannya soal Kecerdasan Buatan terbatas,” kata Elon.

Elon bersama 116 tokoh teknologi lainnya telah mengirimkan petisi kepada Perserikatan Bangsa – Bangsa soal pengaturan penggunaan teknologi Kecerdasan Buatan ini. Menurut kelompok ini, penggunaan teknologi otonom bakal menjadi revolusi ketiga peperangan setelah ditemukannya teknologi bubuk mesiu dan nuklir.

Sedangkan pemerintah Cina, baru-baru ini, juga mengumumkan ambisinya untuk menjadi pemimpin Kecerdasan Buatan pada 2030. Bersama Amerika Serikat, Cina merupakan negara terdepan dalam pengembangan ilmu komputer untuk membangun Kecerdasan Buatan.

Putin, dalam pidatonya dihadapan siswa sekolah Rusia pada Jumat pekan lalu, mengatakan peperangan di masa depan bakal ditentukan oleh kecanggihan pasukan pesawat drone masing-masing negara. “Saat pasukan drone sebuah negara dihancurkan oleh pasukan drone negara musuhnya, maka negara itu tidak ada pilihan kecuali menyerah,” kata Putin.

METRO | THE VERGE | BUDI RIZA

Berita terkait

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft

9 jam lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft

Topik tentang kendala teknis mewarnai hari pertama pelaksanaan UTBK SNBT 2024 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Sederet Janji Microsoft di Balik Investasi Jumbo untuk Indonesia, Apa Saja?

1 hari lalu

Sederet Janji Microsoft di Balik Investasi Jumbo untuk Indonesia, Apa Saja?

Microsoft menyodorkan sejumlah rencana untuk Indonesia melalui investasi sebesar Rp 27,6 triliun.Salah satunya pelatihan AI untuk 840 ribu peserta.

Baca Selengkapnya

iPad Pro Terbaru Dirilis Bulan Depan, Gawai Perdana Apple yang Punya Chip M4

1 hari lalu

iPad Pro Terbaru Dirilis Bulan Depan, Gawai Perdana Apple yang Punya Chip M4

Sejumlah peningkatan fitur iPad Pro bocor ke publik. Salah satunya soal pemakaian chip M4 untuk menyokong AI.

Baca Selengkapnya

Survei Buktikan Jobseeker dengan Keterampilan AI Lebih Laku di Pasar Tenaga Kerja

1 hari lalu

Survei Buktikan Jobseeker dengan Keterampilan AI Lebih Laku di Pasar Tenaga Kerja

Keterampilan menguasai AI semakin dicari oleh perusahaan di skala global. Belum diimbangi skema pendidikan yang tepat.

Baca Selengkapnya

Perlu Regulasi untuk Mengatasi Dampak Buruk AI, Begini Kata Sekjen Kominfo

2 hari lalu

Perlu Regulasi untuk Mengatasi Dampak Buruk AI, Begini Kata Sekjen Kominfo

Walau AI meningkatkan produktivitas dan efisiensi, tapi tak jarang juga mampu memproduksi hoaks, disinformasi dan bahkan deepfake.

Baca Selengkapnya

Bos Microsoft Ungkap Rencana Investasi AI dan Cloud Senilai Rp 27,6 Triliun di Indonesia, Ini Rinciannya

2 hari lalu

Bos Microsoft Ungkap Rencana Investasi AI dan Cloud Senilai Rp 27,6 Triliun di Indonesia, Ini Rinciannya

CEO Microsoft, Satya Nadella, membeberkan rencana investasi perusahaannya di Indonesia. Tak hanya untuk pengembangan infrastruktur AI dan cloud.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan

2 hari lalu

Jokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan

Budi Arie yang mendampingi Jokowi saat bertemu Nadella mengatakan Microsoft akan berinvestasi secara signifikan dalam empat tahun ke depan.

Baca Selengkapnya

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

3 hari lalu

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

Menurut keterangan Apple, tiga aplikasi AI itu melabeli dirinya sebagai generator seni. Sudah ada di App Store dua tahun.

Baca Selengkapnya

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

4 hari lalu

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

Pakar Komunikasi Digital bagikan tips agar masyarakat tidak tertipu oleh konten rekayasa teknologi artificial intelligence (AI) saat belanja online

Baca Selengkapnya

Threads Menguji Fitur Mengarsipkan Unggahan Otomatis

5 hari lalu

Threads Menguji Fitur Mengarsipkan Unggahan Otomatis

Threads menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna mengarsipkan unggahan secara manual maupun otomatis ketika diatur dalam jangka waktu tertentu

Baca Selengkapnya