Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

Reporter

Sabtu, 8 Juli 2017 14:34 WIB

Kel Cruz dan salah satu lukisannya. oddyitycentral.com

TEMPO.CO,Manila - Kel Cruz, 26 tahun, adalah seorang seniman dari Kota Quezon, Filipina. Dia dijuluki sebagai 'ahli seni piksel', karena potretnya yang dibuat dari berbagai elemen unik seperti pemantik, pita perekat, sidik jari dan yang paling mengejutkan, darahnya sendiri!

Cruz, yang juga berprofesi sebagai seorang perawat, dahulunya menciptakan karya piksel dengan menggunakan pen mata bulat.

Tapi, pesaing yang juga seorang artis seni, telah mengkritik kemahirannya dengan menuduh Cruz menggunakan mesin cetak untuk memproduksi lukisan potretnya.


Baca: Rayakan Kelulusan SMA, Malala Buat Akun Twitter

Seperti dilansir Oddity Central, Jumat 7 Juli 2017, kejadian itu membuat Cruz mengubah pikiran dan menggunakan berbagai media di dalam karya seninya.

Potret seni Cruz yang paling kontroversial adalah potret bintang terkenal film Suicide Squad, Harley Quinn, dengan menggunakan darahnya sendiri.

Dia bisa menghasilkan karya seni dalam waktu dua sampai tiga hari, dan potret terbesar yang dibuat olehnya berukuran 16x9 kaki.

Lukisan hebat ciptaan Kel Cruz, termasuk lukisan dari darahnya, telah menarik banyak penggemar di media sosial seperti Facebook dan Instagram, serta menarik perhatian stasiun televisi di Filipina.

ODDITY CENTRAL | YON DEMA



Advertising
Advertising

Berita terkait

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

21 Agustus 2017

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

Sekitar 60 milisi Abu Sayyaf menyerang Kota Maluso di Pulau Basilian, Filipina selatan, dinihari tadi, menyebabkan 9 warga sipil tewas dan 10 terluka.

Baca Selengkapnya

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

27 Juli 2017

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

Duterte mencerca Oxford setelah universitas itu merilis hasil penelitian perihal sang presiden dan buzzer atau penggaung di media sosial.

Baca Selengkapnya

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

27 Juni 2017

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

Pemerintah Filipina akhirnya angkat bicara soal keberadaan Presiden Rodrigo Duterte yang belakangan diisukan sakit berat karena jarang terlihat.

Baca Selengkapnya

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

29 Mei 2017

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

Sejak peperangan berlangsung, hampir 200 ribu penduduk Marawi mengungsi ke Iligan berjarak sektar 38 kilometer ke arah utara.

Baca Selengkapnya

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

28 Mei 2017

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

Presiden Rodrigo Duterte dengan nada bercanda, membuat lelucon bahwa anggota militer dapat memperkosa sampai 3 wanita.

Baca Selengkapnya

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

27 Mei 2017

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

Iqbal menjelaskan ke-17 WNI dalam keadaan baik tinggal di Kota Marawi.

Baca Selengkapnya

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

25 Mei 2017

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

Uskup memperingatkan warga Marawi agar berhati-hati dan bekerjasama dengan militer.

Baca Selengkapnya

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

25 Mei 2017

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

Angkatan Bersenjata Filipina mengerahkan sekitar 100 pasukan didukung oleh helikopter guna merebut Marawi dari tangan Maute.

Baca Selengkapnya

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

24 Mei 2017

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

Kelompok Maute yang juga dikenal sebagai Dawlah Islamiya Filipina kini menjadi sorotan atas serangannya terhadap Kota Marawi, Selasa lalu.

Baca Selengkapnya

Serangan Marawi, Maute Sandera Sejumlah Pastur Filipina

24 Mei 2017

Serangan Marawi, Maute Sandera Sejumlah Pastur Filipina

Pemimpin umat Katolik Filipina hari ini mendesak pemerintah untuk segera membebaskan sejumlah sandera dalam serangan Marawi, termasuk sejumlah pastur.

Baca Selengkapnya